Kumbang macan
| Tiger beetle | |
|---|---|
| |
| Lophyra sp di Tanzania | |
| Klasifikasi ilmiah | |
| Kerajaan: | |
| Filum: | |
| Kelas: | |
| Ordo: | |
| Subordo: | |
| Famili: | |
| Subfamili: | Cicindelinae Latreille, 1802
|
| Tribes | |
| Sinonim | |
|
Cicindelidae Latreille, 1802 | |
Kumbang macan adalah salah satu kelompok kumbang dari subfamili Cicindelinae yang banyak ditemukan di areal terbuka dan banyak terkena sinar matahari.[1][2] Kumbang macan memiliki ciri-ciri yaitu clypeus yang meluas ke arah samping melampaui pangkal antena, kepala kumbang macan lebih lebar daripada pronotum. Pronotum lebih sempit dibandingkan sayap depan kemudian memiliki warna tubuh metalik kecoklatan/hitam/hijau dan sering bercorak warna warni serta kumbang macam pun memiliki kaki panjang atau ramping dengan ukuran tubuh 6–40 milimeter.[1]
Kumbang macam merupakan kumbang predator yang bisa berlari dengan cepat untuk memangsa berbagai jenis serangga kecil.[1] Sewaktu masih berbentuk larva (berupa ulat) hidup di celah-celah kayu di tanah kering ladang ataupun berpasir.[1] Sewaktu dewasa kumbang macan menangkap mangsa dengan cara menunggu mangsa di dinding liang (lubang kecil), Setelah berhasil menangkap mangsa, mangsa kemudian dibawa ke dalam liang (lubang kecil) untuk dilahap.[1] Tetapi dengan adanya liang-liang (lubang kecil) yang dibuat pada tanaman dapat mengakibatkan kerusakan tanaman.[1] Selain itu kumbang macan juga dapat memangsa berbagai serangga yang ditemukan di permukaan tanah.[1]
Referensi[sunting | sunting sumber]
 | Artikel bertopik kumbang ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |