Iman dan Tata Gereja: Perbedaan antara revisi
k Robot: Perubahan kosmetika |
|||
Baris 8: | Baris 8: | ||
[[Kategori:Sejarah Gereja]] |
[[Kategori:Sejarah Gereja]] |
||
[[Kategori:Ekumenisme]] |
[[Kategori:Ekumenisme]] |
||
[[de:Kommission für Glauben und Kirchenverfassung]] |
|||
[[en:Faith and Order Commission]] |
|||
[[fr:Foi et Constitution]] |
Revisi per 6 April 2013 13.07
Iman dan Tata Gereja atau Faith and Order adalah sebuah komisi dalam Dewan Gereja-gereja se-Dunia yang bertujuan untuk mencari keesaan gereja.[1] Pada awalnya Faith and Order adalah suatu gerakan yang timbul sebagai tindak lanjut dari Konferensi Pekabaran Injil sedunia di Edinburgh, tahun 1910.[1] Adalah Charles H. Brent, seorang Uskup Gereja Episkopal di Amerika, yang memelopori diselenggarakannya Konferensi Dunia mengenai Iman dan Tata Gereja (World Conference on Faith and Order).[1] Ia membentuk suatu panitia untuk mengundang gereja-gereja dalam pertemuan yang membicarakan mengenai persoalan-persoalan iman dan tata gereja untuk mencari jalan menuju keesaan gereja.[1] Pada 3-20 Agustus 1927, konferensi pertama Faith and Order diselenggarakan di Lausanne, Swiss, yang dihadiri 394 orang dari gereja-gereja dengan berbagai latar belakang, kecuali Katolik.[1][2] Masalah-masalah yang utama yang dibicarakan dalam konferensi Faith and Order adalah mengenai persoalan eklesiologi, masalah tata gereja, serta hubungan pejabat gereja dengan jemaat awam.[1][2] Faith and Order kemudian bekerjasama dengan gerakan Life and Work (Hidup dan Kerja), yang kemudian membentuk Dewan Gereja-gereja se-Dunia pada tahun 1948 dalam sidang di Amsterdam.[1] Salah satu dokumen penting yang dihasilkan oleh konferensi Faith and Order adalah Baptism, Eucharist, and Ministry (BEM) yang membicarakan mengenai baptisan, perjamuan kudus dan pelayanan dalam gereja.[1]