Amphicoelias: Perbedaan antara revisi
k ←Suntingan Extrapolaris (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Kevmin Tag: Pengembalian |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 19: | Baris 19: | ||
''A. fragillimus'' <small>Cope, 1878b</small> |
''A. fragillimus'' <small>Cope, 1878b</small> |
||
}} |
}} |
||
'''''Amphicoelias''''' ({{IPAc-en|ˌ|æ|m|f|ɨ|ˈ|s|iː|l|i|ə|s}}) adalah genus dari [[dinosaurus]] (Reptil-Burung) [[sauropodomorpha]] (Dinosaurus berleher panjang pemakan tumbuhan) |
'''''Amphicoelias''''' ({{IPAc-en|ˌ|æ|m|f|ɨ|ˈ|s|iː|l|i|ə|s}}) adalah genus dari [[dinosaurus]] (Reptil-Burung) [[sauropodomorpha]] (Dinosaurus berleher panjang pemakan tumbuhan). |
||
== A. fragillimus == |
|||
Di dalam genus ini pernah ada [[sauropoda]] (Sauropodomorpha berkaki empat) [[herbivora]] yang mungkin termasuk dinosaurus terbesar dalam sejarah, yaitu ''Amphicoelias fragillimus'', yang mungkin dapat mencapai panjang 40-60 meter, sekaligus menandingi hewan terbesar di bumi yaitu [[paus biru]]. Meskipun begitu, fosil dari Amphicoelias yang ditemukan hanyalah fosil kakinya saja sehingga belum resmi menjadi hewan terbesar. Untuk sementara, hanya [[argentinosaurus]]-lah yang resmi kerangkanya yang ditemukan, meskipun hanya fosil tengkoraknya saja yang belum pernah ditemukan. |
|||
Namun, spesies ini dipindah ke dalam genus baru sesuai dengan hasil kajian pada tahun 2018, yaitu ''[[Maraapunisaurus]]''. |
|||
{{dino-stub}} |
{{dino-stub}} |
||
[[Kategori:Dinosaurs dari Amerika Utara]] |
[[Kategori:Dinosaurs dari Amerika Utara]] |
Revisi per 28 Oktober 2018 08.10
Amphicoelias | |
---|---|
Ilustrasi original dari spesimen E.D. Cope yakni Amphicoelias fragillimus | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Superordo: | |
Ordo: | |
Subordo: | |
Famili: | |
Genus: | Amphicoelias Cope, 1878a
|
Species | |
A. altus Cope, 1878a (type) |
Amphicoelias (/ˌæmf[invalid input: 'ɨ']ˈsiːliəs/) adalah genus dari dinosaurus (Reptil-Burung) sauropodomorpha (Dinosaurus berleher panjang pemakan tumbuhan).
A. fragillimus
Di dalam genus ini pernah ada sauropoda (Sauropodomorpha berkaki empat) herbivora yang mungkin termasuk dinosaurus terbesar dalam sejarah, yaitu Amphicoelias fragillimus, yang mungkin dapat mencapai panjang 40-60 meter, sekaligus menandingi hewan terbesar di bumi yaitu paus biru. Meskipun begitu, fosil dari Amphicoelias yang ditemukan hanyalah fosil kakinya saja sehingga belum resmi menjadi hewan terbesar. Untuk sementara, hanya argentinosaurus-lah yang resmi kerangkanya yang ditemukan, meskipun hanya fosil tengkoraknya saja yang belum pernah ditemukan.
Namun, spesies ini dipindah ke dalam genus baru sesuai dengan hasil kajian pada tahun 2018, yaitu Maraapunisaurus.