Wuhan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Text added
k Text added
Baris 141: Baris 141:
[[Kuil Guiyuan]] yang ada di distrik Hanyang, selesai dibangun pada tahun ke-15 Shunzhi (atau 1658 Masehi).<ref>{{cite web |url=http://www.guiyuanchansi.com.cn/list.php?fid=82 |script-title=zh:归元描述 – 归元禅寺 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180203235744/http://www.guiyuanchansi.com.cn/list.php?fid=82 |archive-date=February 3, 2018 |quote={{lang|zh-Hans|归元禅寺位于武汉市汉阳区,东眺晴川阁、南滨鹦鹉洲、北邻古琴台,占地153亩,是湖北省重点文物保护单位。由浙江僧人白光、主峰于清顺治十五年(1658 年)依王氏葵园而创建。}}}}</ref>
[[Kuil Guiyuan]] yang ada di distrik Hanyang, selesai dibangun pada tahun ke-15 Shunzhi (atau 1658 Masehi).<ref>{{cite web |url=http://www.guiyuanchansi.com.cn/list.php?fid=82 |script-title=zh:归元描述 – 归元禅寺 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180203235744/http://www.guiyuanchansi.com.cn/list.php?fid=82 |archive-date=February 3, 2018 |quote={{lang|zh-Hans|归元禅寺位于武汉市汉阳区,东眺晴川阁、南滨鹦鹉洲、北邻古琴台,占地153亩,是湖北省重点文物保护单位。由浙江僧人白光、主峰于清顺治十五年(1658 年)依王氏葵园而创建。}}}}</ref>


Pada awal abad ke-18, Hankou telah menjadi salah satu dari empat pusat perdagangan teratas Tiongkok. Pada akhir abad ke-19, rel kereta api diperpanjang dari poros utara-selatan melalui kota, menjadikan Wuhan sebagai titik ''transshipment'' (kegiatan untuk memindahkan muatan dari satu kapal ke kapal lainnya) yang penting antara lalu lintas kereta api dan sungai. Juga selama periode ini, kekuatan asing mulai mengekstraksi konsesi perdagangan dengan tepi sungai Hankou dan dibagi menjadi distrik pedagang yang dikendalikan oleh pihak asing seperti [[Prancis]] yang memiliki [[Konsesi dan sewa dalam hubungan internasional|wilayah konsesi]] di Hankou.<ref>[https://books.google.com/books?id=USFD_d-d7FhgC&pg=PA83&dq=french+Guangzhouwan&cd=2#v=onepage&qa=french%20Guangzhouwan&f=false ''Greater France: A History of French Overseas Expansion'', Google Print, p. 83], Robert Aldrich, Palgrave Macmillan, 1996, {{ISBN|0-312-16000-3}}</ref> Distrik ini memiliki kantor perusahaan perdagangan, gudang, dan fasilitas bongkar muat kapal. Selama [[Pemberontakan Taiping]], wilayah Wuhan selama bertahun-tahun dikuasai oleh pasukan pemberontak dan [[Menara Bangau Kuning]], [[Pagoda Wuying|Kuil Xingfu]], [[Kuil Zhuodaoquan]] serta bangunan lainnya digunakan kembali atau malah ada yang dirusak. Selama [[Perang Candu Kedua]] (di Barat dikenal sebagai Perang Panah, 1856-1860), pemerintah [[Dinasti Qing]] dikalahkan oleh kekuatan Barat dan menandatangani [[Traktat Tientsin]] dan [[Konvensi Peking]], yang menetapkan sebelas kota atau wilayah (termasuk Hankou) sebagai pelabuhan perdagangan. Pada bulan Desember 1858, [[James Bruce, 8th Earl of Elgin]], Komisaris Tinggi untuk Tiongkok, memimpin empat kapal perang menyusuri [[Sungai Yangtze]] di Wuhan guna mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk membuka pelabuhan perdagangan di Wuhan.
Pada awal abad ke-18, Hankou telah menjadi salah satu dari empat pusat perdagangan teratas Tiongkok. Pada akhir abad ke-19, rel kereta api diperpanjang dari poros utara-selatan melalui kota, menjadikan Wuhan sebagai titik ''transshipment'' (kegiatan untuk memindahkan muatan dari satu kapal ke kapal lainnya) yang penting antara lalu lintas kereta api dan sungai. Juga selama periode ini, kekuatan asing mulai mengekstraksi konsesi perdagangan dengan tepi sungai Hankou dan dibagi menjadi distrik pedagang yang dikendalikan oleh pihak asing seperti [[Prancis]] yang memiliki wilayah konsesi di Hankou.<ref>[https://books.google.com/books?id=USFD_d-d7FhgC&pg=PA83&dq=french+Guangzhouwan&cd=2#v=onepage&qa=french%20Guangzhouwan&f=false ''Greater France: A History of French Overseas Expansion'', Google Print, p. 83], Robert Aldrich, Palgrave Macmillan, 1996, {{ISBN|0-312-16000-3}}</ref> Distrik ini memiliki kantor perusahaan perdagangan, gudang, dan fasilitas bongkar muat kapal. Selama [[Pemberontakan Taiping]], wilayah Wuhan selama bertahun-tahun dikuasai oleh pasukan pemberontak dan [[Menara Bangau Kuning]], [[Pagoda Wuying|Kuil Xingfu]], [[Kuil Zhuodaoquan]] serta bangunan lainnya digunakan kembali atau malah ada yang dirusak. Selama [[Perang Candu Kedua]] (di Barat dikenal sebagai Perang Panah, 1856-1860), pemerintah [[Dinasti Qing]] dikalahkan oleh kekuatan Barat dan menandatangani [[Traktat Tientsin]] dan [[Konvensi Peking]], yang menetapkan sebelas kota atau wilayah (termasuk Hankou) sebagai pelabuhan perdagangan. Pada bulan Desember 1858, [[James Bruce, 8th Earl of Elgin]], Komisaris Tinggi untuk Tiongkok, memimpin empat kapal perang menyusuri [[Sungai Yangtze]] di Wuhan guna mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk membuka pelabuhan perdagangan di Wuhan.


Pada musim semi tahun 1861, Penasihat [[Harry Smith Parkes]] dan Laksamana Herbert dikirim ke Wuhan untuk membuka pelabuhan perdagangan. Berdasarkan Konvensi Peking, Parkes menandatangani Perjanjian Hankou ''Lend-Lease'' dengan Guan Wen, gubernur jenderal [[Hunan]] dan [[Hubei]]. Area seluas 30,53km² di sepanjang Sungai Yangtze (dari Jalan Jianghan hingga Jalan Hezuo) menjadi wilayah konsesi [[Britania Raya]] dan diizinkan untuk membuka konsulatnya di wilayah konsesi tersebut.
Pada musim semi tahun 1861, Penasihat [[Harry Smith Parkes]] dan Laksamana Herbert dikirim ke Wuhan untuk membuka pelabuhan perdagangan. Berdasarkan Konvensi Peking, Parkes menandatangani Perjanjian Hankou ''Lend-Lease'' dengan Guan Wen, gubernur jenderal [[Hunan]] dan [[Hubei]]. Area seluas 30,53km² di sepanjang Sungai Yangtze (dari Jalan Jianghan hingga Jalan Hezuo) menjadi wilayah konsesi [[Britania Raya]] dan diizinkan untuk membuka konsulatnya di wilayah konsesi tersebut.


[[Berkas:Wuhan 1864.jpg|jmpl|ki|Wuhan 1864.]]
[[Berkas:Wuhan 1864.jpg|jmpl|ki|Wuhan 1864.]]
[[Berkas:Hankow Bund c. 1900.jpg|jmpl|Konsesi asing di sepanjang Hankow Bund sekitar 1900.]]
[[Berkas:Hankow Bund c. 1900.jpg|jmpl|Konsesi asing di sepanjang ''Hankow Bund'' sekitar 1900.]]
Pada 1889, [[Zhang Zhidong]] dipindahkan dari [[Raja Muda Liangguang]] (provinsi [[Guangdong]] dan [[Guangxi]] menjadi [[Raja Muda Huguang]] (provinsi [[Hunan]] dan [[Hubei]]). Ia memerintah provinsi itu selama 18 tahun, hingga 1907. Selama periode ini, ia menjelaskan teori "Pembelajaran Tiongkok sebagai dasar, pembelajaran Barat untuk penerapan," yang terkenal dengan sebutan ''cita-cita ti-yong''. Dia mendirikan banyak industri berat, mendirikan Pabrik Baja Hanyang, Tambang Besi [[Huangshi|Daye]], Tambang Batu Bara Pingxiang dan Gudang Senjata Hubei serta mendirikan industri tekstil lokal yang mendorong berkembangnya industri modern di Wuhan. Dia juga memprakarsai reformasi pendidikan, membuka puluhan organisasi pendidikan modern berturut-turut seperti Akademi Pembelajaran Klasik Lianghu (Hunan dan Hubei), Institut Umum Sipil, Institut Umum Militer, Institut Bahasa Asing, dan Sekolah Normal Umum Lianghu (Hunan dan Hubei), serta memilih banyak siswa untuk belajar di luar negeri, yang pada akhirnya mendorong perkembangan pendidikan modern Tiongkok. Selain itu, dia melatih militer modern dan mengorganisir pasukan modern termasuk ''zhen'' dan ''xie'' (keduanya merupakan unit militer di Dinasti Qing) di Hubei.
Pada 1889, [[Zhang Zhidong]] dipindahkan dari [[Raja Muda Liangguang]] (provinsi [[Guangdong]] dan [[Guangxi]] menjadi [[Raja Muda Huguang]] (provinsi [[Hunan]] dan [[Hubei]]). Ia memerintah provinsi itu selama 18 tahun, hingga 1907. Selama periode ini, ia menjelaskan teori "Pembelajaran Tiongkok sebagai dasar, pembelajaran Barat untuk penerapan," yang terkenal dengan sebutan ''cita-cita ti-yong''. Dia mendirikan banyak industri berat, mendirikan Pabrik Baja Hanyang, Tambang Besi [[Huangshi|Daye]], Tambang Batu Bara Pingxiang dan Gudang Senjata Hubei serta mendirikan industri tekstil lokal yang mendorong berkembangnya industri modern di Wuhan. Dia juga memprakarsai reformasi pendidikan, membuka puluhan organisasi pendidikan modern berturut-turut seperti Akademi Pembelajaran Klasik Lianghu (Hunan dan Hubei), Institut Umum Sipil, Institut Umum Militer, Institut Bahasa Asing, dan Sekolah Normal Umum Lianghu (Hunan dan Hubei), serta memilih banyak siswa untuk belajar di luar negeri, yang pada akhirnya mendorong perkembangan pendidikan modern Tiongkok. Selain itu, dia melatih militer modern dan mengorganisir pasukan modern termasuk ''zhen'' dan ''xie'' (keduanya merupakan unit militer di Dinasti Qing) di Hubei.


Baris 174: Baris 174:
Saat terjadi [[Banjir Sungai Kuning 1931]], salah satu bencana banjir yang paling mematikan dalam sejarah dunia, Wuhan menjadi tempat perlindungan bagi korban banjir dari daerah terpencil, yang telah tiba sejak akhir musim semi. Tetapi ketika Wuhan sendiri terendam pada awal musim panas akibat tanggul jebol sebelum pukul jam 6 pagi pada 27 Juli,<ref name=Graves>{{cite book|author=William Graves|title=The Torrent of Life (Journey into China)|url=https://archive.org/details/journeyintochina00nati|year=1982|edition=5th|publisher=National Geographic Society|isbn=978-0-87044-437-1}}</ref>{{rp|270}} diperkirakan 782.189 warga kota Wuhan dan pengungsi dari pedesaan kehilangan tempat tinggal. Banjir meliputi area seluas 52 km² dan Wuhan terendam air setinggi beberapa meter selama hampir tiga bulan.<ref name=Graves/>{{rp|269–270}} Sejumlah besar orang-orang dari seluruh penjuru kota berkumpul di tempat-tempat yang tidak terkena banjir, setidaknya ada 30.000 orang yang berlindung di kereta api yang berada di atas tanggul di pusat Hankou. Dengan semakin menipisnya persediaan makanan dan sanitasi yang rusak total, ribuan orang meninggal akibat terserang penyakit.<ref name=Courtney>{{cite book|author=Chris Courtney|title=The Nature of Disaster in China: The 1931 Yangzi River Flood|url=https://books.google.com/books?id=1DhFDwAAQBAJ|year=2018|publisher=Cambridge University Press|isbn=978-1-108-41777-8}}</ref> Jin Shilong, Insinyur Senior dari Badan Pencegahan Banjir Hubei, menggambarkan banjir tersebut:<blockquote>Tidak ada peringatan, hanya ada air seperti tembok raksasa yang datang tiba-tiba. Sebagian besar bangunan Wuhan pada masa itu hanya satu lantai dan bagi banyak orang tidak ada jalan keluar – mereka mati dalam jumlah puluhan ribu. ... Saya baru saja hendak pulang dari kantor perusahaan yang merupakan sebuah bangunan tiga lantai yang cukup baru di dekat pusat kota ... Ketika saya mendengar suara yang mengerikan dan melihat air datang, saya berlari ke lantai atas gedung kantor. ... Saya berada di salah satu bangunan tertinggi dan terkuat yang masih berdiri. Saat itu tidak ada yang tahu apakah air akan surut atau malah naik lebih tinggi lagi.<ref name="Graves" />{{rp|270}}</blockquote>Titik air tertinggi terjadi pada 19 Agustus di Hankou, dengan ketinggian melebihi {{convert|53|ft|m|abbr=on|order=flip}} di atas normal.<ref name="pietz">Pietz, David (2002). ''Engineering the State: The Huai River and Reconstruction in Nationalist China 1927–1937''. Routledge. {{ISBN|0-415-93388-9}}. pp. xvii, 61–70.</ref><ref>[[Winchester, Simon]] (2004). ''[[The River at the Center of the World: A Journey Up the Yangtze, and Back in Chinese Time]].'' Macmillan. {{ISBN|0-312-42337-3}}.</ref> Pada tahun 1936, ketika banjir besar melanda wilayah [[Tiongkok Tengah]] yang memengaruhi [[Hebei]], [[Hunan]], [[Jiangxi]], Wuhan dan [[Chongqing]], akibat meluapnya [[Sungai Yangtze]] dan [[Sungai Huai]], [[Ong Seok Kim]] sebagai Ketua Komite Penggalangan Dana dan Bantuan Bencana Sitiawan, mengumpulkan uang dan barang-barang untuk membantu para korban.<ref name=eresources>'http://eresources.nlb.gov.sg/newspapers/Digitised/Searchresults.aspx?q=%E7%8E%8B%E5%8F%94%E9%87%91&ct=article&ct=advertisement&ct=illustration&ct=letter&df=01%2F01%2F1923&dt=31%2F12%2F1970&t=nysp&mode=advanced&lang {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160131132320/http://eresources.nlb.gov.sg/newspapers/Digitised/Searchresults.aspx?q=%E7%8E%8B%E5%8F%94%E9%87%91&ct=article&ct=advertisement&ct=illustration&ct=letter&df=01%2F01%2F1923&dt=31%2F12%2F1970&t=nysp&mode=advanced&lang |date=January 31, 2016 }}</ref><ref>''Nanyang Siang Pau''. Kuala Lumpur, 1940, p. 13</ref><ref>''Nanyang Siang Pau''. Kuala Lumpur, September 2, 1935, p. 8</ref><ref>''Nanyang Siang Pau''. Kuala Lumpur, 1938, p. 14</ref>
Saat terjadi [[Banjir Sungai Kuning 1931]], salah satu bencana banjir yang paling mematikan dalam sejarah dunia, Wuhan menjadi tempat perlindungan bagi korban banjir dari daerah terpencil, yang telah tiba sejak akhir musim semi. Tetapi ketika Wuhan sendiri terendam pada awal musim panas akibat tanggul jebol sebelum pukul jam 6 pagi pada 27 Juli,<ref name=Graves>{{cite book|author=William Graves|title=The Torrent of Life (Journey into China)|url=https://archive.org/details/journeyintochina00nati|year=1982|edition=5th|publisher=National Geographic Society|isbn=978-0-87044-437-1}}</ref>{{rp|270}} diperkirakan 782.189 warga kota Wuhan dan pengungsi dari pedesaan kehilangan tempat tinggal. Banjir meliputi area seluas 52 km² dan Wuhan terendam air setinggi beberapa meter selama hampir tiga bulan.<ref name=Graves/>{{rp|269–270}} Sejumlah besar orang-orang dari seluruh penjuru kota berkumpul di tempat-tempat yang tidak terkena banjir, setidaknya ada 30.000 orang yang berlindung di kereta api yang berada di atas tanggul di pusat Hankou. Dengan semakin menipisnya persediaan makanan dan sanitasi yang rusak total, ribuan orang meninggal akibat terserang penyakit.<ref name=Courtney>{{cite book|author=Chris Courtney|title=The Nature of Disaster in China: The 1931 Yangzi River Flood|url=https://books.google.com/books?id=1DhFDwAAQBAJ|year=2018|publisher=Cambridge University Press|isbn=978-1-108-41777-8}}</ref> Jin Shilong, Insinyur Senior dari Badan Pencegahan Banjir Hubei, menggambarkan banjir tersebut:<blockquote>Tidak ada peringatan, hanya ada air seperti tembok raksasa yang datang tiba-tiba. Sebagian besar bangunan Wuhan pada masa itu hanya satu lantai dan bagi banyak orang tidak ada jalan keluar – mereka mati dalam jumlah puluhan ribu. ... Saya baru saja hendak pulang dari kantor perusahaan yang merupakan sebuah bangunan tiga lantai yang cukup baru di dekat pusat kota ... Ketika saya mendengar suara yang mengerikan dan melihat air datang, saya berlari ke lantai atas gedung kantor. ... Saya berada di salah satu bangunan tertinggi dan terkuat yang masih berdiri. Saat itu tidak ada yang tahu apakah air akan surut atau malah naik lebih tinggi lagi.<ref name="Graves" />{{rp|270}}</blockquote>Titik air tertinggi terjadi pada 19 Agustus di Hankou, dengan ketinggian melebihi {{convert|53|ft|m|abbr=on|order=flip}} di atas normal.<ref name="pietz">Pietz, David (2002). ''Engineering the State: The Huai River and Reconstruction in Nationalist China 1927–1937''. Routledge. {{ISBN|0-415-93388-9}}. pp. xvii, 61–70.</ref><ref>[[Winchester, Simon]] (2004). ''[[The River at the Center of the World: A Journey Up the Yangtze, and Back in Chinese Time]].'' Macmillan. {{ISBN|0-312-42337-3}}.</ref> Pada tahun 1936, ketika banjir besar melanda wilayah [[Tiongkok Tengah]] yang memengaruhi [[Hebei]], [[Hunan]], [[Jiangxi]], Wuhan dan [[Chongqing]], akibat meluapnya [[Sungai Yangtze]] dan [[Sungai Huai]], [[Ong Seok Kim]] sebagai Ketua Komite Penggalangan Dana dan Bantuan Bencana Sitiawan, mengumpulkan uang dan barang-barang untuk membantu para korban.<ref name=eresources>'http://eresources.nlb.gov.sg/newspapers/Digitised/Searchresults.aspx?q=%E7%8E%8B%E5%8F%94%E9%87%91&ct=article&ct=advertisement&ct=illustration&ct=letter&df=01%2F01%2F1923&dt=31%2F12%2F1970&t=nysp&mode=advanced&lang {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160131132320/http://eresources.nlb.gov.sg/newspapers/Digitised/Searchresults.aspx?q=%E7%8E%8B%E5%8F%94%E9%87%91&ct=article&ct=advertisement&ct=illustration&ct=letter&df=01%2F01%2F1923&dt=31%2F12%2F1970&t=nysp&mode=advanced&lang |date=January 31, 2016 }}</ref><ref>''Nanyang Siang Pau''. Kuala Lumpur, 1940, p. 13</ref><ref>''Nanyang Siang Pau''. Kuala Lumpur, September 2, 1935, p. 8</ref><ref>''Nanyang Siang Pau''. Kuala Lumpur, 1938, p. 14</ref>


[[Berkas:Zhongshan Warship 1.jpg|jmpl|Kapal 'Zhongshan''.]]
[[Berkas:Zhongshan Warship 1.jpg|jmpl|[[Kapal bermeriam]] ''Zhongshan''.]]
Selama [[Perang Tiongkok-Jepang Kedua]] dan setelah [[Pertempuran Nanking|jatuhnya Nanking]] pada Desember 1937, Wuhan menjadi ibu kota sementara pemerintahan [[Kuomintang]] Tiongkok dan menjadi titik fokus pertempuran udara yang dimulai pada awal 1938, dengan menggunakan [[monoplane]] pengebom modern antara pasukan angkatan udara Kekaisaran Jepang melawan Tiongkok yang didukung oleh [[Kelompok Sukarelawan Soviet]], baik pesawat maupun personelnya, karena dukungan dari Amerika Serikat sudah jauh berkurang.<ref>{{Cite web |url=http://surfcity.kund.dalnet.se/sino-japanese-1938.htm |title=Archived copy |access-date=June 28, 2014 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140806215340/http://surfcity.kund.dalnet.se/sino-japanese-1938.htm |archive-date=August 6, 2014 |url-status=live }}</ref> Saat pertempuran berkecamuk hingga tahun 1938, Wuhan dan wilayah sekitarnya menjadi lokasi [[Pertempuran Wuhan]]. Setelah diambil oleh Jepang pada akhir 1938, Wuhan menjadi pusat logistik utama Jepang untuk operasional di Tiongkok selatan.
Selama [[Perang Tiongkok-Jepang Kedua]] dan setelah [[Pertempuran Nanking|jatuhnya Nanking]] pada Desember 1937, Wuhan menjadi ibu kota sementara pemerintahan [[Kuomintang]] Tiongkok dan menjadi titik fokus pertempuran udara yang dimulai pada awal 1938, dengan menggunakan [[monoplane]] pengebom modern antara pasukan angkatan udara Kekaisaran Jepang melawan Tiongkok yang didukung oleh [[Kelompok Sukarelawan Soviet]], baik pesawat maupun personelnya, karena dukungan dari Amerika Serikat sudah jauh berkurang.<ref>{{Cite web |url=http://surfcity.kund.dalnet.se/sino-japanese-1938.htm |title=Archived copy |access-date=June 28, 2014 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140806215340/http://surfcity.kund.dalnet.se/sino-japanese-1938.htm |archive-date=August 6, 2014 |url-status=live }}</ref> Saat pertempuran berkecamuk hingga tahun 1938, Wuhan dan wilayah sekitarnya menjadi lokasi [[Pertempuran Wuhan]]. Setelah diambil oleh Jepang pada akhir 1938, Wuhan menjadi pusat logistik utama Jepang untuk operasional di Tiongkok selatan.


[[Berkas:Chiang Kai-Shek in Wuhan University.jpg|ki|jmpl|[[Chiang Kai-Shek]] sedang memeriksa kesiapan tentara Tiongkok di Wuhan saat pasukan Jepang hendak mendekati kota.]]
[[Berkas:Chiang Kai-Shek in Wuhan University.jpg|ki|jmpl|[[Chiang Kai-Shek]] sedang memeriksa kesiapan tentara Tiongkok di Wuhan saat pasukan Jepang hendak mendekati kota.]]
Pada awal Oktober 1938, pasukan Jepang bergerak ke timur dan utara di pinggiran kota Wuhan. Akibatnya, banyak perusahaan dan pabrik serta sejumlah besar orang harus mundur dari Wuhan ke Hubei barat dan Sichuan. Angkatan Laut KMT bertanggung jawab untuk mempertahankan Sungai Yangtze dengan berpatroli dan melindungi pergerakan mundur tersebut. Pada 24 Oktober, saat mengawasi perairan Sungai Yangtze dekat kota Jinkou (Distrik Jiangxia di Wuhan), Wuchang, ''[[Kapal perang Zhongshan]]'' milik KMT datang melawan enam pesawat Jepang. Meskipun berhasil menembak jatuh dua pesawat Jepang, kapal perang Zhongshan akhirnya tenggelam berserta 25 korban. Diangkat dari dasar Sungai Yangtze pada tahun 1997 dan dipugar di galangan kapal lokal, ''Zhongshan'' dipindahkan ke museum yang dibangun khusus di [[Distrik Jiangxia]], pinggiran kota Wuhan, yang dibuka pada 26 September 2011.{{Citation needed|date=December 2020}}
Pada awal Oktober 1938, pasukan Jepang bergerak ke timur dan utara di pinggiran kota Wuhan. Akibatnya, banyak perusahaan dan pabrik serta sejumlah besar orang harus mundur dari Wuhan ke Hubei barat dan Sichuan. Angkatan Laut KMT bertanggung jawab untuk mempertahankan Sungai Yangtze dengan berpatroli dan melindungi pergerakan mundur tersebut. Pada 24 Oktober, saat mengawasi perairan Sungai Yangtze dekat kota Jinkou (Distrik Jiangxia di Wuhan), Wuchang, ''[[Kapal bermeriam Zhongshan]]'' milik KMT datang melawan enam pesawat Jepang. Meskipun berhasil menembak jatuh dua pesawat Jepang, kapal perang Zhongshan akhirnya tenggelam berserta 25 korban. Diangkat dari dasar Sungai Yangtze pada tahun 1997 dan dipugar di galangan kapal lokal, ''Zhongshan'' dipindahkan ke museum yang dibangun khusus di [[Distrik Jiangxia]], pinggiran kota Wuhan, yang dibuka pada 26 September 2011.{{Citation needed|date=December 2020}}


Sebagai pusat utama di Yangtze, Wuhan menjadi basis penting bagi operasional Jepang selama di Tiongkok.<ref>{{Cite web |url=http://www.chinaww2.com/2015/09/12/the-us-firebombing-of-wuhan-part-1/ |title=Archived copy |access-date=February 18, 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180218210230/http://www.chinaww2.com/2015/09/12/the-us-firebombing-of-wuhan-part-1/ |archive-date=February 18, 2018 |url-status=dead }}</ref> Pada 18 Desember 1944, Wuhan dibom oleh 77 pesawat pengebom Amerika sehingga memicu badai api yang menghancurkan sebagian besar kota.<ref name="Fenby, Jonathan page 447">Fenby, Jonathan ''Chiang Kai-Shek China's Generalissimo and the Nation He Lost'', New York: Carroll & Graf, 2004 p. 447.</ref> Selama tiga hari berikutnya, Wuhan dibom oleh Amerika, menghancurkan semua dermaga dan gudang yang ada di Wuhan, termasuk pangkalan udara Jepang di kota itu. Serangan udara tersebut menewaskan ribuan warga sipil Tiongkok yang tidak disadari oleh pengebom Amerika.<ref name="Fenby, Jonathan page 447"/> "Menurut catatan statistik, korban yang dikumpulkan di kota Hankou pada tahun 1946: lebih dari 20.000 orang tewas atau terluka dalam pengeboman Desember 1944."<ref>{{Cite web |url=http://www.chinaww2.com/2015/09/16/the-us-firebombing-of-wuhan-part-2/ |title=The US Firebombing of Wuhan, Part 2 |date=September 16, 2015 |access-date=February 18, 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180218210205/http://www.chinaww2.com/2015/09/16/the-us-firebombing-of-wuhan-part-2/ |archive-date=February 18, 2018 |url-status=dead }}</ref>
Sebagai pusat utama di Yangtze, Wuhan menjadi basis penting bagi operasional Jepang selama di Tiongkok.<ref>{{Cite web |url=http://www.chinaww2.com/2015/09/12/the-us-firebombing-of-wuhan-part-1/ |title=Archived copy |access-date=February 18, 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180218210230/http://www.chinaww2.com/2015/09/12/the-us-firebombing-of-wuhan-part-1/ |archive-date=February 18, 2018 |url-status=dead }}</ref> Pada 18 Desember 1944, Wuhan dibom oleh 77 pesawat pengebom Amerika sehingga memicu badai api yang menghancurkan sebagian besar kota.<ref name="Fenby, Jonathan page 447">Fenby, Jonathan ''Chiang Kai-Shek China's Generalissimo and the Nation He Lost'', New York: Carroll & Graf, 2004 p. 447.</ref> Selama tiga hari berikutnya, Wuhan dibom oleh Amerika, menghancurkan semua dermaga dan gudang yang ada di Wuhan, termasuk pangkalan udara Jepang di kota itu. Serangan udara tersebut menewaskan ribuan warga sipil Tiongkok yang tidak disadari oleh pengebom Amerika.<ref name="Fenby, Jonathan page 447"/> "Menurut catatan statistik, korban yang dikumpulkan di kota Hankou pada tahun 1946: lebih dari 20.000 orang tewas atau terluka dalam pengeboman Desember 1944."<ref>{{Cite web |url=http://www.chinaww2.com/2015/09/16/the-us-firebombing-of-wuhan-part-2/ |title=The US Firebombing of Wuhan, Part 2 |date=September 16, 2015 |access-date=February 18, 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180218210205/http://www.chinaww2.com/2015/09/16/the-us-firebombing-of-wuhan-part-2/ |archive-date=February 18, 2018 |url-status=dead }}</ref>
Baris 186: Baris 186:
[[Berkas:PLA troops enter to Hankou.jpg|jmpl|[[Tentara Pembebasan Rakyat]] berbaris di [[Adimarga]] Zhongshan, Hankou, 16 Mei 1949.]]
[[Berkas:PLA troops enter to Hankou.jpg|jmpl|[[Tentara Pembebasan Rakyat]] berbaris di [[Adimarga]] Zhongshan, Hankou, 16 Mei 1949.]]
Selama tahap akhir [[Perang Saudara Tiongkok]], Bai berusaha menengahi perdamaian, mengusulkan agar Partai Komunis dapat memerintah Tiongkok utara sementara pemerintah Nasionalis mempertahankan Tiongkok selatan. Usulannya ditolak dan pada 15 Mei 1949, Bai berikut garnisun Wuhan mundur dari kota. Pasukan [[Tentara Pembebasan Rakyat]] memasuki Wuhan pada Senin sore, 16 Mei 1949.<ref>{{cite web|url=http://www.lifeweek.com.cn/2009/0407/24556.shtml|script-title=zh:1949年5月的武汉_三联生活周刊|last=三联生活周刊|website=www.lifeweek.com.cn|quote={{lang|zh-Hans|在 – 片树林里找到了解放军118师的师部,然后带着部队走进了武汉,进武汉市的时候已经是18点了"。{...}16日,解放军进城,{...}5月16日17点,张林苏就进了武汉。}}|title=Archived copy|access-date=February 18, 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180218210757/http://www.lifeweek.com.cn/2009/0407/24556.shtml|archive-date=February 18, 2018|url-status=live}}</ref><ref>{{cite book|script-title=zh:武汉地下斗争回忆录|publisher=Hubei People's Press |year=1981|last1=Hu |first1=Puchen (胡甫臣) |page=383|quote={{lang|zh-Hans|共军于下午二时初刻自两端入城}}|id = [[:zh:统一书号|统 – 书号 (National Standard Book Number of China)]] 11106·136}}</ref><ref>{{cite journal|author=陈芳国|year=2009|script-title=zh:武汉解放述略 |script-journal=zh:武汉文史资料|issue=4|pages=4–10}}</ref>
Selama tahap akhir [[Perang Saudara Tiongkok]], Bai berusaha menengahi perdamaian, mengusulkan agar Partai Komunis dapat memerintah Tiongkok utara sementara pemerintah Nasionalis mempertahankan Tiongkok selatan. Usulannya ditolak dan pada 15 Mei 1949, Bai berikut garnisun Wuhan mundur dari kota. Pasukan [[Tentara Pembebasan Rakyat]] memasuki Wuhan pada Senin sore, 16 Mei 1949.<ref>{{cite web|url=http://www.lifeweek.com.cn/2009/0407/24556.shtml|script-title=zh:1949年5月的武汉_三联生活周刊|last=三联生活周刊|website=www.lifeweek.com.cn|quote={{lang|zh-Hans|在 – 片树林里找到了解放军118师的师部,然后带着部队走进了武汉,进武汉市的时候已经是18点了"。{...}16日,解放军进城,{...}5月16日17点,张林苏就进了武汉。}}|title=Archived copy|access-date=February 18, 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180218210757/http://www.lifeweek.com.cn/2009/0407/24556.shtml|archive-date=February 18, 2018|url-status=live}}</ref><ref>{{cite book|script-title=zh:武汉地下斗争回忆录|publisher=Hubei People's Press |year=1981|last1=Hu |first1=Puchen (胡甫臣) |page=383|quote={{lang|zh-Hans|共军于下午二时初刻自两端入城}}|id = [[:zh:统一书号|统 – 书号 (National Standard Book Number of China)]] 11106·136}}</ref><ref>{{cite journal|author=陈芳国|year=2009|script-title=zh:武汉解放述略 |script-journal=zh:武汉文史资料|issue=4|pages=4–10}}</ref>

=== Republik Rakyat Tiongkok ===
[[Berkas:Wuhan-Flood-Memorial-0220.jpg|jmpl|Dalam puisinya berjudul "Berenang" (1956), yang diukir pada tugu Peringatan [[Banjir Sungai Yangtze 1954]] di Wuhan, [[Mao Zedong]] membayangkan "tembok batu" akan didirikan di bagian hulu sungai pada masa depan.<ref>{{cite web |url=http://www.marxists.org/reference/archive/mao/selected-works/poems/poems23.htm |title="Swimming" by Mao Zedong |publisher=Marxists.org |access-date=August 1, 2009 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090912071107/http://www.marxists.org/reference/archive/mao/selected-works/poems/poems23.htm |archive-date=September 12, 2009 |url-status=live }}</ref>|left]]
[[Komisi Sumber Daya Air Changjiang]] didirikan kembali pada Februari 1950, berkantor pusat di Wuhan. Dari Juni hingga September 1954, terjadi [[Banjir Sungai Yangtze 1954|Banjir Sungai Yangtze]] yang merupakan bagian dari rangkaian bencana banjir yang melanda sebagian besar Provinsi Hubei. Karena volume curah hujan yang luar biasa tinggi dan musim hujan yang sangat panjang di bagian tengah Sungai Yangtze pada akhir musim semi tahun 1954, sungai mulai naik di atas batas ketinggian normal yang biasanya baru terjadi sekitar akhir Juni. Pada tahun 1969, sebuah monumen batu besar didirikan di taman yang ada di tepi sungai di kawasan [[Hankou]] untuk menghormati tindakan heroik dalam memerangi banjir Sungai Yangtze tahun 1954.

Sebelum pembangunan [[Jembatan Sungai Yangtze Wuhan]] dimulai, [[Hunslet Engine Company]] telah memproduksi dua lokomotif ekstra berat [[0-8-0]] untuk membawa [[Kapal feri#feri kereta|feri kereta]] yang akan digunakan untuk menyeberangi Yangtze Sungai di Wuhan.

Proyek pembangunan [[Jembatan Sungai Yangtze Wuhan]] yang sering juga disebut Jembatan Sungai Yangtze Pertama, dianggap sebagai salah satu proyek utama dari rencana pembangunan lima tahun pertama. Pada 25 Oktober 1955, pembangunan jembatan ini dimulai. Pada tahun 1957, seluruh proyek selesai dan upacara pembukaan lalu lintas diselenggarakan pada 15 Oktober. Jembatan Sungai Yangtze Pertama menyatukan jalur [[Jalur kereta api Jinghan|Kereta Api Beijing–Hankou]] dengan jalur [[Jalur kereta api Yuehan|Kereta Api Guangdong–Hankou]] sehingga menjadi jalur [[Jalur kereta api Jingguang|Kereta Api Beijing–Guangzhou]], membuat Wuhan dijuluki "[[Sembilan Provinsi (Tiongkok)|jalan sembilan provinsi]]" ({{zh|labels=no|t={{linktext|九省通衢}}}}), sebuah nama julukan yang sesuai dengan kenyataannya.

Setelah Konferensi Chengdu, Mao pergi ke Chongqing dan Wuhan pada bulan April untuk memeriksa pedesaan dan pabrik. Ketika tiba di Wuhan, dia memanggil semua pemimpin provinsi dan kota yang tidak menghadiri Konferensi Chengdu guna melaporkan hasil pekerjaan mereka. Tian Jiaying, sekretaris Mao, mengatakan bahwa Konferensi Wuhan adalah pelengkap dari Konferensi Chengdu.<ref name=":9">{{Cite book|title=Li Rui wen ji.|last1=1917–|first1=Li, Rui|last2=1917–|first2=李锐|date=2007|publisher=Xianggang she hui ke xue jiao yu chu ban you xian gong si|isbn=978-9889958114|location=[Xianggang]|oclc=688480117}}</ref>

Pada bulan Juli 1967, perselisihan sipil melanda kota yang dinamakan [[Insiden Wuhan]] ("Insiden 20 Juli"), sebuah konflik bersenjata antara dua kelompok yang bermusuhan untuk menguasai kota Wuhan pada puncak [[Revolusi Budaya]].<ref>{{Cite journal | author=Thomas W. Robinson| jstor=652320 | title=The Wuhan Incident: Local Strife and Provincial Rebellion During the Cultural Revolution | journal=[[The China Quarterly]] | date=1971 | issue=47 | pages=413–418}}</ref>

Pada tahun 1981, Pemerintah Kota Wuhan mulai merekonstruksi [[Menara Bangau Kuning]] (yang terakhir kali dihancurkan pada tahun 1884) ke lokasi baru yang berjarak sekitar 1 km dari situs aslinya dan rampung pada tahun 1985. Pada tahun 1957, [[Jembatan Sungai Yangtze Wuhan]] dibangun dengan bantuan satu jembatan penyangga yang berada di lokasi Menara Bangau Kuning.<ref name="Wang2016">{{cite book|author=Fang Wang|title=Geo-Architecture and Landscape in China's Geographic and Historic Context: Volume 1 Geo-Architecture Wandering in the Landscape|url=https://books.google.com/books?id=oFUWDAAAQBAJ&pg=PA43|date=2016|publisher=Springer|isbn=978-981-10-0483-4|pages=43–|access-date=March 30, 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20170304052932/https://books.google.com/books?id=oFUWDAAAQBAJ&pg=PA43|archive-date=March 4, 2017|url-status=live}}</ref>

Selama aksi [[unjuk rasa Lapangan Tiananmen 1989]], mahasiswa di Wuhan memblokir [[Jembatan Sungai Yangtze Wuhan|jembatan Kereta Api Sungai Yangtze]] dan 4.000 mahasiswa lainnya berkumpul di stasiun kereta api.<ref name="Zhang2001">{{cite book |last=Zhang |first=Liang |editor1-first=Andrew |editor1-last=Nathan |editor1-link=Andrew Nathan |editor2-first=Perry|editor2-last=Link |editor2-link=Perry Link |title=The Tiananmen Papers |publisher= Public Affairs |year=2001 |isbn = 978-1-58648-122-3 |title-link=The Tiananmen Papers }}</ref>{{rp|400}} Sekitar seribu mahasiswa menggelar aksi 'duduk-duduk' di atas rel kereta api, sehingga membuat lalu lintas kereta api jalur Beijing-Guangzhou dan Wuhan-Dalian menjadi terganggu. Para mahasiswa juga mendesak para karyawan perusahaan milik negara agar melakukan aksi mogok.<ref name="Zhang2001"/>{{rp|405}} Situasinya begitu tegang sehingga banyak warga yang mulai melakukan [[penarikan dana besar-besaran]] dari bank dan "berbelanja panik" (panic-buying).<ref name="Zhang2001"/>{{rp|408}}
[[Berkas:华科校门.JPG|alt=|jmpl|[[Universitas Sains dan Teknologi Huazhong]].]]
Setelah [[pengeboman kedutaan besar Tiongkok di Beograd oleh NATO]] pada 7 Mei 1999, aksi protes meledak di seluruh Tiongkok, termasuk di Wuhan.<ref name="washpost">{{cite news|url=https://www.washingtonpost.com/wp-srv/inatl/longterm/balkans/stories/beijing050999.htm|date=May 9, 1999|access-date=May 7, 2019|quote=Xian, Wuhan and Chongqing, as well as Hong Kong, were among other cities where protests exploded.|title=Thousands Vent Anger in China's Cities|author=John Pomfret, Michael Laris|newspaper=[[The Washington Post]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20180315015246/http://www.washingtonpost.com/wp-srv/inatl/longterm/balkans/stories/beijing050999.htm|archive-date=March 15, 2018|url-status=live}}</ref>

Pada tanggal 22 Juni 2000, sebuah pesawat [[Pesawat Wuhan Airlines 343|Wuhan Airlines]] dari [[Bandara Enshi Xujiaping]] menuju Wuhan, terpaksa berputar selama 30 menit karena terjadi badai petir. Pesawat akhirnya jatuh di tepi [[Sungai Han (Hubei)|Sungai Han]] di [[Distrik Hanyang]],<ref>{{cite web|url=http://news.sina.com.cn/china/2000-06-22/100012.html|script-title=zh:祸从天降:汉江边4人被武汉坠毁飞机扫入江中|date=June 22, 2000|publisher=Sina|language=zh-hans|access-date=January 14, 2009|archive-url=https://web.archive.org/web/20180221035549/http://news.sina.com.cn/china/2000-06-22/100012.html|archive-date=February 21, 2018|url-status=live}}</ref> semua 38 penumpang dan 4 awak pesawat tewas (ada berbagai laporan berbeda mengenai jumlah awak dan penumpang). Selain itu, kecelakaan ini juga menewaskan 7 orang di darat.<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/uk_news/magazine/4493047.stm|title=How planes survive lightning|date=April 28, 2005|last=Geoghegan|first=Tom|work=BBC News Magazine|publisher=BBC News|access-date=January 14, 2009|archive-url=https://web.archive.org/web/20180220213140/http://news.bbc.co.uk/2/hi/uk_news/magazine/4493047.stm|archive-date=February 20, 2018|url-status=live}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.airsafe.com/events/airlines/prc.htm|title=Fatal Events Since 1970 for Airlines of the People's Republic of China|date=December 10, 2007|publisher=AirSafe.com|access-date=January 14, 2009|archive-url=https://web.archive.org/web/20180220212824/http://www.airsafe.com/events/airlines/prc.htm|archive-date=February 20, 2018|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite web |url=http://www.airdisaster.com/cgi-bin/view_details.cgi?date=06222000&reg=B-3479&airline=Wuhan+Airlines |title=Accident Report |access-date=February 20, 2018 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090103012719/http://www.airdisaster.com/cgi-bin/view_details.cgi?date=06222000&reg=B-3479&airline=Wuhan+Airlines |archive-date=January 3, 2009 |url-status=unfit }}</ref>

Para pemrotes Tiongkok [[Hubungan Tiongkok-Prancis#Keretakan 2008|mengorganisir gerakan untuk memboikot]] rantai ritel [[Carrefour]] milik Prancis, di kota-kota besar Tiongkok termasuk [[Kunming]], [[Hefei]] dan Wuhan. Pemrotes menuduh Prancis sebagai bangsa konspirasi pro-[[pemisahan]] dan rasisme [[Sinofobia|anti-Tiongkok]].<ref name="reuters1">{{cite news | url = https://www.reuters.com/news/pictures/searchpopup?picId=3943345 | title = National flag of France with Hakenkreuz added by Chinese protesters | work = Reuters | date = April 19, 2008 | access-date = April 19, 2008 | language = fr | archive-url = https://web.archive.org/web/20110525003022/http://www.reuters.com/news/pictures/searchpopup?picId=3943345 | archive-date = May 25, 2011 | url-status = dead | df = mdy-all }}</ref> BBC melaporkan bahwa ratusan orang berdemonstrasi di Beijing, Wuhan, Hefei, Kunming dan [[Qingdao]].<ref name="news1">[http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/7356107.stm "Anti-French rallies across China"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180218212727/http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/7356107.stm |date=February 18, 2018 }}, BBC, April 19, 2008</ref><ref>{{cite news |url=https://www.reuters.com/news/pictures/searchpopup?picId=3943345 |title=National flag of France with Hakenkreuz added by Chinese protesters |work=Reuters |date=April 19, 2008 |access-date=April 19, 2008 |language=fr |archive-url=https://web.archive.org/web/20110525003022/http://www.reuters.com/news/pictures/searchpopup?picId=3943345 |archive-date=May 25, 2011 |url-status=dead }}</ref> Pada 19 Mei 2011, [[Fang Binxing]], rektor [[Universitas Pos dan Telekomunikasi Beijing]] (juga dikenal sebagai "Bapak [[Tembok Api Besar Tiongkok|Tembok Api Besar Tiongkok]]"<ref name=WSJ>{{cite news|url=https://blogs.wsj.com/chinarealtime/2010/12/20/father-of-chinas-great-firewall-shouted-off-own-microblog/|title='Father' of China's Great Firewall Shouted Off Own Microblog – China Real Time Report|date=December 20, 2010|newspaper=[[Wall Street Journal]]|access-date=December 25, 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20171119154634/https://blogs.wsj.com/chinarealtime/2010/12/20/father-of-chinas-great-firewall-shouted-off-own-microblog/|archive-date=November 19, 2017|url-status=live}}</ref><ref>{{cite web|publisher=Yunnan Information Times|script-title=zh:"防火墙之父"北邮校长方滨兴微博遭网民"围攻"|url=http://china.nfdaily.cn/content/2010-12/23/content_18691581.htm|date=December 23, 2010|access-date=May 20, 2011|language=zh-hans|archive-url=https://web.archive.org/web/20110721182306/http://china.nfdaily.cn/content/2010-12/23/content_18691581.htm|archive-date=July 21, 2011|url-status=dead}}</ref>) dilempar sepatu yang mengenai dadanya oleh seorang mahasiswi [[Universitas Sains dan Teknologi Huazhong]] yang mengaku bernama "hanjunyi" ({{lang|zh|寒君依}} atau {{lang|zh|小湖北}}, Hubei kecil), ketika Fang sedang memberikan kuliah di [[Universitas Wuhan]].<ref>{{cite news |url=https://www.bbc.co.uk/news/world-asia-pacific-13455819 |title=China's Great Firewall designer 'hit by shoe |publisher=BBC |date=May 19, 2011 |access-date=May 19, 2011 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180529220019/http://www.bbc.co.uk/news/world-asia-pacific-13455819 |archive-date=May 29, 2018 |url-status=live }}</ref><ref>{{cite news |url=http://www.chinese.rfi.fr/%E4%B8%AD%E5%9B%BD/20110519-gfw%E4%B9%8B%E7%88%B6%E6%AD%A6%E6%B1%89%E5%A4%A7%E5%AD%A6%E6%BC%94%E8%AE%B2%E9%81%AD%E9%81%87%E5%AD%A6%E7%94%9F%E6%89%94%E9%9E%8B%E6%8A%97%E8%AE%AE |script-title=zh:GFW之父武汉大学演讲遭遇学生扔鞋抗议 |publisher=RTI |language=zh-hans |date=May 19, 2011 |access-date=May 19, 2011 |archive-url=https://web.archive.org/web/20141117044555/http://www.chinese.rfi.fr/%E4%B8%AD%E5%9B%BD/20110519-gfw%E4%B9%8B%E7%88%B6%E6%AD%A6%E6%B1%89%E5%A4%A7%E5%AD%A6%E6%BC%94%E8%AE%B2%E9%81%AD%E9%81%87%E5%AD%A6%E7%94%9F%E6%89%94%E9%9E%8B%E6%8A%97%E8%AE%AE |archive-date=November 17, 2014 |url-status=dead }}</ref><ref>{{cite web|url=http://hosted2.ap.org/APDEFAULT/495d344a0d10421e9baa8ee77029cfbd/Article_2011-05-19-AS-China-Great-Firewall/id-8d49097381ed4d75a49869d917315339 |title=Designer of Chinese web controls hit by shoe |date=May 19, 2011 |access-date=May 19, 2011 |publisher=Associated Press |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20110524000331/http://hosted2.ap.org/APDEFAULT/495d344a0d10421e9baa8ee77029cfbd/Article_2011-05-19-AS-China-Great-Firewall/id-8d49097381ed4d75a49869d917315339 |archive-date=May 24, 2011 }}</ref><ref>{{cite news |url=https://www.nytimes.com/2011/05/20/world/asia/20china.html |title=Chinese Student Takes Aim, Literally, at Internet Regulator |date=May 19, 2011 |access-date=May 20, 2011 |newspaper=NY Times |archive-url=https://web.archive.org/web/20170710031853/http://www.nytimes.com/2011/05/20/world/asia/20china.html |archive-date=July 10, 2017 |url-status=live }}</ref><ref>{{cite web |url=http://china.nfdaily.cn/content/2011-05/20/content_24355339.htm |script-title=zh:微博热点:方滨兴武汉大学遇"扔鞋"抗议? |work=Yunnan Information Times |date=May 19, 2011 |access-date=May 20, 2011 |language=zh-hans |archive-url=https://web.archive.org/web/20110523071733/http://china.nfdaily.cn/content/2011-05/20/content_24355339.htm |archive-date=May 23, 2011 |url-status=dead }}</ref><ref>{{cite news |url=https://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5j8tohFUmhv3P-HvuaY64AFNcz2DA?docId=CNG.d3d11f5391ecef13ea0a591708a328de.651 |title=Shoe attack on China web censor sparks online buzz(AFP) |date=May 19, 2011 |access-date=January 11, 2012 |publisher=AFP |archive-url=https://web.archive.org/web/20110804071905/http://www.google.com/hostednews/afp/article/ALeqM5j8tohFUmhv3P-HvuaY64AFNcz2DA?docId=CNG.d3d11f5391ecef13ea0a591708a328de.651 |archive-date=August 4, 2011 |url-status=live }}</ref>

Wuhan telah sering mengalami bencana banjir yang menghancurkan, sekarang seharusnya sudah bisa dikendalikan oleh [[Bendungan Tiga Ngarai]], sebuah proyek ambisius yang selesai pada tahun 2008.<ref>{{cite web |url= http://finance.people.com.cn/GB/1039/60370/62598/63180/4385148.html |script-title= zh:三峡工程的防洪作用将提前两年实现-经济-人民网 |work= People's Daily |access-date= August 1, 2009 |archive-url= https://web.archive.org/web/20110719143742/http://finance.people.com.cn/GB/1039/60370/62598/63180/4385148.html |archive-date= July 19, 2011 |url-status= dead |df= mdy-all }}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.chn-consulate-sapporo.or.jp/chn/ztxw/t252626.htm |archive-url=https://archive.today/20071225105726/http://www.chn-consulate-sapporo.or.jp/chn/ztxw/t252626.htm |url-status=dead |archive-date=December 25, 2007 |script-title=zh:三峡工程防洪、通航、发电三大效益提前全面发挥 |publisher=Chn-consulate-sapporo.or.jp |date=May 16, 2006 |access-date=August 1, 2009 }}</ref> [[Badai salju Tiongkok 2008]] sempat merusak peralatan pasokan air di Wuhan, menyebabkan lebih dari 100.000 warga kehabisan air karena beberapa pipa air pecah, memutus pasokan air ke rumah tangga lokal.<ref name = reuteralertnet>
{{cite news
| author = Reuters Alertnet
| title = CWS appeal: China winter storm response
| publisher = Reuters Alertnet
| url = http://www.alertnet.org/thenews/fromthefield/284081/120233093434.htm
| date = February 6, 2008
| access-date = February 18, 2018
| archive-url = https://web.archive.org/web/20090416020815/http://www.alertnet.org/thenews/fromthefield/284081/120233093434.htm
| archive-date = April 16, 2009
| url-status = live
| df = mdy-all
}}
</ref> [[Gelombang panas musim panas Belahan Bumi Utara 2010]] melanda Wuhan pada 3 Juli.<ref name="english.sina.com">{{cite web|url=http://english.sina.com/china/p/2010/0704/327546.html|title=Heat wave sweeps parts of China – China News|publisher=SINA English|access-date=July 28, 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20100707102157/http://english.sina.com/china/p/2010/0704/327546.html|archive-date=July 7, 2010|url-status=dead}}</ref>
Pada [[banjir Tiongkok 2010]], [[Sungai Han (Hubei)|Sungai Han]] di Wuhan mengalami banjir terburuk dalam dua puluh tahun terakhir, memaksa para pejabat melanjutkan upaya menumpuk karung pasir di sepanjang Sungai Han dan Yangtze dan memeriksa kondisi waduk.<ref name="guardian28">{{cite news |last=Associated Press |first=Guardian |title=China's Three Gorges dam close to limit as heavy rains persist |url=https://www.theguardian.com/world/2010/jul/28/china-dam-rain-floods |access-date=August 6, 2010 |newspaper=guardian.co.uk |date=July 28, 2010 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180622232710/https://www.theguardian.com/world/2010/jul/28/china-dam-rain-floods |archive-date=June 22, 2018 |url-status=live }}</ref> Pada [[banjir Tiongkok 2011]], Wuhan tergenang dan aliran listrik terputus di sebagian kota.<ref>{{cite web|title=Heavy rainfall hits Wuhan, causing waterlogging and power interruption|url=http://news.xinhuanet.com/english2010/photo/2011-06/10/c_13922074.htm|publisher=Xinhua|access-date=June 10, 2011|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20121107215231/http://news.xinhuanet.com/english2010/photo/2011-06/10/c_13922074.htm|archive-date=November 7, 2012}}</ref> Dalam [[banjir Tiongkok 2016]], Wuhan menyaksikan curah hujan 570mm selama minggu pertama bulan Juli, melampaui rekor yang terjadi pada tahun 1991. Peringatan [[waspada banjir]] ketika terjadi hujan lebat dikeluarkan pada tanggal 2 Juli, hari yang sama ketika tembok sepanjang 15 meter dan setinggi 2 meter, ambruk menimpa dan menewaskan delapan orang.<ref>{{cite news|title=8 dead after rain topples wall in C. China- China.org.cn|url=http://www.china.org.cn/china/2016-07/02/content_38798450.htm|access-date=July 8, 2016|work=China Internet Information Center|archive-url=https://web.archive.org/web/20161010184416/http://www.china.org.cn/china/2016-07/02/content_38798450.htm|archive-date=October 10, 2016|url-status=live}}</ref> Sistem kereta bawah tanah, [[Wuhan Metro]] sebagian terendam, begitu juga dengan [[Stasiun Kereta Api Wuhan|stasiun kereta api]].<ref name=scmp>{{cite news|last1=Li|first1=Jing|last2=Lau|first2=Mimi|title=Super typhoon Nepartak threatens further flood misery in mainland China|url=http://www.scmp.com/news/china/society/article/1986124/super-typhoon-nepartak-threatens-further-flood-misery-mainland|access-date=July 8, 2016|work=South China Morning Post|date=July 7, 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20180218210152/http://www.scmp.com/news/china/society/article/1986124/super-typhoon-nepartak-threatens-further-flood-misery-mainland|archive-date=February 18, 2018|url-status=live}}</ref> Sedikitnya 14 warga kota tewas, satu hilang dan lebih dari 80.000 orang direlokasi.<ref>{{cite web|url=https://qz.com/725468/chinas-devastating-floods-can-be-traced-back-to-corruption-and-overbuilding/|title=China's devastating floods can be traced back to corruption and overbuilding|first=Zheping|last=Huang|access-date=February 18, 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20180218210403/https://qz.com/725468/chinas-devastating-floods-can-be-traced-back-to-corruption-and-overbuilding/|archive-date=February 18, 2018|url-status=live}}</ref>

Pada awal Juli 2019, terjadi protes terhadap rencana pembangunan [[Insinerasi|pabrik pengolahan sampah]] baru di [[Distrik Xinzhou, Wuhan|Distrik Xinzhou]].<ref>{{cite web|title=Wuhan protests: Incinerator plan sparks mass unrest|url=https://www.bbc.com/news/blogs-china-blog-48904350|date=July 8, 2019|access-date=July 11, 2019|work=BBC News|archive-url=https://web.archive.org/web/20190711160150/https://www.bbc.com/news/blogs-china-blog-48904350|archive-date=July 11, 2019|url-status=live}}</ref>

Wuhan menjadi tuan rumah [[Pesta Olahraga Militer Dunia 2019]], yang diselenggarakan pada bulan Oktober.<ref>{{Cite web|url=https://en.wuhan2019mwg.cn/|title=7th CISM Military World Games|website=en.wuhan2019mwg.cn|access-date=September 21, 2019|archive-date=January 26, 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200126043946/http://en.wuhan2019mwg.cn/|url-status=dead}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.milsport.one/events/cism-world-summer-games/wuhan-chn-2019|title=Wuhan (CHN) 2019|website=www.milsport.one|language=en|access-date=September 21, 2019}}</ref>


== Geografi ==
== Geografi ==
Baris 192: Baris 234:
Wuhan berlokasi di timur-tengah provinsi Hubei, pada garis lintang 29° 58'–31° 22' LU dan bujur 113° 41'–115° 05' E. Wuhan terletak di [[tempuran sungai|tempuran]] [[Sungai Han (Hubei)|Sungai Han]] dengan [[Sungai Yangtze]] di sebelah timur [[Dataran Jianghan]] di sepanjang bagian tengah Yangtze.
Wuhan berlokasi di timur-tengah provinsi Hubei, pada garis lintang 29° 58'–31° 22' LU dan bujur 113° 41'–115° 05' E. Wuhan terletak di [[tempuran sungai|tempuran]] [[Sungai Han (Hubei)|Sungai Han]] dengan [[Sungai Yangtze]] di sebelah timur [[Dataran Jianghan]] di sepanjang bagian tengah Yangtze.


Wilayah metropolitan Wuhan terdiri dari tiga bagian—[[Distrik Wuchang|Wuchang]], [[Hankou]] dan [[Distrik Hanyang|Hanyang]]—biasa disebut "Tiga Kota Wuhan" (oleh karena itu namanya " Wuhan", menggabungkan kata "Wu" dari kota pertama dan "Han" dari dua lainnya). Penggabungan tiga kota ini terjadi pada tahun 1927, sehingga menjadi kota Wuhan hingga saat ini. Ketiga bekas kota tersebut saling berhadapan di seberang sungai dan dihubungkan oleh jembatan, termasuk salah satu jembatan modern pertama di Tiongkok, yang dinamakan "Jembatan Pertama".
Wilayah metropolitan Wuhan terdiri dari tiga bagian—[[Distrik Wuchang|Wuchang]], [[Hankou]] dan [[Distrik Hanyang|Hanyang]]—biasa disebut "Tiga Kota Wuhan" (oleh karena itu namanya "Wuhan", menggabungkan kata "Wu" dari kota pertama dan "Han" dari dua lainnya). Penggabungan tiga kota ini terjadi pada tahun 1927, sehingga menjadi kota Wuhan hingga saat ini. Ketiga bekas kota tersebut saling berhadapan di seberang sungai dan dihubungkan oleh jembatan, termasuk salah satu jembatan modern pertama di Tiongkok, yang dinamakan "Jembatan Pertama".
* Wuchang terletak di tenggara Sungai Yangtze yang memisahkannya dari Hankou dan Hanyang.
* Wuchang terletak di tenggara Sungai Yangtze yang memisahkannya dari Hankou dan Hanyang.
* Hankou terletak di utara Sungai Yangtze yang memisahkannya dari Wuchang. Sebagian Hankou berada di utara Sungai Han yang memisahkannya dari Hanyang.
* Hankou terletak di utara Sungai Yangtze yang memisahkannya dari Wuchang. Sebagian Hankou berada di utara Sungai Han yang memisahkannya dari Hanyang.
Baris 491: Baris 533:
! style="width:175px; background:#f9f9f9;"|Wilayah konsuler
! style="width:175px; background:#f9f9f9;"|Wilayah konsuler
|-
|-
| {{flagdeco|FRA}} [[Daftar perwakilan diplomatik Prancis#Asia|Konsulat Jenderal Prancis di Wuhan]]<ref>{{cite web|author = French Foreign Ministry|title = Consulat General de France a Wuhan|date = August 2, 2012|url = http://www.consulfrance-wuhan.org/accueil.html?lang=fr|access-date = August 2, 2012|archive-url = https://web.archive.org/web/20120510071008/http://www.consulfrance-wuhan.org/accueil.html?lang=fr|archive-date = May 10, 2012|url-status = live|df = mdy-all}}</ref>
| {{flagdeco|FRA}} [[Daftar misi diplomatik Prancis|Konsulat Jenderal Prancis di Wuhan]]<ref>{{cite web|author = French Foreign Ministry|title = Consulat General de France a Wuhan|date = August 2, 2012|url = http://www.consulfrance-wuhan.org/accueil.html?lang=fr|access-date = August 2, 2012|archive-url = https://web.archive.org/web/20120510071008/http://www.consulfrance-wuhan.org/accueil.html?lang=fr|archive-date = May 10, 2012|url-status = live|df = mdy-all}}</ref>
| 10 Oktober 1998
| 10 Oktober 1998
| Hubei/[[Hunan]]/[[Jiangxi]]
| Hubei/[[Hunan]]/[[Jiangxi]]
|-
|-
| {{flagdeco|US}} [[Daftar perwakilan diplomatik Amerika Serikat#Asia|Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Wuhan]]<ref>{{cite web|author = US Department of State|title = Consulate General of the United States Wuhan, China|date = November 23, 2008|url = http://wuhan.usembassy-china.org.cn/index.html|archive-url = https://web.archive.org/web/20090629102818/http://wuhan.usembassy-china.org.cn/index.html|url-status = dead|archive-date = June 29, 2009}}</ref>
| {{flagdeco|US}} [[Daftar misi diplomatik Amerika Serikat|Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Wuhan]]<ref>{{cite web|author = US Department of State|title = Consulate General of the United States Wuhan, China|date = November 23, 2008|url = http://wuhan.usembassy-china.org.cn/index.html|archive-url = https://web.archive.org/web/20090629102818/http://wuhan.usembassy-china.org.cn/index.html|url-status = dead|archive-date = June 29, 2009}}</ref>
| 20 November 2008
| 20 November 2008
| Hubei/[[Hunan]]/[[Henan]]/[[Jiangxi]]
| Hubei/[[Hunan]]/[[Henan]]/[[Jiangxi]]
|-
|-
| {{flagdeco|ROK}} [[Daftar perwakilan diplomatik Korea Selatan#Asia|Konsulat Jenderal Republik Korea di Wuhan]]<ref>{{cite web|author = Embassy of the Republic of Korea in China|title = Welcome to the Embassy of the Republic of Korea in China|date = December 23, 2010|url = http://china.koreanembassy.cn/consular/consular_02.aspx?bm=4&sm=2|access-date = December 23, 2010|archive-url = https://web.archive.org/web/20111113044337/http://china.koreanembassy.cn/consular/consular_02.aspx?bm=4&sm=2|archive-date = November 13, 2011|url-status = dead|df = mdy-all}}</ref>
| {{flagdeco|ROK}} [[Daftar misi diplomatik Korea Selatan|Konsulat Jenderal Republik Korea di Wuhan]]<ref>{{cite web|author = Embassy of the Republic of Korea in China|title = Welcome to the Embassy of the Republic of Korea in China|date = December 23, 2010|url = http://china.koreanembassy.cn/consular/consular_02.aspx?bm=4&sm=2|access-date = December 23, 2010|archive-url = https://web.archive.org/web/20111113044337/http://china.koreanembassy.cn/consular/consular_02.aspx?bm=4&sm=2|archive-date = November 13, 2011|url-status = dead|df = mdy-all}}</ref>
| 25 Oktober 2010
| 25 Oktober 2010
| Hubei/[[Hunan]]/[[Henan]]/[[Jiangxi]]
| Hubei/[[Hunan]]/[[Henan]]/[[Jiangxi]]
|-
|-
| {{flagdeco|UK}} [[Daftar perwakilan diplomatik Britania Raya#Asia|Konsulat Jenderal Kerajaan Britania Raya di Wuhan]]<ref>{{cite web|author = UK Government|title = Consulate General of the United Kingdom Wuhan, China|date = January 6, 2015|url = https://www.gov.uk/government/news/british-minister-launches-new-consulate-in-wuhan|access-date = February 23, 2015|archive-url = https://web.archive.org/web/20150216040859/https://www.gov.uk/government/news/british-minister-launches-new-consulate-in-wuhan|archive-date = February 16, 2015|url-status = live|df = mdy-all}}</ref>
| {{flagdeco|UK}} [[Daftar misi diplomatik Britania Raya|Konsulat Jenderal Britania Raya di Wuhan]]<ref>{{cite web|author = UK Government|title = Consulate General of the United Kingdom Wuhan, China|date = January 6, 2015|url = https://www.gov.uk/government/news/british-minister-launches-new-consulate-in-wuhan|access-date = February 23, 2015|archive-url = https://web.archive.org/web/20150216040859/https://www.gov.uk/government/news/british-minister-launches-new-consulate-in-wuhan|archive-date = February 16, 2015|url-status = live|df = mdy-all}}</ref>
| 8 Januari 2015
| 8 Januari 2015
| Hubei/[[Henan]]
| Hubei/[[Henan]]
Baris 531: Baris 573:
|footnote = Jumlah populasi dapat dipengaruhi oleh perubahan pada divisi administratif tahun 1953,<ref name="Shabad">Shiger, A.G. ''The Administrative-Territorial Divisions of Foreign Countries'', 2d ed, pp. 142–144. (Moscow), 1957 (Using 1953 census). Op cit. in Shabad, Theodore. "{{cite journal|title=The Population of China's Cities |journal = Geographical Review|volume = 49|issue = 1|pages = 32–42|jstor = 211567|last1 = Shabad|first1 = Theodore|year = 1959|doi = 10.2307/211567}}". ''Geographical Review'', Vol. 49, No. 1, pp. 32–42. American Geographical Society, Jan. 1959. Accessed October 8, 2011.</ref><ref name="GreatSovy">''Great Soviet Encyclopedia'', 2d ed. (Moscow), 1958. Op cit. in Shabad, supra.</ref> 1982,<ref>{{lang|zh-Hans|中国人口统计年鉴1982}}. p. 43. (3rd Census)</ref> 1990,<ref>{{lang|zh-Hans|中国人口统计年鉴1990}}. p. 164. (4th Census)</ref> 2000,<ref name="census2010"/> 2007<ref>{{cite encyclopedia |url=https://www.britannica.com/place/Wuhan |title=Wuhan (China) – Britannica Online Encyclopedia |encyclopedia=Britannica.com |access-date=January 25, 2017 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180310072538/https://www.britannica.com/place/Wuhan |archive-date=March 10, 2018 |url-status=live}}</ref> dan 2015.<ref name="cnhub16">{{Cite web|url=http://news.cnhubei.com/xw/wuhan/201602/t3552237.shtml|script-title=zh:武汉市去年净流入人口突破230万人_荆楚网|last1=Ding |first1=Yanfei (丁燕飞)|website=news.cnhubei.com|access-date=March 6, 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20160227114558/http://news.cnhubei.com/xw/wuhan/201602/t3552237.shtml|archive-date=February 27, 2016|url-status=dead}}</ref>
|footnote = Jumlah populasi dapat dipengaruhi oleh perubahan pada divisi administratif tahun 1953,<ref name="Shabad">Shiger, A.G. ''The Administrative-Territorial Divisions of Foreign Countries'', 2d ed, pp. 142–144. (Moscow), 1957 (Using 1953 census). Op cit. in Shabad, Theodore. "{{cite journal|title=The Population of China's Cities |journal = Geographical Review|volume = 49|issue = 1|pages = 32–42|jstor = 211567|last1 = Shabad|first1 = Theodore|year = 1959|doi = 10.2307/211567}}". ''Geographical Review'', Vol. 49, No. 1, pp. 32–42. American Geographical Society, Jan. 1959. Accessed October 8, 2011.</ref><ref name="GreatSovy">''Great Soviet Encyclopedia'', 2d ed. (Moscow), 1958. Op cit. in Shabad, supra.</ref> 1982,<ref>{{lang|zh-Hans|中国人口统计年鉴1982}}. p. 43. (3rd Census)</ref> 1990,<ref>{{lang|zh-Hans|中国人口统计年鉴1990}}. p. 164. (4th Census)</ref> 2000,<ref name="census2010"/> 2007<ref>{{cite encyclopedia |url=https://www.britannica.com/place/Wuhan |title=Wuhan (China) – Britannica Online Encyclopedia |encyclopedia=Britannica.com |access-date=January 25, 2017 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180310072538/https://www.britannica.com/place/Wuhan |archive-date=March 10, 2018 |url-status=live}}</ref> dan 2015.<ref name="cnhub16">{{Cite web|url=http://news.cnhubei.com/xw/wuhan/201602/t3552237.shtml|script-title=zh:武汉市去年净流入人口突破230万人_荆楚网|last1=Ding |first1=Yanfei (丁燕飞)|website=news.cnhubei.com|access-date=March 6, 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20160227114558/http://news.cnhubei.com/xw/wuhan/201602/t3552237.shtml|archive-date=February 27, 2016|url-status=dead}}</ref>
|}}
|}}
Wuhan adalah kota terpadat di [[Tiongkok Tengah]] dan salah satu kota [[Daftar kota di Tiongkok menurut populasi|kota yang terpadat]] di Tiongkok. Pada [[Sensus penduduk Tiongkok 2010|sensus penduduk Tiongkok tahun 2010]], kawasan terbangun di Wuhan terdiri dari 8 [[distrik, Tiongkok|distrik]] perkotaan (kecuali distrik Xinzhou dan Hannan belum diaglomerasi), menjadi tempat tinggal bagi 8.821.658 jiwa.<ref>{{cite web|url=http://www.citypopulation.de/php/china-hubei-admin.php|title=China: Administrative Division of Húbĕi / 湖北省|access-date=May 25, 2015|archive-url=https://web.archive.org/web/20150703142215/http://www.citypopulation.de/php/china-hubei-admin.php|archive-date=July 3, 2015|url-status=live}}</ref> {{As of|2015}}, kota Wuhan diperkiraan memiliki populasi 10.607.700 orang.<ref name="cnhub16" />
Wuhan adalah kota terpadat di [[Tiongkok Tengah]] dan salah satu kota [[Daftar kota di Tiongkok menurut populasi|kota yang terpadat]] di Tiongkok. Pada [[Sensus penduduk Tiongkok 2010|sensus penduduk Tiongkok tahun 2010]], kawasan terbangun di Wuhan terdiri dari 8 [[distrik, Tiongkok|distrik]] perkotaan (kecuali distrik Xinzhou dan Hannan belum diaglomerasi), menjadi tempat tinggal bagi 8.821.658 jiwa.<ref>{{cite web|url=http://www.citypopulation.de/php/china-hubei-admin.php|title=China: Administrative Division of Húbĕi / 湖北省|access-date=May 25, 2015|archive-url=https://web.archive.org/web/20150703142215/http://www.citypopulation.de/php/china-hubei-admin.php|archive-date=July 3, 2015|url-status=live}}</ref> {{As of|2015}}, kota Wuhan diperkirakan memiliki populasi 10.607.700 orang.<ref name="cnhub16" />


[[Wilayah metropolitan]] yang melingkupi Wuhan diperkirakan oleh [[OECD]] (Organisasi Kerja sama dan Pembangunan Ekonomi) memiliki populasi 19 juta, {{As of|2010|lc=y}}.<ref>{{cite news|last1=CNBC.com|first1=Justina Crabtree; special to|title=A tale of megacities: China's largest metropolises|url=https://www.cnbc.com/2016/09/20/biggest-megacities-in-china.html|work=CNBC|date=September 20, 2016|quote=slide 6|access-date=December 8, 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20171209044105/https://www.cnbc.com/2016/09/20/biggest-megacities-in-china.html|archive-date=December 9, 2017|url-status=live}}</ref><ref name="oecd2015">{{cite book|doi=10.1787/9789264230040-en|title=OECD Urban Policy Reviews: China 2015, OECD READ edition|url=http://www.keepeek.com/Digital-Asset-Management/oecd/urban-rural-and-regional-development/oecd-urban-policy-reviews-china-2015_9789264230040-en#page39|publisher=[[Organisation for Economic Co-operation and Development|OECD]]|page=37|website=OECD iLibrary|language=en|date=April 18, 2015|issn=2306-9341|isbn=9789264230033|series=OECD Urban Policy Reviews|access-date=December 8, 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170327210032/http://www.keepeek.com/Digital-Asset-Management/oecd/urban-rural-and-regional-development/oecd-urban-policy-reviews-china-2015_9789264230040-en#page39|archive-date=March 27, 2017|url-status=live}} Linked from the OECD [http://www.oecd.org/china/oecd-urban-policy-reviews-china-2015-9789264230040-en.htm here] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20171209044027/http://www.oecd.org/china/oecd-urban-policy-reviews-china-2015-9789264230040-en.htm |date=December 9, 2017 }}</ref>
[[Wilayah metropolitan]] yang melingkupi Wuhan diperkirakan oleh [[OECD]] (Organisasi Kerja sama dan Pembangunan Ekonomi) memiliki populasi 19 juta, {{As of|2010|lc=y}}.<ref>{{cite news|last1=CNBC.com|first1=Justina Crabtree; special to|title=A tale of megacities: China's largest metropolises|url=https://www.cnbc.com/2016/09/20/biggest-megacities-in-china.html|work=CNBC|date=September 20, 2016|quote=slide 6|access-date=December 8, 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20171209044105/https://www.cnbc.com/2016/09/20/biggest-megacities-in-china.html|archive-date=December 9, 2017|url-status=live}}</ref><ref name="oecd2015">{{cite book|doi=10.1787/9789264230040-en|title=OECD Urban Policy Reviews: China 2015, OECD READ edition|url=http://www.keepeek.com/Digital-Asset-Management/oecd/urban-rural-and-regional-development/oecd-urban-policy-reviews-china-2015_9789264230040-en#page39|publisher=[[Organisation for Economic Co-operation and Development|OECD]]|page=37|website=OECD iLibrary|language=en|date=April 18, 2015|issn=2306-9341|isbn=9789264230033|series=OECD Urban Policy Reviews|access-date=December 8, 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20170327210032/http://www.keepeek.com/Digital-Asset-Management/oecd/urban-rural-and-regional-development/oecd-urban-policy-reviews-china-2015_9789264230040-en#page39|archive-date=March 27, 2017|url-status=live}} Linked from the OECD [http://www.oecd.org/china/oecd-urban-policy-reviews-china-2015-9789264230040-en.htm here] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20171209044027/http://www.oecd.org/china/oecd-urban-policy-reviews-china-2015-9789264230040-en.htm |date=December 9, 2017 }}</ref>
Baris 716: Baris 758:
|! !| November 16, 2018
|! !| November 16, 2018
|}
|}
===Kota kerja===
=== Kota kerja ===
Dan Wuhan memiliki kota kerja dengan:<ref>{{Cite web|url=http://wsb.wuhan.gov.cn/html/exchanges/201602/t20160204_45939.shtml|script-title=zh:武汉市国际友好交流城市结好时间表|trans-title=List of Dates of Establishment for Overseas Cities With Friendly Exchange Relationship|website=www.whfao.gov.cn(Foreign Affairs Office of Wuhan Municipal Government)|access-date=November 15, 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20181115113616/http://wsb.wuhan.gov.cn/html/exchanges/201602/t20160204_45939.shtml|archive-date=November 15, 2018|url-status=dead|df=mdy-all}}</ref>
Dan Wuhan memiliki kota kerja dengan:<ref>{{Cite web|url=http://wsb.wuhan.gov.cn/html/exchanges/201602/t20160204_45939.shtml|script-title=zh:武汉市国际友好交流城市结好时间表|trans-title=List of Dates of Establishment for Overseas Cities With Friendly Exchange Relationship|website=www.whfao.gov.cn(Foreign Affairs Office of Wuhan Municipal Government)|access-date=November 15, 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20181115113616/http://wsb.wuhan.gov.cn/html/exchanges/201602/t20160204_45939.shtml|archive-date=November 15, 2018|url-status=dead|df=mdy-all}}</ref>
{| class="wikitable" "text-align:left;font-size:100%;"|
{| class="wikitable" "text-align:left;font-size:100%;"|

Revisi per 29 Juni 2021 10.38

Wuhan
武汉市
Searah jarum jam: Pemandangan Wuhan dari Menara Bangau Kuning, Menara Televisi Guishan, jalan lintasan di Danau Timur, Museum Provinsi Hubei, Menara Bangau Kuning
Julukan: 
九省通衢[1][2]  
"Jalan Sembilan Provinsi"
"Chicago-nya Tiongkok"[3][4][5]
"Kota Sungai" (江城)  
Motto: 
武汉, 每天不一样  
("Wuhan, Berbeda Setiap Harinya")
Lokasi Kota Wuhan di dalam provinsi Hubei
Lokasi Kota Wuhan di dalam provinsi Hubei
Negara Tiongkok
ProvinsiHubei
Didirikan1500 SM
Penyatuan pertama1 Januari 1927[6][7]
Divisi[6][7]
 Setingkat county
 Setingkat kota praja

13 distrik
156 subdistrik, 1 kota praja, 3 daerah administrasi kota praja
Pemerintahan
 • Sekretaris PartaiMa Guoqiang
 • Wali KotaZhou Xianwang (周先旺)[8]
Luas
 • Kota setingkat prefektur & Kota subprovinsi8.494,41 km2 (3,279,71 sq mi)
 • Luas perkotaan
 (2018)[11]
1.528 km2 (590 sq mi)
Ketinggian
37 m (121 ft)
Populasi
 (2018)
 • Kota setingkat prefektur & Kota subprovinsi11,081,000[10]
 • Perkotaan
 (2018)[11]
8,896,900[10]
 • Metropolitan19 juta
Bahasa
 • BahasaDialek Wuhan, Bahasa Mandarin Baku
Kelompok etnis mayoritas
 • Kelompok etnis mayoritasHan
Zona waktuUTC+8 (Waktu Standar Tiongkok)
Kode pos
430000–430400
Kode area telepon0027
Kode ISO 3166CN-HB-01
GDP[13]2020
 - TotalRMB 1.485 triliun
USD 224.28 miliar (peringkat ke-8)
 - Per kapitaRMB 138,759
USD 20,960 (nominal) - 40,594 (paritas daya beli) (peringkat ke-11)
 - PertumbuhanKenaikan 8% (2018)
Nomor kendaraan bermotor鄂A
鄂O (polisi dan otoritas setempat)
Pohon resmiMetasequoia[14]
Bunga resmiPlum mekar[15]
Situs web武汉政府门户网站 (Portal web Pemerintah Wuhan) English Wuhan

Wuhan (/wˈhæn/ atau /wˈhɑːn, ˈw-/;[16] Hanzi sederhana: 武汉; Hanzi tradisional: 武漢 [ù.xân] simak) adalah ibu kota provinsi Hubei, Tiongkok.[17] Kota ini merupakan kota terbesar di Hubei sekaligus yang terpadat penduduknya di Tiongkok Tengah.[18] Dengan jumlah penduduk lebih dari 11 juta jiwa, Wuhan menempati peringkat ke-9 kota terpadat dan menjadi salah satu dari 9 Kota Pusat Nasional yang ada di Tiongkok.[19]

Nama "Wuhan" diambil dari penggabungan 3 kota bersejarah yaitu: Wuchang, Hankou dan Hanyang, ketiganya disebut "Tiga Kota praja Wuhan" (武汉三镇). Wuhan terletak di timur Dataran Jianghan, di tempuran sungai Yangtze dengan anak sungai terbesarnya, Sungai Han, Wuhan juga dijuluki dengan istilah "Jalan Sembilan Provinsi" (九省通衢).[1]

Wuhan dianggap oleh beberapa orang sebagai salah satu situs potensial Pertempuran Tebing Merah, sebuah pertempuran yang menghentikan serangan panglima perang Cao Cao ke Tiongkok selatan pada akhir Dinasti Han Timur. Peristiwa bersejarah lainnya yang terjadi di Wuhan termasuk Pemberontakan Wuchang tahun 1911, yang menyebabkan jatuhnya dinasti Qing dan disusul dengan berdirinya Republik Tiongkok.[20] Wuhan sempat menjadi ibu kota Tiongkok pada tahun 1927 di bawah pemerintahan sayap kiri Kuomintang (KMT), yang dipimpin oleh Wang Jingwei.[21] Kota ini kemudian menjadi ibu kota Tiongkok pada masa perang, sekitar sepuluh bulan pada tahun 1937 selama Perang Tiongkok-Jepang Kedua.[22][23] Wuhan dianggap sebagai pusat politik, ekonomi, keuangan, komersial, budaya, dan pendidikan di wilayah Tiongkok Tengah[18] serta menjadi pusat transportasi utama, dengan lusinan jalur kereta api, jalan raya dan jalan tol yang menghubungkan ke kota-kota besar lainnya.[24] Karena peran utamanya dalam transportasi domestik, Wuhan terkadang disebut "Chicago-nya Tiongkok" oleh sumber-sumber asing.[3][4][5] "Jalan Air Emas" Sungai Yangtze dan Sungai Han melintasi kawasan perkotaan dan membagi Wuhan menjadi tiga distrik yaitu Wuchang, Hankou dan Hanyang. Jembatan Sungai Yangtze melintasi Yangtze di bagian tengah kota. Bendungan Tiga Ngarai menjadi pembangkit listrik terbesar di dunia dari segi kapasitas terpasang, berada tidak jauh dari kota Wuhan. Secara historis, Wuhan sering mengalami musibah banjir,[25] sehingga mendorong pemerintah untuk mengatasi situasi ini dengan memperkenalkan mekanisme penyerapan air yang ramah lingkungan.[26]

Selain itu Wuhan juga telah menjadi pusat manufaktur tradisional selama beberapa dekade dan menjadi salah satu kawasan yang mempromosikan perubahan industri modern di Tiongkok. Wuhan memiliki tiga zona pengembangan nasional, empat taman pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, lebih dari 350 lembaga penelitian, 1.656 perusahaan teknologi tinggi, menjadi inkubator perusahaan dan tempat investasi dari 230 perusahaan yang termasuk dalam daftar Fortune Global 500.[27] Semuanya itu menghasilkan PDB sebesar US$224 miliar pada tahun 2018. Produsen mobil Dongfeng Motor Corporation, juga berkantor pusat di Wuhan. Kota ini menjadi rumah bagi beberapa lembaga pendidikan tinggi terkemuka, termasuk Universitas Wuhan[28] serta Universitas Sains dan Teknologi Huazhong. Wuhan juga merupakan salah satu kota besar di dunia menurut hasil penelitian ilmiah dan menempati peringkat ke-13 secara global dan ke-4 di Tiongkok (setelah Beijing, Shanghai dan Nanjing).[29] Pada tahun 2017, Wuhan ditetapkan UNESCO menjadi Kota Kreatif di bidang desain.[30] Wuhan dikategorikan sebagai kota "Beta-" bersama dengan tujuh kota lain di Tiongkok, termasuk Changsha, Dalian, Jinan, Shenyang, Xiamen, Xi'an dan Zhengzhou oleh Globalisasi dan Jaringan Penelitian Kota Dunia.[31]

Pada Desember 2019, Wuhan dikenal sebagai tempat awal munculnya pandemi COVID-19 (Novel CoronaVirus), yang memiliki gejala seperti SARS. Virus ini dijuluki Virus Wuhan karena infeksi awal virus tersebut berawal dari kota ini.[32] Pada Januari 2020, dilaporkan bahwa otoritas Tiongkok mengisolasi kota Wuhan dengan tujuan "memperlambat wabah" koronavirus. Usaha mengarantina kota ini berpengaruh baik pada aktivitas transportasi darat maupun udara.[33]

Etimologi

Wuhan

Aksara yang disederhanakan (atas) dan Aksara tradisional (bawah)
Hanzi sederhana: 武汉
Hanzi tradisional: 武漢
Makna harfiah: "[Penggabungan kota] Wǔ[chāng] dan Hàn[kǒu]"

Nama "Wuhan" adalah sebuah lakuran dari dua kota besar yang ada di bagian utara dan selatan Sungai Yangtze yang membentuk metropolitan Wuhan: "Wu" merujuk pada nama kota Wuchang (Hanzi: 武昌), yang berada di tepi sungai bagian selatan, sedangkan "Han" diambil dari nama Kota Hankou (Hanzi: 汉口), yang terletak di utara.

Pada 1926, Ekspedisi ke Utara mencapai kawasan Wuhan dan memutuskan untuk menggabungkan Hankou, Wuchang dan Hanyang menjadi satu kota guna membentuk ibu kota baru bagi Pemerintahan Nasionalis Tiongkok. Pada 1 Januari 1927,[34] kota ini resmi menyandang nama 武漢 (Wǔhàn dalam aksara Han tradisional) atau 武汉 (Wǔhàn dalam aksara Han sederhana).[35][36][37]

Sejarah

Zaman Kuno

Panlongcheng, berlokasi di ujung selatan Budaya Erligang.

Wilayah Wuhan telah dihuni selama 3.500 tahun. Panlongcheng, sebuah situs arkeologi yang terkait khususnya dengan budaya Erligang (sekitar 1.510 - 1.460 SM) (sebelumnya jarang dihuni selama Zaman Erlitou), terletak di Distrik Huangpi saat ini.

Selama Zhou Barat, negara bagian E yang merupakan singkatan karakter tunggal provinsi Hubei, menguasai wilayah Wuchang saat ini di selatan Sungai Yangtze. Setelah penaklukan negara bagian E pada 863 SM, wilayah Wuhan dikuasai oleh negara bagian Chu selama sisa periode Zhou Barat dan Zhou Timur. Setelah negara bagian Huang ditaklukkan oleh negara bagian Chu pada musim panas 648 SM,[38] orang-orang Huang dipindahkan ke daerah itu di dalam dan sekitar Wuhan yang sekarang. Istilah geografis lokal termasuk nama Distrik Huangpi dinamai menurut negara bagian Huang.[butuh rujukan] Negara bagian Chu kemudian ditaklukkan oleh negara bagian Qin pada 223 SM.

Kekaisaran Tiongkok

Menara Bangau Kuning.

Selama Dinasti Han, Hanyang menjadi pelabuhan yang cukup sibuk. Pertempuran Xiakou pada 203 M dan Pertempuran Jiangxia yang terjadi lima tahun kemudian di wilayah tersebut untuk menguasai wilayah administratif Jingxia, sebuah wilayah yang mencakup sebagian besar Hubei timur saat ini. Pada musim dingin tahun 208-9, terjadi salah satu pertempuran yang paling terkenal dalam sejarah Tiongkok dan menjadi peristiwa sentral dalam novel Kisah Tiga Negara yaitu Pertempuran Tebing Merah, kejadiannya di dekat Sungai Yangtze dengan tebing di dekat Wuhan diidentifikasi sebagai salah satu lokasi yang potensial.[39] Sekitar waktu itu, dibangun tembok untuk melindungi Hanyang (206 M) dan Wuchang (223 M) yang menandai berdirinya Wuhan. Pada 223 M, Menara Bangau Kuning, salah satu dari Empat Menara Besar Tiongkok, dibangun di Sungai Yangtze bagian Wuchang atas perintah Sun Quan, pemimpin Wu Timur. Menara ini menjadi situs suci Taoisme.[40]

Karena terjadi ketegangan antara kerajaan Wu Timur dan Cao Wei pada musim gugur 228,[a]Cao Rui, cucu Cao Cao dan kaisar kedua negara bagian Cao Wei, memerintahkan jenderal Man Chong untuk memimpin pasukan ke Xiakou (夏口; Wuhan saat ini).[42][43] Pada 279, Wang Jun dan pasukannya menaklukkan lokasi strategis di wilayah Wu seperti Xiling (saat ini bernama Yichang, Hubei), Xiakou (夏口; saat ini memakai nama Hankou) dan Wuchang (武昌; saat ini bernama Ezhou, Hubei).

Selama periode Dinasti Utara dan Selatan, wilayah Wuhan merupakan bagian dari negara bagian dinasti Selatan berturut-turut Liu Song (420–479), Qi Selatan (479–502), Liang[butuh rujukan], dan Liang Barat[butuh rujukan].

Pada musim gugur 550, Hou Jing mengirim Ren Yue untuk menyerang Xiao Daxin dan putra Xiao Fan bernama Xiao Si (蕭嗣). Ren membunuh Xiao Si dalam pertempuran sedangkan Xiao Daxin tidak sanggup melawan, dia menyerah dan membiarkan Hou menguasai wilayahnya. Sementara itu, Xiao Guan yang sekarang menetap di Jiangxia (江夏, di Wuhan saat ini), berencana untuk menyerang Hou, tetapi hal ini memancing kemarahan Xiao Yi yang percaya bahwa Xiao Guan berniat merebut takhta sehingga dia mengirim Wang untuk menyerang Xiao Guan. Pada musim panas 567, Chen Xu mengangkat Wu Mingche sebagai gubernur Provinsi Xiang dan menyuruhnya untuk memimpin sebagian besar pasukan melawan Hua bersama dengan Chunyu Liang (淳于量). Kedua belah pihak bertemu di Zhuankou (沌口, di Wuhan sekarang).

Kota Wuhan telah lama terkenal sebagai pusat seni (terutama puisi) dan studi intelektual. Cui Hao, seorang penyair terkenal dari Dinasti Tang, mengunjungi Menara Bangau Kuning di awal abad ke-8. Berkat puisinya, menjadikan menara ini sebagai gedung yang paling terkenal di Tiongkok selatan.[44]

Pada musim semi 877, Wang Xianzhi merebut Prefektur E (鄂州, berada di dalam kota Wuhan saat ini). Dia kemudian kembali ke utara, bergabung dengan Huang lagi dan mereka mengepung Song Wei di prefektur Song (宋州, di Shangqiu, Henan sekarang). Pada musim dingin 877, Huang Chao menjarah prefektur Qi dan Huang (黃州, sekarang termasuk di dalam kota Wuhan).

Sebelum Kublai Khan tiba pada 1259, dia mendengar kabar bahwa Möngke Khan telah meninggal. Kubilai memutuskan untuk merahasiakan kematian saudaranya dan melanjutkan serangan di daerah Wuhan, dekat Sungai Yangtze. Pagoda Wuying yang masih ada saat ini dibangun pada akhir Dinasti Song ketika terjadi serangan-serangan pasukan Mongolia. Di bawah penguasa Mongol (Dinasti Yuan) (setelah 1301), prefektur Wuchang yang berkantor pusat di kota Wuhan sekaligus menjadi ibu kota provinsi Hubei. Hankou, dari zaman Dinasti Ming hingga akhir Dinasti Qing, berada di bawah administrasi pemerintah lokal di Hanyang, meskipun sudah menjadi salah satu dari empat kota terkenal (zh:四大名镇) pada masa Dinasti Ming.

Kuil Guiyuan yang ada di distrik Hanyang, selesai dibangun pada tahun ke-15 Shunzhi (atau 1658 Masehi).[45]

Pada awal abad ke-18, Hankou telah menjadi salah satu dari empat pusat perdagangan teratas Tiongkok. Pada akhir abad ke-19, rel kereta api diperpanjang dari poros utara-selatan melalui kota, menjadikan Wuhan sebagai titik transshipment (kegiatan untuk memindahkan muatan dari satu kapal ke kapal lainnya) yang penting antara lalu lintas kereta api dan sungai. Juga selama periode ini, kekuatan asing mulai mengekstraksi konsesi perdagangan dengan tepi sungai Hankou dan dibagi menjadi distrik pedagang yang dikendalikan oleh pihak asing seperti Prancis yang memiliki wilayah konsesi di Hankou.[46] Distrik ini memiliki kantor perusahaan perdagangan, gudang, dan fasilitas bongkar muat kapal. Selama Pemberontakan Taiping, wilayah Wuhan selama bertahun-tahun dikuasai oleh pasukan pemberontak dan Menara Bangau Kuning, Kuil Xingfu, Kuil Zhuodaoquan serta bangunan lainnya digunakan kembali atau malah ada yang dirusak. Selama Perang Candu Kedua (di Barat dikenal sebagai Perang Panah, 1856-1860), pemerintah Dinasti Qing dikalahkan oleh kekuatan Barat dan menandatangani Traktat Tientsin dan Konvensi Peking, yang menetapkan sebelas kota atau wilayah (termasuk Hankou) sebagai pelabuhan perdagangan. Pada bulan Desember 1858, James Bruce, 8th Earl of Elgin, Komisaris Tinggi untuk Tiongkok, memimpin empat kapal perang menyusuri Sungai Yangtze di Wuhan guna mengumpulkan informasi yang diperlukan untuk membuka pelabuhan perdagangan di Wuhan.

Pada musim semi tahun 1861, Penasihat Harry Smith Parkes dan Laksamana Herbert dikirim ke Wuhan untuk membuka pelabuhan perdagangan. Berdasarkan Konvensi Peking, Parkes menandatangani Perjanjian Hankou Lend-Lease dengan Guan Wen, gubernur jenderal Hunan dan Hubei. Area seluas 30,53km² di sepanjang Sungai Yangtze (dari Jalan Jianghan hingga Jalan Hezuo) menjadi wilayah konsesi Britania Raya dan diizinkan untuk membuka konsulatnya di wilayah konsesi tersebut.

Wuhan 1864.
Konsesi asing di sepanjang Hankow Bund sekitar 1900.

Pada 1889, Zhang Zhidong dipindahkan dari Raja Muda Liangguang (provinsi Guangdong dan Guangxi menjadi Raja Muda Huguang (provinsi Hunan dan Hubei). Ia memerintah provinsi itu selama 18 tahun, hingga 1907. Selama periode ini, ia menjelaskan teori "Pembelajaran Tiongkok sebagai dasar, pembelajaran Barat untuk penerapan," yang terkenal dengan sebutan cita-cita ti-yong. Dia mendirikan banyak industri berat, mendirikan Pabrik Baja Hanyang, Tambang Besi Daye, Tambang Batu Bara Pingxiang dan Gudang Senjata Hubei serta mendirikan industri tekstil lokal yang mendorong berkembangnya industri modern di Wuhan. Dia juga memprakarsai reformasi pendidikan, membuka puluhan organisasi pendidikan modern berturut-turut seperti Akademi Pembelajaran Klasik Lianghu (Hunan dan Hubei), Institut Umum Sipil, Institut Umum Militer, Institut Bahasa Asing, dan Sekolah Normal Umum Lianghu (Hunan dan Hubei), serta memilih banyak siswa untuk belajar di luar negeri, yang pada akhirnya mendorong perkembangan pendidikan modern Tiongkok. Selain itu, dia melatih militer modern dan mengorganisir pasukan modern termasuk zhen dan xie (keduanya merupakan unit militer di Dinasti Qing) di Hubei.

Awalnya dikenal sebagai dengan nama Gudang Senjata Hubei, Gudang senjata Hanyang didirikan pada 1891 oleh pejabat Qing, Zhang Zhidong, yang mengalihkan dana dari Armada Nanyang di Guangdong untuk membangun gudang senjata. Biayanya saat itu sekitar 250.000 pound sterling dan rampung dibangun dalam 4 tahun.[47] Pada 23 April 1894, konstruksi gudang senjata selesai dibangun dengan menempati lahan seluas 161.000 m², sudah bisa memproduksi meriam kaliber kecil. Gudang senjata ini juga membuat senapan bermagazin, senjata api cepat Gruson, dan selongsong peluru.[48]

Pemberontakan Wuchang

Tugu peringatan Pemberontakan Wuchang, situs asli pemerintahan revolusioner pada tahun 1911.
Peta kawasan Wuhan pada tahun 1915.

Pada tahun 1900, menurut majalah Collier's, Hankou, sebuah "boomtown" (kota yang sangat cepat pertumbuhan populasi dan ekonominya) di Sungai Yangtze, adalah "St. Louis dan Chicago-nya Tiongkok."[4] Pada 10 Oktober 1911, pengikut Sun Yat-sen meluncurkan Pemberontakan Wuchang,[49] yang menyebabkan runtuhnya dinasti Qing,[50] disusul dengan pendirian Republik Tiongkok.[51]

Pemberontakan Wuchang Oktober 1911, yang menggulingkan dinasti Qing, berasal dari Wuhan.[49] Sebelum pemberontakan, perkumpulan rahasia anti-Qing aktif di Wuhan. Pada bulan September 1911, terjadi gerakan protes di Sichuan yang memaksa otoritas Qing untuk mengirim sebagian Tentara Baru ke Wuhan guna menekan pemberontakan.[52] Pada 14 September, Masyarakat Sastra (文學社) dan Asosiasi Progresif (共進會), dua organisasi revolusioner lokal di Hubei,[52] mendirikan markas bersama di Wuchang dan merencanakan pemberontakan. Pada pagi hari tanggal 9 Oktober, sebuah bom meledak sebelum waktunya di markas kaum revolusioner sehingga membuat pihak berwenang setempat menjadi waspada.[53] Teks untuk melancarkan pemberontakan, daftar anggota dan stempel resmi kaum revolusioner jatuh ke tangan Rui Cheng, gubernur jenderal Hunan dan Hubei, yang datang dan menghancurkan markas revolusioner pada hari itu juga dan dilanjutkan dengan menangkapi kaum revolusioner yang namanya tercantum dalam daftar anggota.[53] Hal ini memaksa kaum revolusioner untuk meluncurkan pemberontakan lebih awal dari yang direncanakan.[49]

Pada malam 10 Oktober, kaum revolusioner melepaskan tembakan di barak teknik Tentara Baru Hubei, sebagai tanda bahwa pemberontakan sudah dimulai.[49] Mereka kemudian memimpin Tentara Baru dari semua barak untuk bergabung dengan revolusi.[54] Di bawah pimpinan Wu Zhaolin, Cai Jimin dan lainnya, tentara revolusioner berhasil merebut kediaman resmi gubernur dan kantor pemerintah.[52] Rui Cheng melarikan diri dengan panik ke kapal Chuyu. Zhang Biao, komandan tentara Qing, juga melarikan diri dari kota. Pada pagi hari tanggal 11, tentara revolusioner menguasai seluruh kota Wuchang, tetapi para pemimpin seperti Jiang Yiwu dan Sun Wu menghilang,[49] oleh karena itu tentara revolusioner yang tanpa pemimpin ini merekomendasikan Li Yuanhong, asisten gubernur tentara Qing untuk menjadi panglima tertinggi.[55] Li mendirikan Pemerintahan Militer Hubei, memproklamirkan penghapusan pemerintahan Qing di Hubei, pendirian Republik Tiongkok dan menyebarkan berita melalui telegraf yang menyerukan provinsi lain untuk bergabung dalam revolusi.[49][52]

Ketika revolusi menyebar ke provinsi lain, pemerintah Qing memusatkan kekuatan militer loyalis untuk menumpas pemberontakan di Wuhan. Dari 17 Oktober hingga 1 Desember, tentara revolusioner dan sukarelawan lokal mempertahankan Wuhan dalam Pertempuran Yangxia melawan pasukan Qing pimpinan Yuan Shikai yang dilengkapi dengan persenjataan yang lebih lengkap dan lebih banyak. Huang Xing tiba di Wuhan pada awal November untuk mengambil alih komando tentara revolusioner.[52] Setelah melalui pertempuran yang sengit dan memakan banyak korban, pasukan Qing akhirnya merebut Hankou dan Hanyang. Tetapi Yuan setuju untuk menghentikan pergerakan pasukannya di Wuchang dan bersedia mengadakan negosiasi damai, yang akhirnya mengarah pada kembalinya Sun Yat-sen dari pengasingan dan pendirian Republik Tiongkok pada 1 Januari 1912.[51][56] Melalui Pemberontakan Wuchang, Wuhan dikenal sebagai tempat kelahiran Revolusi Xinhai, dinamai Xinhai karena terjadi pada tahun 1911 yang bertepatan dengan siklus seksagesimal (siklus 60 tahunan) dalam sistem penanggalan kalender tradisional Tiongkok.[57] Kota ini memiliki beberapa museum serta tugu peringatan revolusi dan ribuan martir yang tewas membela revolusi.

Republik Tiongkok

Peta Wuhan yang dilukis oleh Jepang pada tahun 1930, Hankou merupakan sektor yang paling makmur saat itu.

Dengan diluncurkannya Ekspedisi ke Utara guna memperluas wilayah utara, maka pusat Revolusi Besar bergeser dari cekungan Sungai Mutiara ke lembah Sungai Yangtze. Pada 26 November, Komite Politik Pusat Kuomintang (KMT) memutuskan untuk memindahkan ibu kota dari Guangzhou ke Wuhan. Pada pertengahan Desember, sebagian besar komisaris eksekutif pusat KMT dan komisaris pemerintah nasional tiba di Wuhan. Mereka mengatur konferensi gabungan, sementara komisaris eksekutif pusat dan komisaris pemerintah nasional menjalankan fungsi utama mereka di markas besar partai pusat dan Pemerintah Nasional, mereka menyatakan akan bekerja di Wuhan pada 1 Januari 1927 dan memutuskan untuk menggabungkan kota Wuchang, Hankou dan Hanyang menjadi kota yang diberi nama Wuhan atau disebut "Distrik Ibu Kota". Pemerintah nasional baru, yang kemudian dikenal dengan nama "Pemerintah Nasionalis Wuhan", bermarkas di Gedung Nanyang di Hankou, sedangkan markas besar partai pusat dan organisasi lainnya memilih lokasi mereka di Hankou atau Wuchang.[21]

Pada bulan Maret 1927, Mao Zedong muncul dalam Sidang Pleno Ketiga Komite Eksekutif Pusat KMT di Wuhan. Mao berusaha melucuti Jenderal Chiang Kai-shek dari kekuasaannya dengan menunjuk Wang Jingwei sebagai penggantinya. Fase pertama Ekspedisi ke Utara terganggu oleh perpecahan politik yang terjadi di tubuh KMT setelah pembentukan faksi Nanjing pada April 1927 melawan faksi yang ada di Wuhan.[58] Selain itu, perpecahan sebagian juga dimotivasi oleh pembersihan Komunis di dalam partai, yang menandai berakhirnya Front Persatuan Pertama dan Chiang Kai-shek untuk sementara mengundurkan diri sebagai komandan Tentara Revolusioner Nasional.[59] Anggota Partai Komunis Tiongkok, yang selamat dari pembantaian 12 April, bertemu di Wuhan dan memilih kembali Chen Duxiu (Ch'en Tu-hsiu) sebagai Sekretaris Jenderal Partai.[60]

Pada Juni 1927, Stalin mengirim pesan telegram kepada Komunis di Wuhan, menyerukan mobilisasi pasukan pekerja dan petani.[61] Hal ini membuat Wang Jingwei khawatir, sehingga ia memutuskan hubungan dengan Komunis dan berdamai dengan Chiang Kai-shek sehingga terjadi Insiden 715, yang merupakan perubahan politik yang dilakukan oleh Wang Jingwei pada tanggal 15 Juli 1927. Pemerintah Nasionalis Wuhan didirikan di Wuhan pada 21 Februari 1927 dan berakhir pada 19 Agustus 1927.[62] Setelah berakhirnya Ekspedisi ke Utara, Hankou ditetapkan menjadi kota madya yang dikendalikan secara terpusat.

Saat terjadi Banjir Sungai Kuning 1931, salah satu bencana banjir yang paling mematikan dalam sejarah dunia, Wuhan menjadi tempat perlindungan bagi korban banjir dari daerah terpencil, yang telah tiba sejak akhir musim semi. Tetapi ketika Wuhan sendiri terendam pada awal musim panas akibat tanggul jebol sebelum pukul jam 6 pagi pada 27 Juli,[63]:270 diperkirakan 782.189 warga kota Wuhan dan pengungsi dari pedesaan kehilangan tempat tinggal. Banjir meliputi area seluas 52 km² dan Wuhan terendam air setinggi beberapa meter selama hampir tiga bulan.[63]:269–270 Sejumlah besar orang-orang dari seluruh penjuru kota berkumpul di tempat-tempat yang tidak terkena banjir, setidaknya ada 30.000 orang yang berlindung di kereta api yang berada di atas tanggul di pusat Hankou. Dengan semakin menipisnya persediaan makanan dan sanitasi yang rusak total, ribuan orang meninggal akibat terserang penyakit.[64] Jin Shilong, Insinyur Senior dari Badan Pencegahan Banjir Hubei, menggambarkan banjir tersebut:

Tidak ada peringatan, hanya ada air seperti tembok raksasa yang datang tiba-tiba. Sebagian besar bangunan Wuhan pada masa itu hanya satu lantai dan bagi banyak orang tidak ada jalan keluar – mereka mati dalam jumlah puluhan ribu. ... Saya baru saja hendak pulang dari kantor perusahaan yang merupakan sebuah bangunan tiga lantai yang cukup baru di dekat pusat kota ... Ketika saya mendengar suara yang mengerikan dan melihat air datang, saya berlari ke lantai atas gedung kantor. ... Saya berada di salah satu bangunan tertinggi dan terkuat yang masih berdiri. Saat itu tidak ada yang tahu apakah air akan surut atau malah naik lebih tinggi lagi.[63]:270

Titik air tertinggi terjadi pada 19 Agustus di Hankou, dengan ketinggian melebihi 16 m (53 ft) di atas normal.[65][66] Pada tahun 1936, ketika banjir besar melanda wilayah Tiongkok Tengah yang memengaruhi Hebei, Hunan, Jiangxi, Wuhan dan Chongqing, akibat meluapnya Sungai Yangtze dan Sungai Huai, Ong Seok Kim sebagai Ketua Komite Penggalangan Dana dan Bantuan Bencana Sitiawan, mengumpulkan uang dan barang-barang untuk membantu para korban.[67][68][69][70]

Kapal bermeriam Zhongshan.

Selama Perang Tiongkok-Jepang Kedua dan setelah jatuhnya Nanking pada Desember 1937, Wuhan menjadi ibu kota sementara pemerintahan Kuomintang Tiongkok dan menjadi titik fokus pertempuran udara yang dimulai pada awal 1938, dengan menggunakan monoplane pengebom modern antara pasukan angkatan udara Kekaisaran Jepang melawan Tiongkok yang didukung oleh Kelompok Sukarelawan Soviet, baik pesawat maupun personelnya, karena dukungan dari Amerika Serikat sudah jauh berkurang.[71] Saat pertempuran berkecamuk hingga tahun 1938, Wuhan dan wilayah sekitarnya menjadi lokasi Pertempuran Wuhan. Setelah diambil oleh Jepang pada akhir 1938, Wuhan menjadi pusat logistik utama Jepang untuk operasional di Tiongkok selatan.

Chiang Kai-Shek sedang memeriksa kesiapan tentara Tiongkok di Wuhan saat pasukan Jepang hendak mendekati kota.

Pada awal Oktober 1938, pasukan Jepang bergerak ke timur dan utara di pinggiran kota Wuhan. Akibatnya, banyak perusahaan dan pabrik serta sejumlah besar orang harus mundur dari Wuhan ke Hubei barat dan Sichuan. Angkatan Laut KMT bertanggung jawab untuk mempertahankan Sungai Yangtze dengan berpatroli dan melindungi pergerakan mundur tersebut. Pada 24 Oktober, saat mengawasi perairan Sungai Yangtze dekat kota Jinkou (Distrik Jiangxia di Wuhan), Wuchang, Kapal bermeriam Zhongshan milik KMT datang melawan enam pesawat Jepang. Meskipun berhasil menembak jatuh dua pesawat Jepang, kapal perang Zhongshan akhirnya tenggelam berserta 25 korban. Diangkat dari dasar Sungai Yangtze pada tahun 1997 dan dipugar di galangan kapal lokal, Zhongshan dipindahkan ke museum yang dibangun khusus di Distrik Jiangxia, pinggiran kota Wuhan, yang dibuka pada 26 September 2011.[butuh rujukan]

Sebagai pusat utama di Yangtze, Wuhan menjadi basis penting bagi operasional Jepang selama di Tiongkok.[72] Pada 18 Desember 1944, Wuhan dibom oleh 77 pesawat pengebom Amerika sehingga memicu badai api yang menghancurkan sebagian besar kota.[73] Selama tiga hari berikutnya, Wuhan dibom oleh Amerika, menghancurkan semua dermaga dan gudang yang ada di Wuhan, termasuk pangkalan udara Jepang di kota itu. Serangan udara tersebut menewaskan ribuan warga sipil Tiongkok yang tidak disadari oleh pengebom Amerika.[73] "Menurut catatan statistik, korban yang dikumpulkan di kota Hankou pada tahun 1946: lebih dari 20.000 orang tewas atau terluka dalam pengeboman Desember 1944."[74]

Wuhan kembali di bawah kendali Tiongkok pada September 1945. Secara administratif, Wuchang dan Hanyang awalnya digabungkan menjadi Kota Wuchang Baru, tetapi pada Oktober 1946, dipisahkan menjadi Kota Wuchang dan County Hanyang. Hankou menjadi kota madya yang dikendalikan secara terpusat pada bulan Agustus 1947. Di bidang militer, Markas Depan Wuhan didirikan dan dipimpin oleh Bai Chongxi.[75]

Tentara Pembebasan Rakyat berbaris di Adimarga Zhongshan, Hankou, 16 Mei 1949.

Selama tahap akhir Perang Saudara Tiongkok, Bai berusaha menengahi perdamaian, mengusulkan agar Partai Komunis dapat memerintah Tiongkok utara sementara pemerintah Nasionalis mempertahankan Tiongkok selatan. Usulannya ditolak dan pada 15 Mei 1949, Bai berikut garnisun Wuhan mundur dari kota. Pasukan Tentara Pembebasan Rakyat memasuki Wuhan pada Senin sore, 16 Mei 1949.[76][77][78]

Republik Rakyat Tiongkok

Dalam puisinya berjudul "Berenang" (1956), yang diukir pada tugu Peringatan Banjir Sungai Yangtze 1954 di Wuhan, Mao Zedong membayangkan "tembok batu" akan didirikan di bagian hulu sungai pada masa depan.[79]

Komisi Sumber Daya Air Changjiang didirikan kembali pada Februari 1950, berkantor pusat di Wuhan. Dari Juni hingga September 1954, terjadi Banjir Sungai Yangtze yang merupakan bagian dari rangkaian bencana banjir yang melanda sebagian besar Provinsi Hubei. Karena volume curah hujan yang luar biasa tinggi dan musim hujan yang sangat panjang di bagian tengah Sungai Yangtze pada akhir musim semi tahun 1954, sungai mulai naik di atas batas ketinggian normal yang biasanya baru terjadi sekitar akhir Juni. Pada tahun 1969, sebuah monumen batu besar didirikan di taman yang ada di tepi sungai di kawasan Hankou untuk menghormati tindakan heroik dalam memerangi banjir Sungai Yangtze tahun 1954.

Sebelum pembangunan Jembatan Sungai Yangtze Wuhan dimulai, Hunslet Engine Company telah memproduksi dua lokomotif ekstra berat 0-8-0 untuk membawa feri kereta yang akan digunakan untuk menyeberangi Yangtze Sungai di Wuhan.

Proyek pembangunan Jembatan Sungai Yangtze Wuhan yang sering juga disebut Jembatan Sungai Yangtze Pertama, dianggap sebagai salah satu proyek utama dari rencana pembangunan lima tahun pertama. Pada 25 Oktober 1955, pembangunan jembatan ini dimulai. Pada tahun 1957, seluruh proyek selesai dan upacara pembukaan lalu lintas diselenggarakan pada 15 Oktober. Jembatan Sungai Yangtze Pertama menyatukan jalur Kereta Api Beijing–Hankou dengan jalur Kereta Api Guangdong–Hankou sehingga menjadi jalur Kereta Api Beijing–Guangzhou, membuat Wuhan dijuluki "jalan sembilan provinsi" (九省通衢), sebuah nama julukan yang sesuai dengan kenyataannya.

Setelah Konferensi Chengdu, Mao pergi ke Chongqing dan Wuhan pada bulan April untuk memeriksa pedesaan dan pabrik. Ketika tiba di Wuhan, dia memanggil semua pemimpin provinsi dan kota yang tidak menghadiri Konferensi Chengdu guna melaporkan hasil pekerjaan mereka. Tian Jiaying, sekretaris Mao, mengatakan bahwa Konferensi Wuhan adalah pelengkap dari Konferensi Chengdu.[80]

Pada bulan Juli 1967, perselisihan sipil melanda kota yang dinamakan Insiden Wuhan ("Insiden 20 Juli"), sebuah konflik bersenjata antara dua kelompok yang bermusuhan untuk menguasai kota Wuhan pada puncak Revolusi Budaya.[81]

Pada tahun 1981, Pemerintah Kota Wuhan mulai merekonstruksi Menara Bangau Kuning (yang terakhir kali dihancurkan pada tahun 1884) ke lokasi baru yang berjarak sekitar 1 km dari situs aslinya dan rampung pada tahun 1985. Pada tahun 1957, Jembatan Sungai Yangtze Wuhan dibangun dengan bantuan satu jembatan penyangga yang berada di lokasi Menara Bangau Kuning.[82]

Selama aksi unjuk rasa Lapangan Tiananmen 1989, mahasiswa di Wuhan memblokir jembatan Kereta Api Sungai Yangtze dan 4.000 mahasiswa lainnya berkumpul di stasiun kereta api.[83]:400 Sekitar seribu mahasiswa menggelar aksi 'duduk-duduk' di atas rel kereta api, sehingga membuat lalu lintas kereta api jalur Beijing-Guangzhou dan Wuhan-Dalian menjadi terganggu. Para mahasiswa juga mendesak para karyawan perusahaan milik negara agar melakukan aksi mogok.[83]:405 Situasinya begitu tegang sehingga banyak warga yang mulai melakukan penarikan dana besar-besaran dari bank dan "berbelanja panik" (panic-buying).[83]:408

Universitas Sains dan Teknologi Huazhong.

Setelah pengeboman kedutaan besar Tiongkok di Beograd oleh NATO pada 7 Mei 1999, aksi protes meledak di seluruh Tiongkok, termasuk di Wuhan.[84]

Pada tanggal 22 Juni 2000, sebuah pesawat Wuhan Airlines dari Bandara Enshi Xujiaping menuju Wuhan, terpaksa berputar selama 30 menit karena terjadi badai petir. Pesawat akhirnya jatuh di tepi Sungai Han di Distrik Hanyang,[85] semua 38 penumpang dan 4 awak pesawat tewas (ada berbagai laporan berbeda mengenai jumlah awak dan penumpang). Selain itu, kecelakaan ini juga menewaskan 7 orang di darat.[86][87][88]

Para pemrotes Tiongkok mengorganisir gerakan untuk memboikot rantai ritel Carrefour milik Prancis, di kota-kota besar Tiongkok termasuk Kunming, Hefei dan Wuhan. Pemrotes menuduh Prancis sebagai bangsa konspirasi pro-pemisahan dan rasisme anti-Tiongkok.[89] BBC melaporkan bahwa ratusan orang berdemonstrasi di Beijing, Wuhan, Hefei, Kunming dan Qingdao.[90][91] Pada 19 Mei 2011, Fang Binxing, rektor Universitas Pos dan Telekomunikasi Beijing (juga dikenal sebagai "Bapak Tembok Api Besar Tiongkok"[92][93]) dilempar sepatu yang mengenai dadanya oleh seorang mahasiswi Universitas Sains dan Teknologi Huazhong yang mengaku bernama "hanjunyi" (寒君依 atau 小湖北, Hubei kecil), ketika Fang sedang memberikan kuliah di Universitas Wuhan.[94][95][96][97][98][99]

Wuhan telah sering mengalami bencana banjir yang menghancurkan, sekarang seharusnya sudah bisa dikendalikan oleh Bendungan Tiga Ngarai, sebuah proyek ambisius yang selesai pada tahun 2008.[100][101] Badai salju Tiongkok 2008 sempat merusak peralatan pasokan air di Wuhan, menyebabkan lebih dari 100.000 warga kehabisan air karena beberapa pipa air pecah, memutus pasokan air ke rumah tangga lokal.[102] Gelombang panas musim panas Belahan Bumi Utara 2010 melanda Wuhan pada 3 Juli.[103] Pada banjir Tiongkok 2010, Sungai Han di Wuhan mengalami banjir terburuk dalam dua puluh tahun terakhir, memaksa para pejabat melanjutkan upaya menumpuk karung pasir di sepanjang Sungai Han dan Yangtze dan memeriksa kondisi waduk.[104] Pada banjir Tiongkok 2011, Wuhan tergenang dan aliran listrik terputus di sebagian kota.[105] Dalam banjir Tiongkok 2016, Wuhan menyaksikan curah hujan 570mm selama minggu pertama bulan Juli, melampaui rekor yang terjadi pada tahun 1991. Peringatan waspada banjir ketika terjadi hujan lebat dikeluarkan pada tanggal 2 Juli, hari yang sama ketika tembok sepanjang 15 meter dan setinggi 2 meter, ambruk menimpa dan menewaskan delapan orang.[106] Sistem kereta bawah tanah, Wuhan Metro sebagian terendam, begitu juga dengan stasiun kereta api.[107] Sedikitnya 14 warga kota tewas, satu hilang dan lebih dari 80.000 orang direlokasi.[108]

Pada awal Juli 2019, terjadi protes terhadap rencana pembangunan pabrik pengolahan sampah baru di Distrik Xinzhou.[109]

Wuhan menjadi tuan rumah Pesta Olahraga Militer Dunia 2019, yang diselenggarakan pada bulan Oktober.[110][111]

Geografi

Ikhtisar

Peta yang menunjukkan wilayah Wuhan, (AMS, tahun 1953).

Wuhan berlokasi di timur-tengah provinsi Hubei, pada garis lintang 29° 58'–31° 22' LU dan bujur 113° 41'–115° 05' E. Wuhan terletak di tempuran Sungai Han dengan Sungai Yangtze di sebelah timur Dataran Jianghan di sepanjang bagian tengah Yangtze.

Wilayah metropolitan Wuhan terdiri dari tiga bagian—Wuchang, Hankou dan Hanyang—biasa disebut "Tiga Kota Wuhan" (oleh karena itu namanya "Wuhan", menggabungkan kata "Wu" dari kota pertama dan "Han" dari dua lainnya). Penggabungan tiga kota ini terjadi pada tahun 1927, sehingga menjadi kota Wuhan hingga saat ini. Ketiga bekas kota tersebut saling berhadapan di seberang sungai dan dihubungkan oleh jembatan, termasuk salah satu jembatan modern pertama di Tiongkok, yang dinamakan "Jembatan Pertama".

  • Wuchang terletak di tenggara Sungai Yangtze yang memisahkannya dari Hankou dan Hanyang.
  • Hankou terletak di utara Sungai Yangtze yang memisahkannya dari Wuchang. Sebagian Hankou berada di utara Sungai Han yang memisahkannya dari Hanyang.
  • Hanyang terletak di sebelah barat Yangtze yang memisahkannya dari Wuchang. Sebagian Hanyang berada di selatan sungai Han yang memisahkannya dari Hankou.
Distrik Hongshan.

Medannya sederhana, kebanyakan berupa dataran rendah yang datar di bagian tengah dan berbukit di selatan, dengan sungai Yangtze dan Han yang berkelok-kelok melintasi kota. Sungai She bergabung dengan Yangtze di Distrik Huangpi. Luas area Wuhan 8.494,41 km², yang sebagian besar merupakan dataran aluvial dan dihiasi perbukitan serta sejumlah besar danau dan kolam. Seperempat kawasan perkotaan Wuhan berupa wilayah perairan, termasuk yang tertinggi di antara kota-kota besar di Tiongkok.[112] Wuhan memiliki hampir 200 danau, termasuk Danau Timur seluas 33 km² dan Danau Tangxun, yang merupakan danau di dalam kota terbesar di seluruh kota-kota yang ada di Tiongkok.

Danau terkenal lainnya adalah Danau Selatan dan Danau Pasir. Sedangkan Danau Liangzi menjadi danau terbesar berdasarkan luas permukaan di provinsi Hubei, terletak di tenggara Distrik Jiangxia dan berada pada ketinggian 709 mdpl. Titik tertinggi di Wuhan adalah puncak utama Gunung Yunwu (云雾山) di barat laut Distrik Huangpi.[113] Ada juga beberapa gunung yang masih termasuk dalam wilayah Wuhan yaitu: Gunung Luojia (珞珈山) di Wuchang serta Gunung Hong (洪山) dan Gunung Yujia (喻家山/瑜珈山) di Distrik Hongshan.[114]

Iklim

Iklim Wuhan adalah subtropis lembab (Cfa Köppen) dengan curah hujan yang melimpah di musim panas dan empat musim yang berbeda. Wuhan dikenal dengan musim panasnya yang lembap, ketika titik embun sering dapat mencapai 26 °C (79 °F) atau lebih.[115] Secara historis, bersama dengan Chongqing dan Nanjing, Wuhan dijuluki sebagai salah satu dari "Tiga Tungku Besar" di sepanjang Sungai Yangtze saat musim panas.[116] Namun, data iklim beberapa tahun terakhir ini menunjukkan bahwa Wuhan tidak lagi menjadi salah satu "kota terpanas pada musim panas" di Tiongkok. Sekarang julukan "Empat Tungku Besar Baru" ditujukan kepada kota Chongqing, Fuzhou, Hangzhou dan Nanchang.[117][118] Musim semi dan musim gugur umumnya sejuk, sedangkan musim pada dingin, curah hujan cukup rendah dan sesekali bersalju. Suhu rata-rata bulanan 24 jam berkisar dari 40 °C (104,0 °F) pada bulan Januari hingga 291 °C (555,8 °F) pada bulan Juli.[119] Total curah hujan tahunan di bawah 1.320 mm (52 in),[120] yang sebagian besar jatuh dari April hingga Juli; suhu rata-rata tahunan adalah 1.713 °C (3.115,4 °F),[119] periode bebas salju berlangsung selama 211 hingga 272 hari.[121] Dengan kemungkinan persentase sinar matahari bulanan mulai dari 31 persen pada bulan Maret hingga 59 persen pada bulan Agustus, kota ini menerima 1.865 jam sinar matahari cerah setiap tahun.[122] Suhu rendah dan tinggi ekstrem yang tercatat adalah −181 °C (−294 °F) pada 31 Januari 1977 dan 397 °C (747 °F) pada 27 Juli 2017 (catatan tidak resmi, mencapai 413 °C (775 °F) pada tahun 1934).[123][124]

Panorama kota

Pemerintahan dan politik

Gerbang utama gedung Komite Partai Munisipal Wuhan.

Wuhan merupakan kota sub-provinsi. Pemerintahan munisipal dijalankan oleh Partai Komunis Tiongkok, dan dipimpin oleh Sekretaris Partai Komunis setempat (Hanzi: 武汉市委书记), Ma Guoqiang (马国强). Pemerintahan komunis daerah ini berwenang untuk menetapkan kebijakan administratif, menghimpun pajak, mengelola ekonomi dan menjembatani pengawasan pemerintah pusat terhadap pemerintah daerah.

Pejabat pemerintah yang terkemuka adalah wali kota Wuhan(市长), Zhou Xianwang (周先旺) dan beberapa wakil wali kota. Selain itu terdapat beberapa biro yang mengurusi hukum, ketertiban umum dan urusan lainnya.

Pembagian administratif

Kota sub-provinsi Wuhan terdiri dari 13 distrik.[125] Berdasarkan Sensus Penduduk 2010, 13 distrik tersebut terdiri dari 160 wilayah pemukiman setingkat kota praja termasuk 156 subdistrik, 1 kota praja, 3 daerah administrasi kota praja.[6][7]

Peta Distrik Nama (S) Pinyin Penduduk
(Sensus 2010)[6][7][126]
Luas wilayah (km2)[9] Kepadatan
(/km2)
Distrik Pusat 6,434,373 888.42 7,242
Jiang'an 江岸 Jiāng'àn Qū 895,635 64.24 13,942
Jianghan 江汉 Jiānghàn Qū 683,492 33.43 20,445
Qiaokou 硚口 Qiáokǒu Qū 828,644 46.39 17,863
Hanyang 汉阳 Hànyáng Qū 792,183[127] 108.34 7,312
Wuchang 武昌 Wǔchāng Qū 1,199,127 87.42 13,717
Qingshan 青山 Qīngshān Qū 485,375 68.40 7,096
Hongshan 洪山 Hóngshān Qū 1,549,917[128] 480.20 3,228
Wilayah suburban dan pedesaan 3,346,271 7,605.99 440
Dongxihu 东西湖 Dōngxīhú Qū 451,880 439.19 1,029
Hannan 汉南 Hànnán Qū 114,970 287.70 400
Caidian 蔡甸 Càidiàn Qū 410,888 1,108.10 371
Jiangxia 江夏 Jiāngxià Qū 644,835 2,010.00 321
Huangpi 黄陂 Huángpí Qū 874,938 2,261.00 387
Xinzhou 新洲 Xīnzhōu Qū 848,760 1,500.00 566
Wilayah perairan (水上地区) 4,748 - -
Total 9,785,392 8,494.41 1,152

Perwakilan diplomatik

Ada empat negara yang memiliki konsulat di Wuhan:

Konsulat Tahun buka Wilayah konsuler
Konsulat Jenderal Prancis di Wuhan[129] 10 Oktober 1998 Hubei/Hunan/Jiangxi
Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Wuhan[130] 20 November 2008 Hubei/Hunan/Henan/Jiangxi
Konsulat Jenderal Republik Korea di Wuhan[131] 25 Oktober 2010 Hubei/Hunan/Henan/Jiangxi
Konsulat Jenderal Britania Raya di Wuhan[132] 8 Januari 2015 Hubei/Henan

Jepang[133] dan Rusia[134] berencana membuka kantor Konsulat di Wuhan.

Ekonomi

Pemandangan malam di pusat perbelanjaan modern di distrik Hongshan.

Hingga abad ke-21, sebagian besar wilayah Wuhan masih berupa lahan pertanian, tetapi sejak tahun 2004 telah menjadi titik fokus dari Rencana Kebangkitan Tiongkok Tengah, yang bertujuan untuk membangun ekonomi pedalaman yang kurang berkembang menjadi pusat manufaktur yang maju.

Sejak 1890,[112] industri baja telah menjadi tulang punggung industri Wuhan.[135] Tahun 2010, industri otomotif untuk pertama kalinya melampaui PDB baja Wuhan Iron and Steel Corporation (WISCO). Terdapat 5 produsen mobil yaitu: Dongfeng Honda, Citroen, Shanghai GM, DFM Passenger Vehicle dan Dongfeng Renault di Wuhan, bahkan Dongfeng-Citroen Automobile Co, Ltd, berkantor pusat di kota Wuhan.[135]

Demografi

Populasi historis
Tahun Jumlah
Pend.
  
±%  
1953 1.427.300—    
1982 4.101.000+187.3%
1990 6.901.911+68.3%
2000 8.312.700+20.4%
2007 7.243.000−12.9%
2010 9.785.388+35.1%
2014 10.338.000+5.6%
2015 10.607.700+2.6%
Jumlah populasi dapat dipengaruhi oleh perubahan pada divisi administratif tahun 1953,[136][137] 1982,[138] 1990,[139] 2000,[126] 2007[140] dan 2015.[141]

Wuhan adalah kota terpadat di Tiongkok Tengah dan salah satu kota kota yang terpadat di Tiongkok. Pada sensus penduduk Tiongkok tahun 2010, kawasan terbangun di Wuhan terdiri dari 8 distrik perkotaan (kecuali distrik Xinzhou dan Hannan belum diaglomerasi), menjadi tempat tinggal bagi 8.821.658 jiwa.[142] Hingga 2015, kota Wuhan diperkirakan memiliki populasi 10.607.700 orang.[141]

Wilayah metropolitan yang melingkupi Wuhan diperkirakan oleh OECD (Organisasi Kerja sama dan Pembangunan Ekonomi) memiliki populasi 19 juta, hingga 2010.[143][12] Pada November 2019, pembangunan perkotaan Wuhan baik dari segi proses ruangan maupun sosial ekonomi berdasarkan data "Pencahayaan Waktu Malam" dan data tutupan lahan berstatus proxy (pewali). Hal ini menunjukkan kegiatan sosial ekonomi lebih tinggi ketimbang pengembangan tata ruang perkotaannya.[144]

Agama

Agama di Wuhan (2017)[145]

  Agama tradisional Tiongkok atau tidak beragama (termasuk Taois, 0.9%) (79.2%)
  Buddha (14.7%)
  Protestan (2.9%)
  Islam (1.6%)
  Katolik (0.3%)
  Lainnya (1.6%)

Menurut sebuah survei yang diterbitkan pada tahun 2017, 79,2% populasi Wuhan tidak beragama atau mempraktikkan pemujaan dewa dan leluhur, 0,9% di antaranya adalah Taois. Sisanya adalah: 14,7% Buddha, 2,9% Protestan, 0,3% Katolik, 1,6% Islam dan 1,6 % penganut agama lainnya.[145]

Kota kembar

Wuhan memiliki hubungan kota kembar dengan:[146]

Kota Negara Sejak
Ōita  Jepang September 7, 1979
Berkas:Pittsburgh city coat of arms.svg Pittsburgh  Amerika serikat September 8, 1982
Duisburg  Jerman Oktober 8, 1982
Manchester  Britania Raya September 16, 1986[147]
Galați  Romania Agustus 12, 1987
Kiev  Ukraina Oktober 19, 1990
Khartoum  Sudan September 27, 1995
Győr  Hungaria Oktober 19, 1995
Bordeaux[148]  Prancis Juni 18, 1998
Arnhem  Belanda September 6, 1999
Cheongju  Korea Selatan Oktober 29, 2000
Sankt Pölten  Austria Desember 20, 2005
Christchurch[149]  New Zealand April 4, 2006
Markham  Kanada September 12, 2006
Kópavogur  Islandia April 25, 2008
Ashdod[150]  Israel November 8, 2011
Essonne (ini bukan kota melainkan department)[151]  Prancis Desember 21, 2012
İzmir  Turki Juni 6, 2013
Tijuana[152]  Meksiko Juli 12, 2013[153]
Saratov[154]  Rusia Agustus

7, 2015

Concepción[155]  Chili April 7, 2016
Bishkek  Kirgistan November 15, 2016
Chalcis  Yunani Mei 11, 2017
Izhevsk  Rusia Juni 16, 2017
Swansea[156]  Britania raya Januari 31, 2018
Entebbe  Uganda April 13, 2018
Bangkok[157]  Thailand November 16, 2018

Kota kerja

Dan Wuhan memiliki kota kerja dengan:[158]

Kota Negara Sejak
Kobe  Jepang Februari 16, 1998
Hirosaki  Jepang Oktober 17, 2003
St. Louis  AS September 27, 2004
Atlanta  AS September 9, 2006
Daejeon  Korea selatan November 1, 2006
Gwangju  Korea selatan September 6, 2007
Kolkata  India Juli 24, 2008
Suwon  Korea Selatan Desember 5, 2008
Taebaek  Korea Selatan Desember 5, 2008
Columbus  AS Oktober 30, 2009
Bremen  Jerman November 6, 2009
Port Louis  Mauritius November 10, 2009
Kota Cebu  Filipina Agustus 19, 2011
Yogyakarta  Indonesia November 12, 2011
Perm  Rusia September 10, 2012
Chicago  AS September 20, 2012
Košice  Slovakia November 6, 2012
Naples  Italia September 18, 2012
Moselle  Prancis Juli 16, 2013
San Francisco  AS November 21, 2013
Siem Reap Province  Kamboja November 21, 2013
Biratnagar    Nepal November 21, 2013
Bangkok  Thailand November 21, 2013
Częstochowa  Polandia Maret 14, 2014
Oliveira de Azeméis  Portugal April 11, 2014
Sydney  Australia Mei 30, 2014
Durban  Afrika Selatan Juni, 2014
Burlingame  AS Juni, 23, 2014
Menlo Park  AS Juni 23, 2014
Cupertino  AS Juni 23, 2014
Palo Alto  AS Juni 23, 2014
Hayward  AS Juni 23, 2014
Millbrae  AS Juni 23, 2014
Moraga  AS Juni 23, 2014
Morgan Hill  AS Juni 23, 2014
Mountain View  AS Juni 23, 2014
Oakley  AS Juni 23, 2014
Union City  AS Juni 23, 2014
Berkas:Seal of Betong.png Betong  Thailand Juni 25, 2014
Salo  Finlandia Agustus 25, 2014
Gävle  Swedia Agustus 27, 2014
Patan    Nepal Oktober 20, 2014
Pattaya  Thailand Oktober 24, 2014
Berane  Montenegro Oktober 24, 2014
Córdoba  Argentina Oktober 24, 2014
Liège  Belgia Oktober 29, 2014
Lille  France November 3, 2014
Holbæk  Denmark November 24, 2014
Heraklion  Yunani Desember 11, 2014
Cape Town  Afrika Selatan Desember 9, 2014
São Luís  Brazil April 29, 2015
Varaždin  Kroasia Mei 7, 2015
Kota Kinabalu  Malaysia Mei 20, 2015
Erdőkertes  Hungaria Juli 4, 2015
Gold Coast  Australia September 29, 2015
Le Mans  Prancis November 1, 2015
Provinsi selatan  Sri Lanka Desember 3, 2015
Galle  Sri Lanka Desember 5, 2015
Mungyeong  Korea selatan Desember 22, 2015
Daegu  Korea Selatan Maret 25, 2016
Tacoma  AS April 5, 2016
Lima  Peru April 8, 2016
Tabriz  Iran Mei 28, 2016
Marrakesh  Maroko Juni 3, 2016
Phnom Penh  Kamboja Juli 11, 2016
Dublin  Irlandia September 5, 2016
Houston  AS September 10, 2016
Jinja  Uganda September 20, 2016
Pucallpa  Peru September 20, 2016
Maribor  Slovenia September 23, 2016
Montego Bay  Jamaika September 28, 2016
Victoria  Seychelles Oktober 17, 2016
Kemi  Finlandia November 25, 2016
Berkas:Sannicolas arroy escudo.png San Nicolás de los Arroyos  Argentina Desember 16, 2016
Foz do Iguaçu  Brazil Maret 9, 2017
Dunkirk  Prancis Maret 20, 2017
Jihlava  Republik Ceko Mei 10, 2017
Brest  Belarus Agustus 29, 2017
Zhytomyr  Ukraina November 14, 2017
Marseille  Prancis November 20, 2017
Herstal  Belgia Mei 21, 2018
Fergana  Uzbekistan Oktober 14, 2018

Catatan

  1. ^ Man Chong's biography in the Sanguozhi mentioned that these events took place in the 3rd year of the Taihe era (227–233) of Cao Rui's reign, i.e., the year 229. This is a mistake. It was actually in the 2nd year of the Taihe era, i.e., the year 228, according to the Zizhi Tongjian.[41]

Referensi

  1. ^ a b "Archived copy" 图文:"黄金十字架"写就第一笔. Sina. March 30, 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 4, 2016. Diakses tanggal February 21, 2018. 武汉历史上就是"九省通衢",在中央促进中部崛起战略中被定位为"全国性综合交通运输枢纽"。 
  2. ^ 九省通衢. The government of Wuhan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 November 2012. Diakses tanggal 5 May 2019. 
  3. ^ a b "Foreign News: On To Chicago". Time. June 13, 1938. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 5, 2012. Diakses tanggal November 20, 2011. 
  4. ^ a b c Jacob, Mark (May 13, 2012). "Chicago is all over the place". Chicago Tribune. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 11, 2013. Diakses tanggal May 22, 2012. 
  5. ^ a b 水野幸吉 (Mizuno Kokichi) (2014). 中国中部事情:汉口 [Central China: Hankou]. Wuhan Press. hlm. 3. ISBN 9787543084612. 
  6. ^ a b c d "Archived copy" 武汉市历史沿革 (dalam bahasa Tionghoa). www.XZQH.org. August 6, 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 10, 2018. Diakses tanggal February 10, 2018. 
  7. ^ a b c d "Archived copy" 行政建置 (dalam bahasa Tionghoa). Wuhan Municipal People's Government. January 8, 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 17, 2018. Diakses tanggal October 17, 2018. 
  8. ^ "Archived copy" 武汉市信息公开. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 6, 2018. Diakses tanggal April 5, 2018. 2017年2月19日,在武汉市第十四届人民代表大会第一次会议上当选为武汉市政府市长。 
  9. ^ a b "Wuhan Statistical Yearbook 2010" (PDF). Wuhan Statistics Bureau. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal November 5, 2011. Diakses tanggal July 31, 2011.  p. 15
  10. ^ a b 武汉常住人口突破1100万 城市吸引力稳步提升. Xinhua Hubei. 26 March 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 17, 2019. Diakses tanggal 17 August 2019. 
  11. ^ a b Cox, W (2018). Demographia World Urban Areas. 14th Annual Edition (PDF). St. Louis: Demographia. hlm. 22. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal May 3, 2018. Diakses tanggal June 15, 2018. 
  12. ^ a b OECD Urban Policy Reviews: China 2015, OECD READ edition. OECD iLibrary. OECD Urban Policy Reviews (dalam bahasa Inggris). OECD. April 18, 2015. hlm. 37. doi:10.1787/9789264230040-en. ISBN 9789264230033. ISSN 2306-9341. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 27, 2017. Diakses tanggal December 8, 2017.  Linked from the OECD here Diarsipkan December 9, 2017, di Wayback Machine. Kesalahan pengutipan: Tanda <ref> tidak sah; nama "oecd2015" didefinisikan berulang dengan isi berbeda
  13. ^ 武汉市2010年国民经济和社会发展统计公报. Wuhan Statistics Bureau. May 10, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 23, 2012. Diakses tanggal July 31, 2011. 
  14. ^ "THE CHRONOLOGY OF THE "LIVING FOSSIL" METASEQUOIA GLYPTOSTROBOIDES (TAXODIACEAE): A REVIEW (1943–2003)" (PDF). Harvard College. 2003. hlm. 15. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal March 6, 2016. Diakses tanggal January 25, 2018. 1984 In the spring, Metasequoia was chosen as the "City Tree" of Wuhan, the capital of Hubei. 
  15. ^ 北京奥运会火炬境内传递城市 [Beijing Olympic torch relay city within the city]. blog.sina.com.cn. March 26, 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 18, 2018. Diakses tanggal January 18, 2018. 
  16. ^ "Wuhan". Lexico UK Dictionary. Oxford University Press. 
  17. ^ "Illuminating China's Provinces, Municipalities and Autonomous Regions: Hubei". China.org.cn. PRC Central Government. Diarsipkan dari versi asli tanggal June 19, 2014. Diakses tanggal February 19, 2018. 
  18. ^ a b "Focus on Wuhan, China". The Canadian Trade Commissioner Service. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 12, 2013. Diakses tanggal February 10, 2013. 
  19. ^ Zhao Manfeng (赵满丰). "Archived copy" 国家中心城市 [National central cities]. usa.chinadaily.com.cn. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 20, 2018. Diakses tanggal May 20, 2018. 
  20. ^ "The Wuchang Uprising on Double Ten (10/10/1911) | Britannica Blog". blogs.britannica.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 8, 2018. Diakses tanggal June 13, 2019. 
  21. ^ a b Stephen R. MacKinnon (2002). Remaking the Chinese City: Modernity and National Identity, 1900–1950. University of Hawaii Press. hlm. 161. ISBN 978-0824825188. 
  22. ^ "An American in China: 1936–39 A Memoir". Diarsipkan dari versi asli tanggal May 12, 2013. Diakses tanggal February 10, 2013. 
  23. ^ Stephen R. MacKinnon (2008). Wuhan, 1938: War, Refugees, and the Making of Modern China. University of California Press. hlm. 12. ISBN 978-0520254459. 
  24. ^ 武汉获批全国首个交通枢纽研究试点城市. Ministry of Commerce of the People's Republic of China. June 25, 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 24, 2012. 
  25. ^ Jing, Li (January 23, 2019). "Inside China's leading 'sponge city': Wuhan's war with water". The Guardian (dalam bahasa Inggris). ISSN 0261-3077. Diarsipkan dari versi asli tanggal June 13, 2019. Diakses tanggal June 13, 2019. 
  26. ^ Hartley, Asit K. Biswas, Kris. "China's 'sponge cities' aim to re-use 70% of rainwater". CNN. Diarsipkan dari versi asli tanggal June 13, 2019. Diakses tanggal June 13, 2019. 
  27. ^ Government of Canada, Foreign Affairs Trade and Development Canada (September 8, 2009). "Focus on Wuhan, China". www.tradecommissioner.gc.ca. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 17, 2018. Diakses tanggal June 13, 2019. 
  28. ^ 校友会2017中国大学排行榜700强揭晓,北京大学十连冠 – 艾瑞深校友会网2019中国大学排行榜,中国大学研究生院排行榜,中国 – 流大学,中国大学创业富豪榜,中国独立学院排行榜,中国民办大学排行榜. www.cuaa.net (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal June 6, 2019. Diakses tanggal June 13, 2019. 
  29. ^ "Nature Index 2020 Science Cities | Supplements | Nature Index". www.natureindex.com. Diakses tanggal September 27, 2020. 
  30. ^ "Wuhan | Creative Cities Network". en.unesco.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 13, 2019. Diakses tanggal June 13, 2019. 
  31. ^ "The World According to GaWC 2020". GaWC – Research Network. Globalization and World Cities. Diakses tanggal August 31, 2020. 
  32. ^ Nectar Gan (9 January 2020). "A new virus related to SARS is the culprit in China's mysterious pneumonia outbreak, scientists say". CNN. Diakses tanggal 9 January 2020. 
  33. ^ "China Quarantines Wuhan to Prevent Spread of Coronavirus". National Review (dalam bahasa Inggris). 2020-01-22. Diakses tanggal 2020-01-22. 
  34. ^ "Archived copy" 武汉市历史沿革. XZQH.org (dalam bahasa Tionghoa). 行政区划网站xzqh.org. August 6, 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 11, 2017. Diakses tanggal April 6, 2018. 1927年1月1日,中央临时联席会议宣布,国民政府在汉口开始办公。国民政府命令将武昌、汉口、汉阳三镇合为京兆区,定名"武汉",作为临时首都。4月16日,武汉市政委员会成立,武昌市政厅撤销;三镇首次统一行政建制。 
  35. ^ 历史沿革. Diarsipkan dari versi asli tanggal June 25, 2012. Diakses tanggal March 21, 2012. 
  36. ^ 江汉综述. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 2, 2014. Diakses tanggal March 21, 2012. 
  37. ^ "武汉"的由来. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 25, 2012. Diakses tanggal March 31, 2012. 
  38. ^ 《左传·僖公十二年》:“黄人恃诸侯之睦于齐也,不共楚职,曰:“自郢及我九百里,焉能害我?” 夏,楚灭黄。”
  39. ^ "The engagement at the Red Cliffs took place in the winter of the 13th year of Jian'an, probably about the end of 208."(de Crespigny 1990)
  40. ^ Images of the Immortal: The Cult of Lü Dongbin at the Palace of Eternal Joy by Paul R. Katz, University of Hawaii Press, 1999, p. 80
  41. ^ Zizhi Tongjian vol. 71.
  42. ^ http://www.ibiblio.org/chinesehistory/contents/06dat/geo.html#wuhan Diarsipkan April 8, 2018, di Wayback Machine. Hanyang was founded during the Sui dynasty (581–618); and Hankou, then known as Hsia-k'ou, during the Song (Sung) dynasty (960–1279).
  43. ^ (秋,使曹休從廬江南入合肥,令寵向夏口。) Sanguozhi vol. 26.
  44. ^ Wan: p. 42.
  45. ^ 归元描述 – 归元禅寺. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 3, 2018. 归元禅寺位于武汉市汉阳区,东眺晴川阁、南滨鹦鹉洲、北邻古琴台,占地153亩,是湖北省重点文物保护单位。由浙江僧人白光、主峰于清顺治十五年(1658 年)依王氏葵园而创建。 
  46. ^ Greater France: A History of French Overseas Expansion, Google Print, p. 83, Robert Aldrich, Palgrave Macmillan, 1996, ISBN 0-312-16000-3
  47. ^ Kathleen L Lodwick (2009). The Chinese Recorder. BiblioBazaar, LLC. hlm. 414. ISBN 978-1-115-48856-3. Diakses tanggal June 28, 2010. 
  48. ^ Anon (2009). Northern China, the Valley of the Blue River, Korea. 43 Maps and Plans. Read Books. hlm. 386. ISBN 978-1-4446-7840-6. Diakses tanggal June 28, 2010. 
  49. ^ a b c d e f Dai, Yi (戴逸); Gong, Shuduo (龔書鐸) (2003). 中國通史. 清. Intelligence press. hlm. 86–89. ISBN 962-8792-89-X. 
  50. ^ Fenby, Jonathan. [2008] (2008). The History of Modern China: The Fall and Rise of a Great Power. ISBN 978-0-7139-9832-0. pp. 107, 116, 119.
  51. ^ a b Welland, Sasah Su-ling (2007). A Thousand Miles of Dreams: The Journeys of Two Chinese Sisters. Rowman Littlefield Publishing. ISBN 0-7425-5314-0. p. 87.
  52. ^ a b c d e Wang, Ke-wen(1998). Modern China: An Encyclopedia of History, Culture and Nationalism. Taylor & Francis Publishing. ISBN 0-8153-0720-9. pp. 390-391.
  53. ^ a b Wang, Hengwei (王恆偉) (2006). 中國歷史講堂 #6 民國.. Zhonghua Book Company. hlm. 3–7. ISBN 962-8885-29-4. 
  54. ^ Spence, Jonathan D. (1990). The Search for Modern China. W. W. Norton & Company. ISBN 0-393-30780-8. pp. 250–256.
  55. ^ Harrison Henrietta (2000). The Making of the Republican Citizen: Political Ceremonies and Symbols in China, 1911–1929. Oxford University Press. ISBN 0-19-829519-7. pp. 16–17.
  56. ^ Bergere, Marie-Claire. Lloyd Janet (2000). Sun Yat-sen. Stanford University Press. ISBN 0-8047-4011-9. p. 207.
  57. ^ "Archived copy" 雙十節是? 陸民眾:「國民黨」國慶 (dalam bahasa Tionghoa). TVBS. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 10, 2014. Diakses tanggal October 8, 2011. 
  58. ^ Taylor 2009, hlm. 68.
  59. ^ Taylor 2009, hlm. 72.
  60. ^ Robert Jackson Alexander, International Trotskyism, 1929–1985: A Documented Analysis of the Movement (Duke University Press, 1991) p. 206
  61. ^ Harrison, The Long March to Power, p. 111
  62. ^ Clark, Anne Biller. Clark, Anne Bolling. Klein, Donald. Klein, Donald Walker (1971). Harvard Univ. Biographic Dictionary of Chinese communism. Original from the University of Michigan v.1. Digitized December 21, 2006. p. 134.
  63. ^ a b c William Graves (1982). The Torrent of Life (Journey into China) (edisi ke-5th). National Geographic Society. ISBN 978-0-87044-437-1. 
  64. ^ Chris Courtney (2018). The Nature of Disaster in China: The 1931 Yangzi River Flood. Cambridge University Press. ISBN 978-1-108-41777-8. 
  65. ^ Pietz, David (2002). Engineering the State: The Huai River and Reconstruction in Nationalist China 1927–1937. Routledge. ISBN 0-415-93388-9. pp. xvii, 61–70.
  66. ^ Winchester, Simon (2004). The River at the Center of the World: A Journey Up the Yangtze, and Back in Chinese Time. Macmillan. ISBN 0-312-42337-3.
  67. ^ 'http://eresources.nlb.gov.sg/newspapers/Digitised/Searchresults.aspx?q=%E7%8E%8B%E5%8F%94%E9%87%91&ct=article&ct=advertisement&ct=illustration&ct=letter&df=01%2F01%2F1923&dt=31%2F12%2F1970&t=nysp&mode=advanced&lang Diarsipkan January 31, 2016, di Wayback Machine.
  68. ^ Nanyang Siang Pau. Kuala Lumpur, 1940, p. 13
  69. ^ Nanyang Siang Pau. Kuala Lumpur, September 2, 1935, p. 8
  70. ^ Nanyang Siang Pau. Kuala Lumpur, 1938, p. 14
  71. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal August 6, 2014. Diakses tanggal June 28, 2014. 
  72. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal February 18, 2018. Diakses tanggal February 18, 2018. 
  73. ^ a b Fenby, Jonathan Chiang Kai-Shek China's Generalissimo and the Nation He Lost, New York: Carroll & Graf, 2004 p. 447.
  74. ^ "The US Firebombing of Wuhan, Part 2". September 16, 2015. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 18, 2018. Diakses tanggal February 18, 2018. 
  75. ^ 皮明庥,郑自来 2011, hlm. 108–109
  76. ^ 三联生活周刊. "Archived copy" 1949年5月的武汉_三联生活周刊. www.lifeweek.com.cn. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 18, 2018. Diakses tanggal February 18, 2018. 在 – 片树林里找到了解放军118师的师部,然后带着部队走进了武汉,进武汉市的时候已经是18点了"。{...}16日,解放军进城,{...}5月16日17点,张林苏就进了武汉。 
  77. ^ Hu, Puchen (胡甫臣) (1981). 武汉地下斗争回忆录. Hubei People's Press. hlm. 383. 统 – 书号 (National Standard Book Number of China) 11106·136. 共军于下午二时初刻自两端入城 
  78. ^ 陈芳国 (2009). 武汉解放述略 (4): 4–10. 
  79. ^ ""Swimming" by Mao Zedong". Marxists.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 12, 2009. Diakses tanggal August 1, 2009. 
  80. ^ 1917–, Li, Rui; 1917–, 李锐 (2007). Li Rui wen ji. [Xianggang]: Xianggang she hui ke xue jiao yu chu ban you xian gong si. ISBN 978-9889958114. OCLC 688480117. 
  81. ^ Thomas W. Robinson (1971). "The Wuhan Incident: Local Strife and Provincial Rebellion During the Cultural Revolution". The China Quarterly (47): 413–418. JSTOR 652320. 
  82. ^ Fang Wang (2016). Geo-Architecture and Landscape in China's Geographic and Historic Context: Volume 1 Geo-Architecture Wandering in the Landscape. Springer. hlm. 43–. ISBN 978-981-10-0483-4. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 4, 2017. Diakses tanggal March 30, 2018. 
  83. ^ a b c Zhang, Liang (2001). Nathan, Andrew; Link, Perry, ed. The Tiananmen Papers. Public Affairs. ISBN 978-1-58648-122-3. 
  84. ^ John Pomfret, Michael Laris (May 9, 1999). "Thousands Vent Anger in China's Cities". The Washington Post. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 15, 2018. Diakses tanggal May 7, 2019. Xian, Wuhan and Chongqing, as well as Hong Kong, were among other cities where protests exploded. 
  85. ^ 祸从天降:汉江边4人被武汉坠毁飞机扫入江中 (dalam bahasa Tionghoa). Sina. June 22, 2000. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 21, 2018. Diakses tanggal January 14, 2009. 
  86. ^ Geoghegan, Tom (April 28, 2005). "How planes survive lightning". BBC News Magazine. BBC News. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 20, 2018. Diakses tanggal January 14, 2009. 
  87. ^ "Fatal Events Since 1970 for Airlines of the People's Republic of China". AirSafe.com. December 10, 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 20, 2018. Diakses tanggal January 14, 2009. 
  88. ^ "Accident Report". Diarsipkan dari versi asli tanggal January 3, 2009. Diakses tanggal February 20, 2018. 
  89. ^ "National flag of France with Hakenkreuz added by Chinese protesters". Reuters (dalam bahasa Prancis). April 19, 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 25, 2011. Diakses tanggal April 19, 2008. 
  90. ^ "Anti-French rallies across China" Diarsipkan February 18, 2018, di Wayback Machine., BBC, April 19, 2008
  91. ^ "National flag of France with Hakenkreuz added by Chinese protesters". Reuters (dalam bahasa Prancis). April 19, 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 25, 2011. Diakses tanggal April 19, 2008. 
  92. ^ "'Father' of China's Great Firewall Shouted Off Own Microblog – China Real Time Report". Wall Street Journal. December 20, 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 19, 2017. Diakses tanggal December 25, 2010. 
  93. ^ "防火墙之父"北邮校长方滨兴微博遭网民"围攻" (dalam bahasa Tionghoa). Yunnan Information Times. December 23, 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 21, 2011. Diakses tanggal May 20, 2011. 
  94. ^ "China's Great Firewall designer 'hit by shoe". BBC. May 19, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 29, 2018. Diakses tanggal May 19, 2011. 
  95. ^ GFW之父武汉大学演讲遭遇学生扔鞋抗议 (dalam bahasa Tionghoa). RTI. May 19, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 17, 2014. Diakses tanggal May 19, 2011. 
  96. ^ "Designer of Chinese web controls hit by shoe". Associated Press. May 19, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 24, 2011. Diakses tanggal May 19, 2011. 
  97. ^ "Chinese Student Takes Aim, Literally, at Internet Regulator". NY Times. May 19, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 10, 2017. Diakses tanggal May 20, 2011. 
  98. ^ 微博热点:方滨兴武汉大学遇"扔鞋"抗议?. Yunnan Information Times (dalam bahasa Tionghoa). May 19, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 23, 2011. Diakses tanggal May 20, 2011. 
  99. ^ "Shoe attack on China web censor sparks online buzz(AFP)". AFP. May 19, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 4, 2011. Diakses tanggal January 11, 2012. 
  100. ^ 三峡工程的防洪作用将提前两年实现-经济-人民网. People's Daily. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 19, 2011. Diakses tanggal August 1, 2009. 
  101. ^ 三峡工程防洪、通航、发电三大效益提前全面发挥. Chn-consulate-sapporo.or.jp. May 16, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 25, 2007. Diakses tanggal August 1, 2009. 
  102. ^ Reuters Alertnet (February 6, 2008). "CWS appeal: China winter storm response". Reuters Alertnet. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 16, 2009. Diakses tanggal February 18, 2018. 
  103. ^ "Heat wave sweeps parts of China – China News". SINA English. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 7, 2010. Diakses tanggal July 28, 2010. 
  104. ^ Associated Press, Guardian (July 28, 2010). "China's Three Gorges dam close to limit as heavy rains persist". guardian.co.uk. Diarsipkan dari versi asli tanggal June 22, 2018. Diakses tanggal August 6, 2010. 
  105. ^ "Heavy rainfall hits Wuhan, causing waterlogging and power interruption". Xinhua. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 7, 2012. Diakses tanggal June 10, 2011. 
  106. ^ "8 dead after rain topples wall in C. China- China.org.cn". China Internet Information Center. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 10, 2016. Diakses tanggal July 8, 2016. 
  107. ^ Li, Jing; Lau, Mimi (July 7, 2016). "Super typhoon Nepartak threatens further flood misery in mainland China". South China Morning Post. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 18, 2018. Diakses tanggal July 8, 2016. 
  108. ^ Huang, Zheping. "China's devastating floods can be traced back to corruption and overbuilding". Diarsipkan dari versi asli tanggal February 18, 2018. Diakses tanggal February 18, 2018. 
  109. ^ "Wuhan protests: Incinerator plan sparks mass unrest". BBC News. July 8, 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 11, 2019. Diakses tanggal July 11, 2019. 
  110. ^ "7th CISM Military World Games". en.wuhan2019mwg.cn. Diarsipkan dari versi asli tanggal January 26, 2020. Diakses tanggal September 21, 2019. 
  111. ^ "Wuhan (CHN) 2019". www.milsport.one (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal September 21, 2019. 
  112. ^ a b NETHERLANDS BUSINESS SUPPORT OFFICE WUHAN (August 2016). "ECONOMIC OVERVIEW OF HUBEI PROVINCE" (PDF). NETHERLANDS BUSINESS SUPPORT OFFICE WUHAN. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal February 1, 2020. Diakses tanggal February 8, 2020. 
  113. ^ "Archived copy" 在武汉 – 武汉最高峰云雾山. Baidu Baijiahao. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 9, 2018. Diakses tanggal November 30, 2018. 云雾山地处黄陂区西北部,{...},主峰海拔709米,属武汉市最高峰。 
  114. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal November 8, 2018. Diakses tanggal March 2, 2018. 
  115. ^ Wunderground Archives (January 9, 2008). "Temperatures in Wuhan". Wunderground. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 21, 2007. Diakses tanggal January 9, 2008. 
  116. ^ 为什么重庆、武汉、南京有"三大火炉"之称? (dalam bahasa Tionghoa). September 12, 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 12, 2014. Diakses tanggal November 12, 2014. 
  117. ^ 中国夏季"火炉"城市重新洗牌 武汉南京退出前四-新华网. Xinhua (dalam bahasa Tionghoa). Diarsipkan dari versi asli tanggal May 20, 2018. Diakses tanggal May 20, 2018. 
  118. ^ 武汉退出全国三大"火炉"行列 "新四大火炉"出炉. hb.sina.com.cn (dalam bahasa Tionghoa). Diarsipkan dari versi asli tanggal July 5, 2018. Diakses tanggal May 20, 2018. 
  119. ^ a b c 中国气象数据网 – WeatherBk Data (dalam bahasa Tionghoa). China Meteorological Administration. Diakses tanggal April 15, 2020. 
  120. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama cma graphics
  121. ^ 武汉城市介绍以及气候背景分析. Weather China (dalam bahasa Tionghoa). Diarsipkan dari versi asli tanggal November 16, 2018. Diakses tanggal May 20, 2018. 
  122. ^ a b 中国地面国际交换站气候标准值月值数据集(1971–2000年). China Meteorological Administration. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 21, 2013. Diakses tanggal May 25, 2010. 
  123. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal July 10, 2014. Diakses tanggal November 20, 2010. 
  124. ^ "Extreme Temperatures Around the World". Diarsipkan dari versi asli tanggal August 4, 2014. Diakses tanggal May 22, 2013. 
  125. ^ "Archived copy" 2016年统计用区划代码和城乡划分代码:武汉市 (dalam bahasa Tionghoa). National Bureau of Statistics of the People's Republic of China. 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 30, 2018. Diakses tanggal March 30, 2018. 统计用区划代码 名称 420101000000 市辖区 420102000000 江岸区 420103000000 江汉区 420104000000 硚口区 420105000000 汉阳区 420106000000 武昌区 420107000000 青山区 420111000000 洪山区 420112000000 东西湖区 420113000000 汉南区 420114000000 蔡甸区 420115000000 江夏区 420116000000 黄陂区 420117000000 新洲区 
  126. ^ a b 武汉市2010年第六次全国人口普查主要数据公报. Wuhan Statistics Bureau. May 10, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 25, 2011. Diakses tanggal July 31, 2011. 
  127. ^ includes 208,106 in Wuhan Economic Development Zone (武汉经济技术开发区)
  128. ^ includes 396,597 in Donghu New Technology Development Zone (东湖新技术开发区), 67,641 in Donghu Scenic Travel Zone (东湖生态旅游风景区), and 36,245 in Wuhan Chemical Industry Zone (武汉化学工业区)
  129. ^ French Foreign Ministry (August 2, 2012). "Consulat General de France a Wuhan". Diarsipkan dari versi asli tanggal May 10, 2012. Diakses tanggal August 2, 2012. 
  130. ^ US Department of State (November 23, 2008). "Consulate General of the United States Wuhan, China". Diarsipkan dari versi asli tanggal June 29, 2009. 
  131. ^ Embassy of the Republic of Korea in China (December 23, 2010). "Welcome to the Embassy of the Republic of Korea in China". Diarsipkan dari versi asli tanggal November 13, 2011. Diakses tanggal December 23, 2010. 
  132. ^ UK Government (January 6, 2015). "Consulate General of the United Kingdom Wuhan, China". Diarsipkan dari versi asli tanggal February 16, 2015. Diakses tanggal February 23, 2015. 
  133. ^ 日本计划在汉设领事办事处. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 23, 2015. Diakses tanggal February 23, 2014. 
  134. ^ "Putin assures that Russia and China are getting closer". Diarsipkan dari versi asli tanggal September 5, 2015. Diakses tanggal September 9, 2015. 
  135. ^ a b "New drives of Wuhan's economy". en.hubei.gov.cn. August 2, 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal May 31, 2019. Diakses tanggal February 7, 2020. 
  136. ^ Shiger, A.G. The Administrative-Territorial Divisions of Foreign Countries, 2d ed, pp. 142–144. (Moscow), 1957 (Using 1953 census). Op cit. in Shabad, Theodore. "Shabad, Theodore (1959). "The Population of China's Cities". Geographical Review. 49 (1): 32–42. doi:10.2307/211567. JSTOR 211567. ". Geographical Review, Vol. 49, No. 1, pp. 32–42. American Geographical Society, Jan. 1959. Accessed October 8, 2011.
  137. ^ Great Soviet Encyclopedia, 2d ed. (Moscow), 1958. Op cit. in Shabad, supra.
  138. ^ 中国人口统计年鉴1982. p. 43. (3rd Census)
  139. ^ 中国人口统计年鉴1990. p. 164. (4th Census)
  140. ^ "Wuhan (China) – Britannica Online Encyclopedia". Britannica.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 10, 2018. Diakses tanggal January 25, 2017. 
  141. ^ a b Ding, Yanfei (丁燕飞). 武汉市去年净流入人口突破230万人_荆楚网. news.cnhubei.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 27, 2016. Diakses tanggal March 6, 2016. 
  142. ^ "China: Administrative Division of Húbĕi / 湖北省". Diarsipkan dari versi asli tanggal July 3, 2015. Diakses tanggal May 25, 2015. 
  143. ^ CNBC.com, Justina Crabtree; special to (September 20, 2016). "A tale of megacities: China's largest metropolises". CNBC. Diarsipkan dari versi asli tanggal December 9, 2017. Diakses tanggal December 8, 2017. slide 6 
  144. ^ Yang, Chengshu; Yu, Bailang; Chen, Zuoqi; Song, Wei; Zhou, Yuyu; Li, Xia; Wu, Jianping (October 16, 2019). "A Spatial-Socioeconomic Urban Development Status Curve from NPP-VIIRS Nighttime Light Data". Remote Sensing (dalam bahasa Inggris). 11 (20): 2398. Bibcode:2019RemS...11.2398Y. doi:10.3390/rs11202398alt=Dapat diakses gratis. ISSN 2072-4292. 
  145. ^ a b Han, Junqiang; Meng, Yingying; Xu, Chengcheng; Qin, Siqi (2017). "Urban Residents' Religious Beliefs and Influencing Factors on Christianity in Wuhan, China". Religions. 8 (244): 244. doi:10.3390/rel8110244alt=Dapat diakses gratis.  p. 4.
  146. ^ 武汉国际友好城市一览表 [List of sister cities of Wuhan]. www.whfao.gov.cn(Foreign Affairs Office of Wuhan Municipal Government). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-04-13. Diakses tanggal September 7, 2018. 
  147. ^ http://www.visitoruk.com/Manchester/20th-century-T1235.html 1986 Manchester was twinned with Wuhan in China.
  148. ^ "Bordeaux, ouverte sur l'Europe et sur le monde". Diarsipkan dari versi asli tanggal March 16, 2015. Diakses tanggal 1 September 2015. 
  149. ^ "Wuhan, China : Christchurch City Council". Christchurch City Council. Diarsipkan dari versi asli tanggal September 19, 2015. Diakses tanggal September 1, 2015. A Friendship City Agreement was signed between the Mayors of Wuhan and Christchurch on Tuesday 4 April 2006. 
  150. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal October 25, 2017. Diakses tanggal February 24, 2018. 
  151. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal September 7, 2018. Diakses tanggal February 24, 2018. 
  152. ^ "Tijuana, Mexico becomes Wuhan's 20th sister city". Diarsipkan dari versi asli tanggal April 2, 2015. Diakses tanggal March 1, 2015. 
  153. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal September 7, 2018. Diakses tanggal February 24, 2018. 
  154. ^ "Wuhan - Saratov, Russia". Diarsipkan dari versi asli tanggal January 26, 2016. Diakses tanggal February 18, 2016. 
  155. ^ "Archived copy". Diarsipkan dari versi asli tanggal April 9, 2018. Diakses tanggal February 24, 2018. 
  156. ^ 图文:武汉与英国斯旺西结为友好城市. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 17, 2018. Diakses tanggal February 16, 2018. 
  157. ^ 刚刚!武汉和曼谷正式缔结为友好城市!. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 19, 2018. Diakses tanggal November 19, 2018. 
  158. ^ 武汉市国际友好交流城市结好时间表 [List of Dates of Establishment for Overseas Cities With Friendly Exchange Relationship]. www.whfao.gov.cn(Foreign Affairs Office of Wuhan Municipal Government). Diarsipkan dari versi asli tanggal November 15, 2018. Diakses tanggal November 15, 2018. 

Pranala luar

Didahului oleh:
Guangzhou
Ibukota Tiongkok
1927
Diteruskan oleh:
Nanjing
Didahului oleh:
Nanjing
Ibukota Tiongkok (zaman perang)
1937
Diteruskan oleh:
Chongqing (zaman perang)