Ulekutek oncom

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Ulekutek oncom

Ulekutek oncom adalah makanan khas Sunda yang berbahan dasar oncom. Nama ulekutek berasal dari cara pembuatannya dengan cara di ulek atau di tumbuk, sedangkan kutek berasal dari bahasa sunda yang artinya diaduk. Makanan ini banyak dijual di rumah makan khas sunda, biasanya disajikan hangat dilengkapi dengan sambal terasi. Ulekutek oncom memiliki cita rasa yang khas dengan rasa manis, asam, dan gurih. Harganya relatif murah dan banyak dijumpai dirumah makan khas sunda.

Oncom merupakan makanan khas Jawa barat yang bahan dasarnya berasal dari ampas tahu. Oncom dibuat melalui proses fermentasi yang melibatkan bantuan bakteri Neurospora sitophyla. Kandungan gizi dalam oncom cukup baik sebagai makanan tambahan.

Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat ulekutek oncom yaitu rempah-rempah, yang terdiri dari bawang putih, bawang merah, cabe rawit, tomat, gula, daun salam, daun sereh, dan penyedap rasa. Selain itu, yang menjadi ciri khas dari ulekutek oncom adalah ranti atau leunca serta daun kemangi yang aroma khas pada masakan.

Cara Pembuatan[sunting | sunting sumber]

Cara pembuatan ulekutek oncom sangat mudah, langkah pertama yaitu haluskan oncom dengan menggunakan cobek. Kemudian haluskan rempah-rempah yang terdiri dari cabe, bawang merah, bawang putih, dan tomat. Setelah itu tumis bumbu sampai tercium aromanya dan masukan oncom yang telah di haluskan. Masukan daun salam dan sereh jangan lupa tambahkan garam, gula dan penyedap rasa secukupnya. Terakhir tambahkan ranti atau leunca serta kemangi lalu aduk hingga merata, ulekutek oncom pun siap disajikan.

Nilai dan Gizi Oncom[sunting | sunting sumber]

Banyak orang yang berpandangan negatif terhadap oncom dibandingkan hasil olahan fermentasi lainnya seperti tempe dan tahu. Penyebabnya adalah oncom dibuat dari ampas tahu atau bungkil kacang tanah. Pandangan tersebut sangat keliru oncom memiliki kandungan protein yang cukup baik karena melalui proses fermentasi. Dengan adanya proses fermentasi maka senyawa-senyawa kimia yang kompleks akan terurai menjadi senyawa yang lebih sederhana sehingga lebih mudah dicerna oleh tubuh dan dimanfaatkan oleh tubuh. Proses fermentasi oleh kapang akan menghasilkan falvor dan cita rasa yang khas sehingga menjadi daya tari konsumen.

Hal yang harus diperhatikan agar daya tarik masyarakat meningkat adalah terhadap oncom yaitu dengan cara memperhatikan sanitasi bahan baku, peralatan pengolahan, lingkungan pembuatan, dan higienis pekerja yang menangani proses pengolahan. Selain itu, untuk meningkatkan daya terima masyarakat terhadap oncom perlu disempurnakan mulai dari bentuk, warna, dan tekstur oncom.