Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 8

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 8
Misi"Mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta pekerjaan yang layak untuk semua"
Komersial?Tidak
Jenis proyekNirlaba
LokasiGlobal
PendiriPerserikatan Bangsa-Bangsa
Dimulai2015
Situs websdgs.un.org

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 8 adalah salah satu bagian dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) yang berjumlah 17, yakni mengenai kerja layak dan pertumbuhan ekonomi. Misi dari tujuan ini diantaranya mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta pekerjaan yang layak untuk semua.[1][2][3]

Pertumbuhan ekonomi yang inklusif tergambar dari hasil pertumbuhan ekonomi yang dapat dirasakan oleh semua orang dan dapat menangani ketimpangan struktural. Sedangkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan ialah pertumbuhan ekonomi yang mampu menggabungkan antara dimensi ekonomi, sosial dan lingkungan. Berkelanjutan juga berarti dapat berjalan dalam waktu lama tanpa membahayakan kesejahteraan generasi mendatang hanya demi tujuan jangka pendek.[2]

Pekerjaan yang layak dilihat sebagai inti dari perancangan strategi pertumbuhan ekonomi. Terdapat 4 pilar strategis terkait pekerjaan layak, mulai dari hak di tempat kerja, pekerjaan penuh dan produktif, perlindungan sosial, sampai dengan dialog sosial.[2][4]

Target[sunting | sunting sumber]

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 8 memiliki target yang harus dicapai sampai dengan tahun 2030, diantaranya berkaitan dengan upaya untuk mempertahankan pertumbuhan ekonomi per kapita sesuai kondisi nasional; mencapai produktivitas ekonomi yang lebih tinggi melalui diversifikasi, pemutakhiran teknologi dan inovasi; mendorong kebijakan yang berorientasi pada pembentukan usaha formal dan pertumbuhan usaha mikro, kecil, menengah; efisiensi konsumsi dan produksi sumber daya global; mencapai kesempatan kerja produktif serta layak; menurunkan proporsi kaum muda yang tidak bekerja; mendorong pariwisata berkelanjutan; sampai dengan memperkuat kapasitas lembaga keuangan.[1][2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b Badan Pusat Statistik (2017). Potret Awal Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals) di Indonesia. Jakarta: Badan Pusat Statistik. hlm. 121. ISBN 978-602-438-071-7. 
  2. ^ a b c d Organisasi Perburuhan Internasional (2018). Tujuan Pembangunan Millenium: Referensi Manual Serikat Pekerja pada Agenda untuk Pembangunan Berkelanjutan 2030 (PDF). Jakarta: Organisasi Perburuhan Internasional. hlm. 42. ISBN 978-92-2-830928-7. 
  3. ^ Media, Kompas Cyber (2023-05-14). "Mengenal Tujuan 8 SDGs: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2023-09-02. 
  4. ^ Ponto, Vivi Marietha (2023-08-10). "Peningkatan Produktivitas Dalam Rangka Mewujudkan Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (Tujuan ke-8 Sustainable Development Goals)". Cendekia Niaga (dalam bahasa Inggris). 7 (1): 85–96. doi:10.52391/jcn.v7i1.792. ISSN 2548-3145.