Thoriq bin Ziyad

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
KH. Thoriq Bin Ziyad
Lahir11 Agustus 1976 (umur 47)
Jember, Jawa Timur
KebangsaanIndonesia
Nama lainGus Thoriq
AlmamaterPondok Pesantren Babussalam
OrganisasiGerakan Mahasiswa Nasional Indonesia
Partai politikPDI-P (2010-2018)
Demokrat (2018-sekarang)
Orang tua
JabatanPengasuh dan Kepala Bidang Keagamaan dan Kebudayaan PA GMNI Pusat

K.H Thoriq bin Ziyad S.Pd.I. atau akrab di sapa Gus Thoriq lahir di Jember, Jawa Timur, 11 Agustus 1976 adalah pengasuh santri dan santriwati di Pondok Pesantren Babussalam, Desa Banjarejo, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang. Merupakan Pengurus Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) menyatakan status santri adalah identitas sosial yang layak dibanggakan. Gus Thoriq mengusulkan melalui Kontrak Politik gagasan 1 Muharam yang bertepatan dengan Tahun Baru Islam menjadi Hari Santri Nasional kepada Presiden Joko Widodo ketika Presiden mengunjungi Pondok Pesantren Babussalam di Malang pada 2014 silam.[1][2][3][4][5][6][7] pada tahun 2024 Gus Thoriq menerima kunjungan Ganjar Pranowo untuk berdiskusi tentang bagaimana Indonesia ke depan.[8] menurut Gus Thoriq Partai yang paling berperan akan adanya Hari Santri Nasional adalah Partai Demokrat dan PDI Perjuangan sehingga beliau sangat berterima kasih kepada keduanya.[9][10][11]

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Gus Thoriq memulai Pendidikannya di MI Babussalam, kemudian lanjut ke SMP Babussalam, dan Pendidikan Menengah Atas nya ditempuh juga di SMA Babussalam. kemudian setelah lulus SMA melanjutkan pendidikan Pesantren di Pondok Pesantren Sidogiri dan Pondok Pesantren Al Anwar Sarang. dan kemudian melanjutkan Pendidikan Sarjana Strata 1 di IAIN Maulana Malik Ibrahim

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Kompasiana.com (2019-11-18). "Sang Inisiator Hari Santri Nasional". KOMPASIANA. Diakses tanggal 2023-11-21. 
  2. ^ Liputan6.com (2018-10-22). "Pencetus Hari Santri Usulkan Salawat 'Obat' untuk Indonesia". liputan6.com. Diakses tanggal 2023-11-21. 
  3. ^ "Berita Terkini Pemilu Pilpres Pileg Indonesia 2024 - Pemilu detik.com". news.detik.com. Diakses tanggal 2023-11-21. 
  4. ^ Media, Kompas Cyber (2014-06-27). "Jokowi Janji Tetapkan 1 Muharram Jadi Hari Santri Nasional". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2023-11-21. 
  5. ^ admin; SemiColonWeb. "DEWAN PENGURUS PUSAT PA GMNI 2021 - 2026". DEWAN PENGURUS PUSAT PA GMNI 2021 - 2026 (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-11-21. 
  6. ^ VIVA, PT VIVA MEDIA BARU- (2023-10-23). "2 Pengusul Hari Santri Nasional Hadir dalam Peringatan di Balai Kota Malang". malang.viva.co.id. Diakses tanggal 2023-11-21. 
  7. ^ "Adu Pendapat Seputar Pilpres Gus Thoriq Pelopor Hari Santri Angkat Bicara - detikPemilu". detiknews. Diakses tanggal 2023-12-18. 
  8. ^ Liputan6.com (2024-01-31). "Kunjungi Ponpes Babussalam Malang, Ganjar Minta Saran Gus Thoriq". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-01-31. 
  9. ^ Media, Kompas Cyber (2024-01-30). "Di Malang, Ganjar Pranowo Kunjungi Rumah Penggagas Hari Santri Nasional". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-01-31. 
  10. ^ "Datangi Pesantren, Ganjar Silaturahmi Bersama Kiai Kampung se-Malang Jawa Timur". Republika Online. 2024-01-31. Diakses tanggal 2024-01-31. 
  11. ^ "Democratic Candidate In East Java Gus Thoriq Willing To Be Sanctioned To Support Ganjar Pranowo". VOI - Waktunya Merevolusi Pemberitaan (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-01-31.