Pembicaraan:Madraisme

Proposal penyatuan artikel dengan Sunda Wiwitan

Saya baru kali ini mendengar istilah "Agama Djawa Sunda". Selama ini istilah yang populer dan diterima khalayak umum adalah Sunda Wiwitan. Saya baca artikelnya pada dasarnya sama saja. Saran saya satukan (merger) artikel ini dengan Sunda Wiwitan.Gunkarta (bicara) 11 Desember 2011 13.56 (UTC)

Agama Sunda

Saya belum pernah mendengar dari para orang tua tentang Agama Djawa Sunda, yang familiar justru Sunda Wiwitan sebuah terminologi yang merujuk tentang cara-ciri atau ritual Manusia Sunda mengenai alam, lingkungan, masyarakat, dan semesta. Istilah ini sama krusialnya ketika tanpa tedeng aling-aling M. Yamin merubah Kepulauan Sunda Kecil menjadi Nusa Tenggara dengan Bali sebagai provinsi baru. Sehingga dari sini pun konstruksi masyarakat luas menganggap nama atau istilah baru sebagai entitas otonom tanpa ada penerangan tentang muasal sebuah penamaan tempat (biasanya militer yang menghegemoni domain ini dengan menamakan sebuah wilayah dengan nama-nama militer. Padahal ada cerita legenda, tokoh lokal, dan kearifan lainnya yang dapat menjadi sebuah pertimbangan yang lebih membumi). Jadi, peristilahan Agama Djawa-Sunda sebagai sebuah intisari kepercayaan Manusia Sunda yang ada di Tatar ParaHyang itu menjadi rancu. Ki Rahardihyan Mega Waluya Mulyaradjakusumah 1 Agustus 2015 12.21 (UTC)

External links found that need fixing (Oktober 2023)

Hello fellow editors,

I have found one or more external links on Madraisme that are in need of attention. Please take a moment to review the links I found and correct them on the article if necessary. I found the following problems:

• https://republika.co.id/berita/breaking-news/nasional/08/10/11/6897-debudpar-akan-gelar-diskusi-sangkan-paraning-dumadi- is considered to be dead, however has been found to be alive. Recommend removing the dead flag from the URL.
• http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/KALAM/article/view/1912 is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20220528204757/http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/KALAM/article/view/1912 to the original URL.
• http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7195/1/UJANG%20MA%27MUN-FUH.pdf is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20210330004239/http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/7195/1/UJANG%20MA%27MUN-FUH.pdf to the original URL.
• http://journal.uinsgd.ac.id/index.php/Religious/article/view/1389/pdf_8 is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20220803125055/https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/Religious/article/view/1389/pdf_8 to the original URL.

When you have finished making the appropriate changes, please visit this simple FaQ for additional information to fix any issues with the URLs mentioned above.

This notice will only be made once for these URLs.

Cheers.—InternetArchiveBot (Melaporkan kesalahan) 6 Oktober 2023 08.28 (UTC)