Ojek Bule

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ojek Bule
LahirPerth, Australia Barat
Tempat tinggalJakarta
KebangsaanOrang Australia
AlmamaterUniversitas Western Australia

Anton Lucanus, lebih dikenal sebagai Ojek Bule, adalah seorang komedian yang berasal dari Australia yang menjadi viral di Indonesia setelah dia berpose menggunakan jaket Gojek di jalanan ibukota Jakarta. Dia mempunyai akun Instagram resmi Ojek Bule dan sangat terkenal karena video komedinya dimana dia berpakaian sebagai sopir Gojek dan berbicara dalam Bahasa Indonesia.

Kehidupan awal dan pendidikan[sunting | sunting sumber]

Ojek Bule lahir di kota Perth, Australia Barat. Dia menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Western Australia.[1]

Kehidupan pribadi[sunting | sunting sumber]

Sebelumnya, Ojek Bule adalah seorang peneliti di Lembaga Eijkman dan Universitas Nasional Singapura.[2] Pada saat di Eijkman Institute, dia mendirikan Neliti.[3] Dia juga telah memainkan sebuah peran dalam film "Guru Bangsa: Tjokroaminoto".[4]

Kontroversi[sunting | sunting sumber]

Ojek Bule memicu kontroversi di Indonesia, dimana ketentuan dan legalitas orang asing yang bekerja sebagai pengemudi Gojek dipertanyakan.[5] Hal tersebut, digabungkan dengan kepribadiannya yang eksentrik dan juga cintanya terhadap Indonesia, meningkatkan jumlah penggemar Indonesia yang dia miliki secara besar serta mendorong Ojek Bule menjadi sensasi viral dalam skala nasional.

Pada tanggal 20 September 2017, sebuah media massa arus utama mengabarkan bahwa seorang bule (orang asing) telah terlihat mengenakan jaket Gojek dan mengemudikan motor berpenumpang di Jabodetabek.[6][7] Dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, berita tersebut telah dikabarkan oleh mayoritas perusahaan surat kabar dan berita besar di Indonesia, seperti Tempo,[8] Kompas,[9] LINE,[10] Suara.com,[11] detikNews,[2] ANTARA,[12] Tribun,[13] Trans TV[14] dan SCTV.[15]

Pada tanggal 22 September, Direktorat Jenderal Imigrasi Republik Indonesia melakukan penggerebekan ke kantor Gojek di Blok M, Jakarta, untuk menyelidiki apakah Gojek memang benar telah mempekerjakan orang asing, sehingga menyalahi peraturan hukum di Indonesia.[5] Manajer PR dari Direktorat Jenderal Imigrasi, Agung Sampurno, memberikan pernyataan mengenai kejadian tersebut:

"Kronologinya, satu bahwa kita sudah lakukan investigasi sejak berita itu turun. Kita datangi kantor Go-Jek yang berada di Pasaraya Blok M di lantai 6 dan 7. Di sana kami lakukan investigasi kepada Go-Jek mengenai data orang asing. Kedua, terkait orang asing tersebut datanya sedang kami lacak, kedatangannya, kemudian keberadaannya."[5]

Pada hari yang sama, Manajer PR Gojek, Rindu Ragilia, memberikan pernyataan resmi yang menyatakan bahwa Ojek Bule tidak terdaftar sebagai pengemudi di catatan mereka.[9]

"Bukan (mitra). Terkait dengan munculnya informasi seseorang yang diduga mitra pengemudi dan diduga warga negara asing, dapat kami sampaikan bahwa Go-Jek hanya bermitra dengan Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan kartu tanda penduduk saat melakukan pendaftaran."[16]

Pada tanggal 23 September, Direktorat Jenderal Imigrasi memberikan pernyataan bahwa mereka sedang mencari informasi terkait Ojek Bule, dan mempertimbangkan kemungkinan deportasi jika ditemukan bahwa Ojek Bule adalah seorang pengemudi Gojek.[17]

Pada hari yang sama, Ojek Bule memberikan pernyataan melalui Instagram, menyatakan bahwa dia bukanlah seorang pengemudi Gojek, dan bahwa dia tidak pernah menerima pembayaran gaji dari Gojek maupun perusahaan-perusahaan Indonesia lainnya, dan semua video yang dibuat oleh Ojek Bule hanyalah untuk tujuan hiburan semata.

“Pernyataan Media dari Anton yang memposting video Ojek Bule:

  • Saya tidak terima uang atau gaji dari Gojek ataupun perusahaan lain. Saya tidak cari uang di Indonesia, hanya ingin bikin orang senang dan tersenyum.
  • Saya tidak pernah menerima uang sepeser-pun di negara Indonesia.
  • Kalau ada yang minta sponsor saya untuk wawancara atau iklan, saya selalu menolak untuk dibayar dan minta uang mereka untuk disumbangkan ke yayasan pendidikan di Indonesia saja.
  • Video Ojek Bule ini diciptakan hanya untuk tujuan hiburan semata saja untuk ikutan kompetisi video. Mohon maaf kalau video ini menyebabkan kontroversi.
  • Terima kasih atas dukungan semua. Saya mencintai negara ini dan semua warganya. Semoga kita semua bisa kerja keras untuk memajukan Indonesia yang sangat dicintai baik oleh warganya maupun oleh bule seperti saya. Saya cinta Indonesia.[18]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Mardiastuti, Aditya (2017-09-22). "Anton Si Ojek Bule Ternyata Peneliti Biologi, Ini Profilnya". detikcom. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  2. ^ a b K, Nograhany Widhi (2015-08-10). "Sepak Terjang Anton Lucanus Sang Ilmuwan Australia untuk Sains Indonesia". detikcom. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  3. ^ Rodin, Ben. "Q&A: Neliti Co-Founder Anton Lucanus - "We're hoping this becomes the Wordpress for Digital Libraries"". The Conversation (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-02-20. 
  4. ^ "Ada Warga Australia Ikut Main di Film Tjokroaminoto". Republika Online. 2015-04-11. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  5. ^ a b c Purnamasari, Niken (2017-09-24). "Kontroversi di Balik Pesona Anton Si Ojek Bule". detikcom. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  6. ^ Mandiri, Ardi (2017-09-20). "Heboh Bule Jadi Driver Ojek Online, Hoax atau Bukan?". Suara.com. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  7. ^ Ramadhan, Maulana. "Anton Lucanus, Driver Go-Jek Bule yang Bikin Baper Netizen". Kumparan. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  8. ^ tnr, Amri mahbub al fathon (2017-09-22). tnr, Amri mahbub al fathon, ed. "Pakai Seragam Gojek, Akun Ojek Bule Ini Viral". Tempo.co. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  9. ^ a b Gabrillin, Abba (2017-09-22). Galih, Bayu, ed. "Pengemudi @Ojekbule Minta Media Beri Donasi jika Mau Wawancara". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  10. ^ kumparan. "Anton Lucanus: Video Ojek Bule Hanya untuk Hiburan dan Kompetisi". LINE TODAY. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  11. ^ Setiawan, Ruben (2017-09-22). "Patok Honor Wawancara 100 Juta, Niat Ojek Bule Ini Sungguh Mulia". Suara.com. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  12. ^ Andarningtyas, Natisha (2017-09-22). Nurcahyani, Ida, ed. "Jadi viral, ini pengakuan Ojek Bule". ANTARA News. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  13. ^ Azryatiti, Tisa Ajeng Misudanar (2017-09-22). "Anton Lucanus - 3 Fakta Mengejutkan dari Ojek Bule, Ternyata Bukan Mitra Go-Jek?". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  14. ^ RUMPI - Driver Gojek Bule, Nih Ungkapan Anton Jadi Drive Gojek ! (2/5/18) Part 2, diakses tanggal 2020-02-20 
  15. ^ Anton Lucanus, Heboh Bule Ojek Online - Status Selebritis, diakses tanggal 2020-02-20 
  16. ^ Watch, Trans Online (2017-09-23). "Driver Go-Jek Bule Viral di Media Sosial, Manajemen Tegaskan Hanya Bermitra dengan WNI". Transportasi Online Watch. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  17. ^ Indrawan, Aditya Fajar (2017-09-24). "Soal Ojek Bule, Imigrasi: Jika Ada Pelanggaran Berat, Kita Usir". detikcom. Diakses tanggal 2020-02-20. 
  18. ^ Noviadhista, Ulwan Fakhri. "Ojek Bule: Saya Ingin Indonesia Jadi Negara Terbaik di Dunia | Technologue" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-02-20.