Mudjito

Tambah pranala
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Dr. Mudjito, Ak.,M.Si.
Informasi pribadi
Lahir15 April 1956 (umur 68)
Trenggalek, Jawa Timur, Indonesia
KebangsaanIndonesia Indonesia
Alma materUniversitas Negeri Jakarta
Universitas Gadjah Mada
Universitas Negeri Malang
PekerjaanDosen, Praktisi, Pembicara Publik
Dikenal karenaTokoh Pendidikan Inklusif Indonesia
Situs webhttp://mudjito.staff.unesa.ac.id/
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Dr. Mudjito, Ak., M.Si (lahir 15 April 1956) adalah akademisi, praktisi, dan tokoh pendidikan inklusif di Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PPK-LK) Dirjen Dikdas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI periode 2010-2015. Berbagai upaya dilakukan untuk memperjuangkan pendidikan khusus, pendidikan layanan khusus, dan pendidikan inklusif di Indonesia. Salah satunya dengan menginisiasi pemberian Anugerah Pendidikan Inklusif (Inclusive Education Awards) sejak tahun 2012.[1][2][3][4] Saat ini ia tercatat sebagai dosen di Universitas Negeri Surabaya pada Program Studi Manajemen Pendidikan dan Pendidikan Luar Biasa.[5][6][7]

Karier[sunting | sunting sumber]

Dr. Mudjito mengawali karier sebagai guru SPG pada 1979-1982. Kemudian ia ditugasi membantu Pimpinan pada Sub-Direktorat Monitor Direktorat Pendidikan Dasar pada 1982-1990. Pada 1991 hingga 2003 ia mulai diberikan tugas tambahan di Kementerian Pendidikan, baik sebagai Kepala Seksi Kurikulum SD pada Ditdikdas hingga Kepala Bagian Perencanaan pada Sekretariat Ditjen Dikdasmen. Kemudian pada 2003 ia diangkat sebagai Direktur Pendidikan Luar Biasa pada masa Menteri Pendidikan Nasional Abdul Malik Fadjar. Pada tahun 2005 ia diminta memimpin Direktorat Pembinaan TK dan SD hingga tahun 2009.

Tepat pada tanggal 29 Desember 2010, ia kembali ditugaskan sebagai Direktur Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PPK-LK) Dirjen Pendidikan Dasar. Selama menjabat direktur, ia banyak melakukan terobosan dan upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan khusus dan layanan khusus, salah satunya melalui program Pendidikan Inklusif dan Pendidikan Marginal di daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal). Selain itu, ia sering menjadi pembicara publik dalam berbagai jenis pertemuan baik di dalam maupun luar negeri untuk memaparkan konsep pendidikan khusus, pendidikan layanan khusus, serta pendidikan inklusif yang tengah menjadi agenda utama sesuai tugas yang diemban.[7][8]

Sejak akhir 2015, Dr. Mudjito tidak lagi aktif menjabat secara struktural di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, sehingga ia memilih untuk tetap aktif mengajar di perguruan tinggi dan berbagi ilmu melalui kegiatan seminar atau sejenisnya. Ia pernah tercatat sebagai dosen luar biasa Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta dan kini terdaftar sebagai Dosen di Universitas Negeri Surabaya pada Program Studi Manajemen Pendidikan dan Pendidikan Luar Biasa, baik jenjang Sarjana ataupun Pascasarjana.[5]

Pendidikan[sunting | sunting sumber]

Mudjito kecil menyelesaikan pendidikan formal jenjang dasar dan menengah di tanah kelahirannya, Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Pada 1968 ia lulus dari SD Negeri Talun dan pada 1971 lulus dari SMP Negeri Trenggalek. Selanjutnya ia masuk di STM Trenggalek Jurusan Elektro dan lulus pada 1974. Ia kemudian memasuki jenjang pendidikan tinggi dengan mengambil program Sarjana Muda (BA) di IKIP Malang (sekarang Universitas Negeri Malang) lulus pada 1978. Tidak berselang lama, Ia melanjutkan ke jenjang Sarjana (Drs) di perguruan tinggi yang sama dan lulus pada tahun 1981. Pada 4 Oktober 1988, ia mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program Diploma Pengembangan Kurikulum (Curriculum Development) di Hiroshima University, Jepang dan selesai pada 31 Maret 1990.

Pendidikan selanjutnya ia tempuh dengan mengambil program Master Administrasi Publik (M.Si) di Universitas Gadjah Mada selesai pada 2001. Kemudian pada 2010, ia berhasil meraih gelar Doktor bidang Manajemen Pendidikan dari Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta dengan disertasi berjudul "Evaluasi Kebijakan Pendidikan Nasional tentang Penyelenggaraan Sekolah Bertaraf Internasional untuk Pendidikan Dasar dan Menengah".[9]

Pendidikan Khusus dan Pendidikan Inklusif[sunting | sunting sumber]

Berbagai upaya yang pernah dilakukan selama ia menjabat sebagai Direktur PPK-LK untuk meningkatkan penyelenggaraan pendidikan khusus dan pendidikan layanan khusus yang lebih baik di seluruh Indonesia, di antaranya:

  • mengawal lahirnya berbagai aturan/payung hukum yang berpihak pada pelaksanaan pendidikan khusus dan layanan khusus, serta pendidikan inklusif di Indonesia,[10]
  • menyukseskan pelaksanaan sosialisasi dan implementasi kurikulum pendidikan khusus 2013 (K13),
  • menjalin kerjasama di dalam ataupun luar negeri, baik lembaga negeri ataupun swasta (NGO),[11]
  • menjadikan sejumlah daerah tingkat Kabupaten/Kota maupun Provinsi sebagai pilot project penyelenggaraan pendidikan inklusif,[12][13][14][15][16]
  • menyelenggarakan Gebyar Festival Kreasi Siswa ABK (Anak Berkebutuhan Khusus),[4] serta
  • menginisiasi pemberian Anugerah Pendidikan Inklusif (Inclusive Education Awards) sejak tahun 2012.[1][2][17]

Karya[sunting | sunting sumber]

Beberapa karya tulis dalam bentuk buku yang telah diterbitkan di antaranya:[18][19][20]

  1. Memahami Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (2012)
  2. Pendidikan Inklusif (2013)
  3. Pendidikan untuk Anak Marginal: Pendidikan untuk Memutus Mata Rantai Kemiskinan (2014)
  4. Pendidikan Layanan Khusus: Model-Model dan Implementasi (2013)
  5. Pendidikan Anak Autis (2014)
  6. dan lain-lain.

Penghargaan[sunting | sunting sumber]

Beberapa penghargaan yang diterima antara lain:

  • Citra Adidharma Nusantara dari Yayasan Prestasi Indonesia (Tahun 2001)
  • Satya Lencana Karya Satya (20 Tahun) dari Presiden Republik Indonesia
  • Undangan UNESCO Paris atas suksesnya Indonesia dalam pengelolaan Debt Swap on Education

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b "UNS meraih INCLUSIVE EDUCATION AWARD 2012". FKIP UNS – Berkarakter Kuat dan Cerdas (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-23. 
  2. ^ a b "9 Kepala Daerah Terima Inclusive Education Award bersama Tokoh Pendidikan Lainnya – Yayasan Mitra Netra". mitranetra.or.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-05-24. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  3. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-05-24. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  4. ^ a b DIY, Dikpora. "Mari Bersama-Sama Tingkatkan Mutu Pendidikan Bagi ABK - dikpora.jogjaprov.go.id". www.pendidikan-diy.go.id (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-05-24. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  5. ^ a b "Dr. Mudjito, Ak., M.Si". mudjito.staff.unesa.ac.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-23. 
  6. ^ "Keren! Ada Kamus 'Bahasa' Disabilitas | Republika Online". Republika Online. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  7. ^ a b "direktur pk-lk dikdas". WWW.TATASUMITRA.COM (dalam bahasa Inggris). 2013-09-05. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-05-24. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  8. ^ Inggried, ed. (2011-09-12). "Kemdiknas Beri Penghargaan Pendidikan Inklusif". KOMPAS.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-23. 
  9. ^ https://jurnaldikbud.kemdikbud.go.id/index.php/jpnk/article/viewFile/22/20
  10. ^ Administrator. "Pemerintah Kembangkan Sekolah Inklusi". Tempo.co. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  11. ^ Widodo, Hari (2017-11-16). "Pokja Pendidikan Inklusif Gelar Pertemuan, Ini yang Dibahas". Banjarmasin Post. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  12. ^ https://www.depoklik.com/blog/besok-depok-deklarasi-sebagai-kota-penyelenggara-pendidikan-inklusif/[pranala nonaktif permanen]
  13. ^ "MEMANCANG ASA KABUPATEN BOGOR MENJADI KABUPATEN INKLUSIF, Gagasan Pengembangan Pendidikan Bagi Difabel". bappedalitbang (dalam bahasa Inggris). 2017-12-05. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  14. ^ "SIDOARJO JADI KABUPATEN PENDIDIKAN INKLUSIF | Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur". kominfo.jatimprov.go.id. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  15. ^ "Bireuen Deklarasi Kabupaten Pendidikan Inklusif". Media Online Dataran Tinggi GAYO | lintasgayo.co (dalam bahasa Inggris). 2016-02-11. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  16. ^ "Banyuwangi Deklarasikan Jadi Kabupaten Inklusi". detiknews. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  17. ^ https://www.unesa.ac.id/unesa-terima-penghargaan-anugerah-pendidikan-inklusif-2012
  18. ^ Pelajar, Pustaka. "Memahami Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus Pustaka Pelajar". pustakapelajar.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-23. 
  19. ^ bukukita.com. "BukuKita.com - Pendidikan Inklusif - Toko Buku Online". www.bukukita.com. Diakses tanggal 2018-05-23. 
  20. ^ bukukita.com. "BukuKita.com - Pendidikan Layanan Khusus Model-model dan Implementasi". www.bukukita.com. Diakses tanggal 2018-05-23. 
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mudjito&oldid=22456411"