Harun Al-Rasjid Zain: Perbedaan antara revisi
Jayrangkoto (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 21: | Baris 21: | ||
|birth_date = {{birth date and age|1927|3|1}} |
|birth_date = {{birth date and age|1927|3|1}} |
||
|birth_place = {{flagicon|Belanda}} [[Jakarta]], [[Hindia Belanda]] |
|birth_place = {{flagicon|Belanda}} [[Jakarta]], [[Hindia Belanda]] |
||
|death_date ={{death date |
|death_date = {{death date|2014|10|19|}} |
||
|death_place = |
|death_place = {{flagicon|Indonesia}} [[Jakarta]], [[Indonesia]] |
||
|party = |
|party = |
||
|spouse = |
|spouse = |
Revisi per 15 Desember 2014 07.58
Harun Al-Rasjid Zain | |
---|---|
Berkas:Harun Al-Rasjid Zain.jpg | |
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia 14 | |
Masa jabatan 29 Maret 1978 – 19 Maret 1983 | |
Presiden | Soeharto |
Gubernur Sumatera Barat 3 | |
Masa jabatan 1967 – 1977 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 1 Maret 1927 Jakarta, Hindia Belanda |
Meninggal | 19 Oktober 2014 Jakarta, Indonesia |
Sunting kotak info • L • B |
Prof. Drs. H. Sutan Harun Al-Rasjid Zain gelar Datuk Sinaro (1 Maret 1927 – 19 Oktober 2014) adalah seorang pengajar dan birokrat Indonesia.
Ia pernah menjabat Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada Kabinet Pembangunan III dan selama dua periode (1967-1977) memimpin Sumatera Barat sebagai gubernur. Ia juga pernah menjabat Rektor Universitas Andalas, Padang.[1]
Riwayat
Kehidupan pribadi
Ia merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara dari Prof. Sutan Muhammad Zain, seorang pakar bahasa yang terkemuka di Indonesia. Masa kecilnya banyak dihabiskan di kota-kota besar di Pulau Jawa seperti Bandung, Batavia (sekarang Jakarta), Yogyakarta dan Surabaya mengikuti ayahnya yang bertugas sebagai guru. Namun Harun Zain beranggapan bahwa masa awal pembentukan kepribadiannya berlangsung pada saat ia di Surabaya.
Harun Zain meninggal dunia pada 19 Oktober 2014 pada usia 87 tahun karena sakit tua yang dialaminya. Jenazahnya kemudian dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.[1][2]
Karier
Ia mengawali karier di Sumatera Barat sebagai dosen terbang di Universitas Andalas, Padang, Sumatera Barat. Selanjutnya menjabat sebagai Rektor Universitas Andalas sampai dengan tahun 1966. Tahun 1985 sampai dengan 1997 menjabat sebagai Rektor Universitas Mercu Buana, Jakarta.
Pada tahun 1966, ia ditunjuk untuk menjabat sebagai Gubernur Sumatera Barat selama dua periode sampai dengan tahun 1977.
Seiring dengan pendidikan yang diemban di Amerika Serikat mengenai masalah perburuhan, pada tahun 1978 ia dipercaya untuk menjadi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada Kabinet Pembangunan III dan menjabat sampai dengan tahun 1983.
Setelah menyelesaikan tugas di Kabinet, ia menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Agung Republik Indonesia dari tahun 1983 sampai dengan 1988 yang pada masa itu dipimpin oleh M. Panggabean.
- Tahun 1966 sampai dengan 1977 menjabat sebagai Gubernur Sumatera Barat
- Tahun 1978 sampai dengan 1983 menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi
- Tahun 1983 sampai dengan 1988 menjabat sebagai Anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA)
- Tahun 1985 sampai dengan 1997 menjabat sebagai Rektor Universitas Mercu Buana
Rujukan
- ^ a b "Siapa Almarhum Harun Al Raysid Zain yang Ditakziahi Jusuf Kalla" Kompas.com. 19-10-2014. Diakses 23-11-2014.
- ^ "Mantan Menakertrans Era Orde Baru Harun Zein Wafat" Detik.com. 19-10-2014. Diakses 23-11-2014.
Pranala luar
Jabatan politik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Subroto |
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi 1978–1983 |
Diteruskan oleh: Sudomo |
Didahului oleh: Saputro Brotodirejo |
Gubernur Sumatera Barat 1967–1977 |
Diteruskan oleh: Azwar Anas |