Tutie Kirana: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 25: Baris 25:
Ibu dari Hyza (37), [[Djenar Maesa Ayu]] (34), dan Panji (18) ini sudah punya empat cucu dari kedua anak perempuannya. Sebelum menikah dengan Hartono Parbudi tahun 1989, ia menikah dengan sutradara legendaris Indonesia [[Sjumandjaja]] dan aktor [[Agus Melasz]]. Tutie juga pernah bermain sinetron "Pedang Keadilan", awal tahun [[1990]]-an.
Ibu dari Hyza (37), [[Djenar Maesa Ayu]] (34), dan Panji (18) ini sudah punya empat cucu dari kedua anak perempuannya. Sebelum menikah dengan Hartono Parbudi tahun 1989, ia menikah dengan sutradara legendaris Indonesia [[Sjumandjaja]] dan aktor [[Agus Melasz]]. Tutie juga pernah bermain sinetron "Pedang Keadilan", awal tahun [[1990]]-an.


== Karier ==
== Karier dan Prestasi ==
Pada era tahun [[1970]]-[[1980]]-an, nama Tutie Kirana cukup populer. Ia membintangi puluhan film, meskipun tak berhasil meraih [[Piala Citra]], namun tiga kali nama Tutie masuk nominasi [[Festival Film Indonesia]], yaitu lewat film "Buaya Deli", "Buah Terlarang", dan "Tinggal Sesaat Lagi".
Pada era tahun [[1970]]-[[1980]]-an, nama Tutie Kirana cukup populer. Ia membintangi puluhan film, meskipun tak pernah berhasil meraih [[Piala Citra]], namun empat kali nama Tutie masuk nominasi [[Festival Film Indonesia]], yaitu lewat film "Buaya Deli", "Buah Terlarang", "Tinggal Sesaat Lagi" dan "May".


== Filmografi ==
== Filmografi ==

Revisi per 16 Desember 2011 21.18

Templat:Infobox artis indonesia Tutie Kirana (lahir 28 Oktober 1952) adalah seorang aktris Indonesia era 1970-an.

Keluarga

Ibu dari Hyza (37), Djenar Maesa Ayu (34), dan Panji (18) ini sudah punya empat cucu dari kedua anak perempuannya. Sebelum menikah dengan Hartono Parbudi tahun 1989, ia menikah dengan sutradara legendaris Indonesia Sjumandjaja dan aktor Agus Melasz. Tutie juga pernah bermain sinetron "Pedang Keadilan", awal tahun 1990-an.

Karier dan Prestasi

Pada era tahun 1970-1980-an, nama Tutie Kirana cukup populer. Ia membintangi puluhan film, meskipun tak pernah berhasil meraih Piala Citra, namun empat kali nama Tutie masuk nominasi Festival Film Indonesia, yaitu lewat film "Buaya Deli", "Buah Terlarang", "Tinggal Sesaat Lagi" dan "May".

Filmografi