Musik bawah tanah: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan Imammudinlagurock (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh HsfBot
SkullSplitter (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Musik bawah tanah''' ([[bahasa Inggris]]: '''<nowiki/>'''''[[underground]]'') adalah istilah umum yang merujuk kepada berbagai macam komunitas [[musik]] yang melakukan aktivitas di luar ranah industri. Pelaku musik bawah tanah biasanya melakukan produksi dan pengedaran secara mandiri atau [[indie|''indie'']]'','' baik dari mulut ke mulut maupun dijual melalui situs internet.
'''Musik bawah tanah''' ([[bahasa Inggris]]: '''<nowiki/>'''''[[underground]] music'') adalah istilah umum yang merujuk kepada berbagai macam genre [[musik]] di luar budaya ''mainstream''. Lagu apapun yang tidak dikomersilkan secara legal, dianggap sebagai musik bawah tanah.

Musik ''underground'' mungkin memiliki cenderung mengekspresikan ide-ide umum, seperti penghargaan yang tinggi terhadap ketulusan dan keintiman, kebebasan berekspresi yang bertentangan dengan komposisi musik komersial yang sangat formulaik, dan penghargaan terhadap individualitas artistik yang bertentangan dengan kesesuaian dengan tren ''mainstream'' saat ini.

Pelaku musik bawah tanah biasanya melakukan produksi masal melalui produsen musik kecil, dan pengedaran produk secara mandiri atau [[indie|''indie'']]'','' baik dari mulut ke mulut, ketika mengadakan konser, maupun dijual melalui situs internet.


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==

Revisi per 21 April 2019 07.09

Musik bawah tanah (bahasa Inggris: underground music) adalah istilah umum yang merujuk kepada berbagai macam genre musik di luar budaya mainstream. Lagu apapun yang tidak dikomersilkan secara legal, dianggap sebagai musik bawah tanah.

Musik underground mungkin memiliki cenderung mengekspresikan ide-ide umum, seperti penghargaan yang tinggi terhadap ketulusan dan keintiman, kebebasan berekspresi yang bertentangan dengan komposisi musik komersial yang sangat formulaik, dan penghargaan terhadap individualitas artistik yang bertentangan dengan kesesuaian dengan tren mainstream saat ini.

Pelaku musik bawah tanah biasanya melakukan produksi masal melalui produsen musik kecil, dan pengedaran produk secara mandiri atau indie, baik dari mulut ke mulut, ketika mengadakan konser, maupun dijual melalui situs internet.

Lihat pula

Pranala luar