Malu-Malu Kucing (seri televisi): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Eko Saputra (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Eko Saputra (bicara | kontrib)
k Eko Saputra memindahkan halaman Malu malu Kucing ke Malu Malu Kucing
(Tidak ada perbedaan)

Revisi per 25 Mei 2018 13.31

Malu Malu Kucing
GenreKomedi
PembuatMD Entertainment
Pemeran
Lagu pembukaMalu Malu Kucing
Lagu penutupMalu Malu Kucing
Negara asalIndonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Jmlh. episode64 (daftar episode)
Produksi
ProduserManoj Punjabi, Dhamoo Punjabi
Lokasi produksiJakarta, Indonesia
Durasi90 menit
Rumah produksiMD Entertainment
DistributorMNC Media
MNC Pictures
Rilis asli
JaringanMNCTV
Format gambarPAL 4:3
Format audioStereo
Dolby Digital 5.1
RilisSenin, 11 Mei –
Minggu, 26 Juli 2015
Acara terkait
Tarzan Betawi (2002)
Dia Anakku (2010)
Fathiyah season 1-2
Tarzan Cantik (2014)

Malu Malu Kucing merupakan sinetron yang ditayangkan di MNCTV diproduksi MD Entertainment pada 11 Mei 2015 hingga akhir liburan Idul Fitri 26 Juli 2015. Pemeran utamanya adalah Amanda Manopo dan Kevin Kambey.

Pemeran

Cerita

Meong adalah cewek remaja yang lincah dan bertingkah seperti kucing, karena Meong dibesarkan oleh kawanan kucing di hutan.

Meong sebenarnya adalah anak dari Miun dan Maemunah. Ketika Maemunah hamil, dia memukul kucing yang mencoba mencuri ikan di rumahnya. Akhirnya ketika lahir, bukannya nangis, anak Maemunah malah mengeong kaya kucing. Maemunah tidak tau kalo anaknya mengeong bukannya nangis karena Maemunah pingsan setelah melahirkan anaknya. Mpok Hindun yang panik, langsung keluar rumah buat mencari pertolongan. Sepeninggal Mpok Hindun, bayi Maemunah malah dibawa kabur oleh kucing yang tertarik sama suara meong-meong dari dalam rumah. Saat kembali, Mpok Hindun malah tidak menemukan bayi itu. Mpok Hindun yang panik mencari bayi Maemunah, nggak sengaja melihat perempuan (NENENG) yang meninggalkan bayinya di depan panti asuhan. Ketika perempuan itu pergi, Mpok Hindun membawa bayi itu ke Maemunah dan Miun. Mpok Hindun bilang ke mereka, bahwa bayi itu adalah anak MIUN-MAEMUNAH. Akhirnya, bayi itu diberi nama Alya.

Belasan tahun kemudian, Meong nggak sengaja bertemu dengan Ariel, Ben,Chandra, Alya, Indri dan Vira yang lagi kemping di hutan. Ariel dan Ben sempat nyaris jatuh ke air terjun, kemudian Ben bersumpah akan membayar hutang budi dengan menolong balik siapa pun yang menolong dia. Meong menolong mereka dan Ben ingin membawa Meong ke kota tapi Ariel nggak mau karena tingkah Meong yang bikin ribet. Tapi Meong berhasil menyusup masuk ke dalam mobil Ariel dan terbawa ke kota. Meong akhirnya kabur dari mobil Ariel dan bertemu dengan Mat Kimpul, suami Mpok Hindun. Meong ngikuti Mat Kimpul sampai ke rumahnya dan sempat menakuti Mpok Hindun. Ketika Mpok Hindun denger cerita Mat Kimpul tentang cewek yang bertingkah seperti kucing, Mpok Hindun menduga kalau cewek itu adalah anak Maemunah yang hilang dulu.

Meong juga bersahabat dengan adik Ben, Syarifah yang memberi dia radio. Dari radio itu, Meong belajar bicara dari meniru omongan penyiar radio.

Ketika Mpok Hindun berusaha mencari tahu tentang Meong, ternyata Meong sudah tinggal sama keluarga Ariel karena Meong udah nolongin Papa Ariel, Pak Bonar ketika hampir dibegal. Pak Bonar anggap Si Meong sebagai pembawa hoki jadi meong tinggal di rumahnya meskipun Ariel dan Bella, mamanya Ariel nggak setuju. Meong justru malah sering bikin rusuh di rumah Ariel dan jadi musuh bebuyutan Bik Neneng, ibunya Alya yang bekerja jadi pembantu di rumah Ariel.

Berhasilkah Mpok Hindun membuktikan kalau Meong adalah anak Maemunah?

Bagaimana Ariel dan keluarga menghadapi Meong?

Saksikan di MNCTV!

Kemiripan sinetron

Sinetron ini sangat mirip yaitu:

Situs

Referensi