Timunan (tumbuhan)
| Timunan
| |
|---|---|
| Leptochloa chinensis | |
 | |
| Taksonomi | |
| Divisi | Tracheophyta |
| Subdivisi | Spermatophytes |
| Klad | Angiospermae |
| Klad | monocots |
| Klad | commelinids |
| Ordo | Poales |
| Famili | Poaceae |
| Subfamili | Chloridoideae |
| Tribus | Chlorideae |
| Subtribus | Eleusininae |
| Genus | Leptochloa |
| Spesies | Leptochloa chinensis Nees, 1824 |
| Tata nama | |
| Basionim | Poa chinensis |
Leptochloa chinensis, umumnya dikenal sebagai rumput timunan, adalah spesies rumput dalam keluarga Poaceae . Ini adalah gulma padi yang serius. [1]
Ini dikenal sebagai rumput padang rumput dan merupakan rumput khusus untuk pakan penggembalaan ternak, tetapi dalam beberapa kasus, ini adalah gulma padi yang umum. Buku 'The Effective Native Plants of Australia' yang diterbitkan pada tahun 1889 mencatat bahwa ini adalah "rumput padang rumput yang sangat baik, sangat disukai oleh hewan ternak". ; ia memiliki malai yang lembut, dan tumbuh setinggi dua hingga tiga kaki. Penyakit ini tidak endemik di Australia tetapi ditemukan di New South Wales dan Queensland" [2]Ia berasal dari wilayah Afrika, Asia, dan Oseania . Tempat ditemukannya antara lain Jepang, Korea Selatan, Asia Tenggara, Australia, Papua Nugini, Eswatini, Afrika Barat, Fiji dan Samoa .
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Catindig, JLA; Lubigan, RT; Johnson, D (15 August 2017). "Leptochloa chinensis". irri.org. International Rice Research Institute. Diakses tanggal 29 December 2020.
The dirty dozen
- ^ J. H. Maiden (1889). The useful native plants of Australia : Including Tasmania. Turner and Henderson, Sydney.