Tekarang, Sambas
Sumber referensi dari artikel ini belum dipastikan dan mungkin isinya tidak benar. |
Tekarang | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Kalimantan Barat | ||||
Kabupaten | Sambas | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | Sapuat, S.E.[1] | ||||
Populasi | |||||
• Total | 14,421 jiwa (2.017)[2] jiwa | ||||
Kode pos | 79465 | ||||
Kode Kemendagri | 61.01.12 | ||||
Kode BPS | 6101031 | ||||
Luas | 86,16Km² / 1,30% | ||||
Kepadatan | 173 jiwa/Km² (2017) | ||||
Desa/kelurahan | 7 desa (21 dusun) | ||||
|
Tekarang adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Indonesia. Ibu kota kecamatan terletak di Desa Tekarang.[2] Kecamatan ini dibentuk melalui Peraturan Daerah Kabupaten Sambas Nomor 2 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kecamatan Tekarang tanggal 17 Juni 2002. Kecamatan Tekarang merupakan hasil pemekaran dari Kecamatan Tebas.
Geografi
[sunting | sunting sumber]Letak Geografis dan Batas Wilayah
[sunting | sunting sumber]Kecamatan Tekarang terletak pada 1°14'13"-1°20'20" LU dan 109°09'16"-109°26'23" BT, tepatnya arah timur dari Kota Sambas.[1] Secara administratif, Kecamatan Tekarang memiliki batas wilayah sebagai berikut:[2]
Arah Mata Angin | Berbatasan dengan |
---|---|
utara | Kecamatan Jawai |
selatan | Kecamatan Tebas |
timur | Kecamatan Teluk Keramat |
barat | Kecamatan Jawai Selatan |
Kondisi Tanah dan Lahan
[sunting | sunting sumber]Tanah Kecamatan Tekarang terdiri dari jenis PMK (40,02%), organosol (32,11%), alluvial (20,55%), dan latasol (7,32%). Sebagian besar tanah di Kecamatan Tekarang bertekstur halus (62,71%), sedangkan sisanya bertekstur sedang (28,32%) dan gambut (8,97%).[1] Lahan Kecamatan Tekarang didominasi oleh lahan bukan sawah sebanyak 5.068ha, sedangkan sisanya lahan sawah sebanyak 2.180ha dan lahan bukan pertanian sebanyak 1.068ha. Lahan bukan sawah di Kecamatan Tekarang sebagian besar digunakan untuk perkebunan sebanyak 3.659ha, sedangkan sisanya digunakan untuk tegal/kebun sebanyak 1.120ha, hutan rakyat sebanyak 1ha, dan sebanyak 288ha tidak diusahakan. Lahan sawah di Kecamatan Tekarang terdiri dari irigasi tadah hujan (1.835ha) dan irigasi pasang surut (345ha), dimana 2.032ha dari seluruhnya merupakan lahan potensial dan sisanya 148ha merupahan lahan gambut.
Pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Sebagaimana kecamatan pada umumnya, Kecamatan Tekarang dipimpin oleh seorang camat dan dibantu oleh: Sekwilcam, Kasi Pemerintahan, Kasi Pelayanan Umum, dan Kasi Pembangunan.[1]
Camat
[sunting | sunting sumber]Berikut adalah daftar Camat Tekarang:[1]
Nama Camat | Periode |
---|---|
M. Sherly, S.Sos., M.Si. | 2003-2007 |
Yusran, S.Sos., M.Si. | 2007-2010 |
Muzanni, S.Sos., MAP. | 2010-2012 |
Jumli, S.IP., M.Si. | 2012-2016 |
H. Budi Jaya, S.IP., M.Si. | 2016-2017 |
Sapuat, S.E. | 2017-sekarang |
Wilayah Administratif
[sunting | sunting sumber]Kecamatan Tekarang dibagi menjadi 7 desa, 21 dusun, 41 RW, dan 85 RT.[1] Desa terluas adalah Desa Merubong dan desa terkecil adalah Desa Cepala. Terkecuali Desa Sari Makmur yang berstatus desa swakarsa dengan LPMD Tipe II, desa lainnya berstatus desa swasembada dengan LPMD Tipe III.
Nama Desa | Luas (km2) | Persentase (%) | Jumlah Dusun | Jumlah RW | Jumlah RT | Nama Kepala Desa[1] |
---|---|---|---|---|---|---|
Matang Segarau | 9,54 | 11,47 | 2 | 4 | 8 | Ismail |
Rambayan | 10,94 | 13,16 | 3 | 5 | 10 | Dildar |
Sari Makmur | 13,49 | 16,22 | 4 | 4 | 9 | Suheri |
Tekarang | 9,25 | 11,12 | 3 | 6 | 13 | Agus H. Juhdi |
Sempadian | 14,25 | 17,14 | 4 | 9 | 19 | Karnadi |
Cepala | 9,00 | 10,82 | 2 | 5 | 10 | Ruslan |
Merubong | 16,69 | 20,07 | 3 | 8 | 16 | Asnawi |
Nama Desa | Nama Dusun |
---|---|
Matang Segarau |
|
Rambayan |
|
Sari Makmur |
|
Tekarang |
|
Sempadian |
|
Cepala |
|
Merubong |
|
Kependudukan
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 2017, penduduk Kecamatan Tekarang berjumlah 14.421 jiwa dengan rincian 6.903 laki-laki dan 7.518 perempuan.[2] Dengan begitu, sex ratio Kecamatan Tekarang pada tahun 2017 adalah 91,82%. Kepadatan penduduk Kecamatan Tekarang pada tahun 2017 adalah 173 jiwa/Km2 (melebihi 2 kali lipat dari kepadatan penduduk Kabupaten Sambas). Desa dengan penduduk terbanyak adalah Desa Sempadian dan yang paling sedikit penduduknya adalah Desa Sari Makmur. Desa terpadat di Kecamatan Tekarang adalah Desa Cepala dan desa paling sepi adalah Desa Sari Makmur.
Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 2017, Kecamatan Tekarang memiliki 9 PAUD, 1 TK, 11 SD, 1 MI, 3 SMP, 1 MTs, 1 SMA, dan 1 SMK.[2] Kecuali TK, seluruh sekolah di Kecamatan Tekarang berstatus negeri.
Kesehatan
[sunting | sunting sumber]Pada tahun 2017, Kecamatan Tekarang memiliki 1 Puskesmas, 5 Puskesmas Pembantu (Pustu), 7 Polindes, dan 19 Posyandu.[2] Puskesmas terletak di Desa Sempadian. Setiap desa memiliki Pustu, kecuali Desa Matang Segarau dan Desa Rambayan. Total tenaga kesehatan yang ada adalah 1 dokter, 7 perawat, dan 7 bidan.
Keagamaan
[sunting | sunting sumber]Kecamatan Tekarang memiliki 18 masjid, 20 surau, 2 pura, dan 3 vihara.[1] Pura hanya terdapat di Desa Rambayan dan vihara terdapat di dua desa: Desa Matang Segarau dan Desa Rambayan.