Potret Mimpi Buruk

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Potret Mimpi Buruk
SutradaraIsmail Basbeth
Produser
Ditulis olehIsmail Basbeth
SkenarioIsmail Basbeth
Pemeran
Penata musikCharlie Meliala
SinematograferGunnar Nimpuno
Penyunting
  • Indra Sukmana
  • Helmi Nur Rasyid
Perusahaan
produksi
DistributorGood Move Media
Tanggal rilis
  • 18 Oktober 2022 (2022-10-18) (Festival Film BaliMakãrya)
Durasi84 menit
NegaraIndonesia
BahasaIndonesia

Potret Mimpi Buruk adalah film horor Indonesia yang disutradarai dan ditulis oleh Ismail Basbeth, dengan diproduksi Matta Cinema bersama Umbara Brothers Film[1], serta diperankan oleh Cornelio Sunny, Salvita Decorte, Karina Salim, dan Annisa Hertami.[2]

Film Potret Mimpi Buruk ditayangkan perdana di Festival Film BaliMakãrya pada 18 Oktober 2022.[3][4][5]

Pemeran[sunting | sunting sumber]

Produksi[sunting | sunting sumber]

Film Potret Mimpi Buruk menyelesaikan proses pengambilan gambar utama pada 28 Agustus 2019. Film ini sendiri merupakan film horor pertama yang diproduksi oleh Matta Cinema, yakni rumah produksi yang didirikan Cornelio Sunny bersama Ismail Basbeth pada tahun 2017.[6]

Film Potret Mimpi Buruk diangkat dari cerita hantu Kuyang asal Kalimantan Selatan. Sosok Kuyang pernah menjadi perbincangan di media sosial Twitter pada akhir Agustus 2019, hingga menduduki posisi teratas kolom topik terhangat.[7] Hal tersebut dikarenakan beredarnya video yang diunggah oleh akun @sate_tirek. Rupanya, sosok tersebut merupakan video yang berasal dari lokasi syuting film ini.[8]

Penayangan[sunting | sunting sumber]

Penayangan film Potret Mimpi Buruk direncanakan pada pertengahan tahun 2020, tetapi dibatalkan akibat penerapan kebijakan pembatasan sosial berskala besar untuk menanggulangi penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia.[8]

Pada 3 Maret 2021, Screen Daily mengabarkan bahwa distributor film asal Hong Kong, Good Move Media, akan mendistribusikan secara internasional dua film milik Matta Cinema, yakni Potret Mimpi Buruk dan Tali Mati.[9]

Pada 19 September 2022, produser film Potret Mimpi Buruk, Cornelio Sunny, melalui akun Twitternya[3] mengumumkan bahwa film ini ditayangkan perdana di Festival Film BaliMakãrya[4] yang diselenggarakan sejak tanggal 16 hingga 21 Oktober 2022.[5]

Potret Mimpi Buruk kemudian mengikuti kompetisi JAFF Indonesian Screen Awards di Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2022.[10]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Cicilia, Maria (30 Agustus 2019). Nurcahyani, Ida, ed. "Sempat viral, kisah legenda "Kuyang" diangkat ke layar lebar". ANTARA. Diakses tanggal 5 Maret 2021. 
  2. ^ Nugraha, Ricky (3 September 2019). "Kuyang, Legenda Mistis dari Kalimantan Siap Diangkat ke Layar Lebar". Grid. Diakses tanggal 5 Maret 2021. 
  3. ^ a b Sunny, Cornelio [@corneliosunny] (19 September 2022). "Twitverse! Film #potretmimpiburuk akan berkompetisi di BaliMakarya Film Festival, sampe bertemu di Bali. Check out the official page for details balimakaryafilmfestival.id/id/program-fil…" (Tweet). Diakses tanggal 19 September 2022 – via Twitter. 
  4. ^ a b "Penjor Award Indonesian Film Showcase Competition". balimakaryafilmfestival.id. Diakses tanggal 19 September 2022. 
  5. ^ a b SH (17 Agustus 2022). "BALI FILM MAHAKARYA 2022 DITINGKATKAN KE ASIA TENGGARA". selarasindo.com. Diakses tanggal 19 September 2022. 
  6. ^ Septiyani, Kistin (29 Agustus 2019). "Cerita Sesungguhnya Soal KUYANG yang Sedang Viral di Twitter". KapanLagi. Diakses tanggal 5 Maret 2021. 
  7. ^ Yanuar, Elang Riki (30 Agustus 2019). "Kuyang, Legenda Mistis asal Kalimantan Diangkat ke Film". Medcom. Diakses tanggal 5 Maret 2021. 
  8. ^ a b Situmorang, Ria Theresia (31 Agustus 2019). Wening, Andhika Anggoro, ed. "Trending Topic di Twitter, Video Kuyang yang Tersebar Ternyata Properti Film". Bisnis Indonesia. Diakses tanggal 5 Maret 2021. 
  9. ^ Shackleton, Liz (3 Maret 2021). "Hong Kong's Good Move picks up brace of Indonesian horrors (exclusive)". Screen International (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 5 Maret 2021. 
  10. ^ "Daftar Film Pilihan Tayang di JAFF 2022, Plan 75 hingga Balada Si Roy". CNN Indonesia. 19 November 2022. Diakses tanggal 8 Maret 2023. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]