Pembicaraan:Kadipatèn Mangkunagaran
Bagian baru| Ini adalah halaman pembicaraan untuk diskusi terkait perbaikan pada artikel Kadipatèn Mangkunagaran. Halaman ini bukanlah sebuah forum untuk diskusi umum tentang subjek artikel. |
|||
| Kebijakan artikel
|
||
| Cari sumber: "Kadipatèn Mangkunagaran" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · HighBeam · JSTOR · gambar bebas · sumber berita bebas · The Wikipedia Library · Referensi WP | |||
| ProyekWiki Surakarta | (Dinilai kelas B) | |||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
|
||||||||||||||
Resminya kerajaannya disebut MangkunAgaran tetapi keratonnya disebut pura MangkunEgaran? Lalu gelar penguasanya Adipati tapi daerah kekuasaannya bukan Kadipaten (Duchy) melainkan Praja? bennylin 09:16, 7 Agustus 2007 (UTC)
Luas mangkunegaran
[sunting sumber]Dalam perjanjian Salatiga disebutkan bahwa mangkunegara mendapatkan lungguh 4000 karya, menurut para sejarawan, itu sekitar 28km². Gabungan Karanganyar dan Wonogiri yang ada di gambar wilayah Mangkunegara itu sekitar 2600 km². Angka 49% yang disebutkan di bagian Pendirian dan wilayah itu jelas tak berdasar, kalau berdasar perjanjian salatiga, itu cuma kecil sekali persentasenya, kalau menurut gambar, itu hampir sama dengan Surakarta dengan kata lain hampir 100% wilayah Kasunanan. Kemudian, mohon ada yang menjelaskan bagaimana Mangkunegara dari hanya 28 km² di awal berdirinya (menurut perjanjian Salatiga), lalu tiba2 wilayahnya 2600 km² (seperti di gambar), atau melonjak 90x lipat lebih. Dari gambar juga terlihat, wilayah Pakualaman yang juga sama-sama mendapat 4000 karya, tidak sebesar wilayah mangkunegaran yang kira2 20x lipatnya. Itox (bicara) 24 Oktober 2021 13.41 (UTC)
External links found that need fixing (Oktober 2023)
[sunting sumber]Hello fellow editors,
I have found one or more external links on Kadipatèn Mangkunagaran that are in need of attention. Please take a moment to review the links I found and correct them on the article if necessary. I found the following problems:
- https://puromangkunegaran.com/sejarah-singkat-puro-mangkunegaran/ is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20230608060130/https://puromangkunegaran.com/sejarah-singkat-puro-mangkunegaran/ to the original URL.
- http://gestalt.upnjatim.ac.id/index.php/gestalt/article/view/66 is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20220717000846/http://gestalt.upnjatim.ac.id/index.php/gestalt/article/view/66 to the original URL.
- https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/paramita/article/view/1842 is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20230114054254/https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/paramita/article/view/1842 to the original URL.
When you have finished making the appropriate changes, please visit this simple FaQ for additional information to fix any issues with the URLs mentioned above.
This notice will only be made once for these URLs.
Cheers.—InternetArchiveBot (Melaporkan kesalahan) 2 Oktober 2023 18.40 (UTC)