Koridor 4 Trans Jatim

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
K4
Gresik–Lamongan
(Terminal Bunder–Terminal Paciran PP)
Informasi umum
Jenis layananbus transit aglomerasi
Daerah operasiGerbangkertosusila
Mulai beroperasiSeptember 2024 (TBA)
Lintas pelayanan
Stasiun awalTerminal Bunder
Stasiun akhirTerminal Paciran
Jarak tempuh± 53 kilometer (33 mi)
Peta rute
Peta
Lintasan Koridor 4 Trans Jatim
Bus interchange ferry/water interchange Terminal Paciran
Tunggul
Pasar Kranji
Simpang 3 Drajat, Banjarwati
MTsS Ma’arif 11, Kemantren
Sidokelar
Tlogosadang
Kinjingan Weru
Kabupaten Lamongan
Kabupaten Gresik
Banyutengah
Campurejo
Puskesmas Panceng
Prupuh
Surowiti
Wotan
RS PKU Muhammadiyah, Sekapuk
Wadeng
Bolo
Golokan
Gapura Ujung Pangkah
Purwodadi
Alun-Alun Sidayu
Raci Tengah
Kemangi
Abar-Abir
Indrodelik
Bungah
Sembayat
Gumeno
Betoyoguci
Banyuwangi
JIIPE
Leran
Manyarejo
Maspion
(Tol Krian–Legundi–Bunder–Manyar (KLBM))
Bus interchange Terminal Bunder

Koridor 4 Trans Jatim adalah calon koridor baru Trans Jatim penghubung wilayah Kabupaten Gresik dengan Kabupaten Lamongan yang akan segera dirilis pada September 2024. Rute lintasan koridor ini menggunakan relasi perjalanan Terminal BunderTerminal Paciran PP, menjelajahi daerah-daerah pesisir pada jalan lintas pantai utara Jawa.[1]

Sebenarnya rencana pembukaan koridor penghubung wilayah Gresik dan Lamongan telah diungkapkan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa pada 18 Oktober 2023. Penyelenggaraan koridor tersebut akan diprioritaskan pada tahun 2024 tepat setelah beroperasinya Koridor 3 Trans Jatim yang mengkoneksikan wilayah Mojokerto Raya dengan Gresik Selatan.[2] Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani juga memberikan dukungan penuh dan pengharapan koridor tersebut dapat mempermudah warga Bawean yang akan bepergian ke Gresik ataupun sebaliknya.[3]

Dishub Jawa Timur kini tengah fokus mengupayakan realisasi koridor baru Trans Jatim penghubung wilayah Gresik dan Lamongan, lantaran kebutuhannya yang tinggi. Sampai pertengahan November 2023, Dishub Jawa Timur telah merampungkan studi kelayakan (feasibility study) koridor tersebut. Saat ini, Dishub Jawa Timur tengah menyiapkan pengadaan sarana operasional koridor ini, termasuk jenis bus yang akan digunakan.[4][5] Total lima belas unit bus medium dialokasikan untuk operasional koridor ini.[6]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur (8 Juni 2023). "Paket 64314015: Kajian Angkutan Massal (Trans Jatim) Rute Gresik - Lamongan (0801)". lpse.jatimprov.go.id. Diakses tanggal 6 Desember 2023. 
  2. ^ Enggran Eko Budianto (18 Oktober 2023). "Gubernur Khofifah prioritaskan rencana bus Trans Jatim Gresik-Lamongan". detik.com. Diakses tanggal 6 Desember 2023. 
  3. ^ Sahlul Fahmi (19 Oktober 2023). Endang Pergiwati, ed. "Trans Jatim III rute Mojokerto - Gresik resmi beroperasi, Gus Yani: Beri manfaat multiplier efek". jatimnow.com. Diakses tanggal 6 Desember 2023. 
  4. ^ Farisma Romawan (18 November 2023). Fendy Hermansyah, ed. "Usulan dua rute baru Trans Jatim di Kabupaten Mojokerto tunggu hasil uji kelayakan". radarmojokerto.jawapos.com. Diakses tanggal 6 Desember 2023. 
  5. ^ Nisrina Fauziyah Fahrudin (19 November 2023). Hanny Suwin, ed. "Mojokerto tunggu hasil uji kelayakan bus Trans Jatim yang akan tambah rute baru ke Lamongan dan Sidoarjo". jawapos.com. Diakses tanggal 6 Desember 2023. 
  6. ^ Cito Eko Yuli Saputro; Wismanti (11 Desember 2023). "#LIVE – TRANS JATIM Menyambut Tantangan di 2024". Suara Surabaya (dalam Youtube). Diakses tanggal 12 Desember 2023. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]