Kongsi Raya
Kongsi Raya adalah sebuah lakuran Malaysia, yang memadukan perayaan-perayaan Tahun Baru Imlek dan Hari Raya Aidilfitri (Idul Fitri). Saat waktu perayaan-perayaan tersebut bertabrakan karena jatuh bebarengan pada kalender bulan, mereka secara khusus diadakan berdekatan satu sama lain. Untuk mengenang peristiwa tersebut, media Malaysia memadukan kata "kongsi" (dari pengucapan Tahun Baru Imlek tradisional, gong xi fa cai) dan "raya", sebuah kata dalam bahasa Melayu, yang sering dipakai untuk menandai perayaan Idul Fitri Muslim ("Hari Raya Aidilfitri"). Saat perayaan Hindu Deepavali juga secara khusus terjadi pada masa Idul Fitri, lakuran DeepaRaya juga umum dipakai.
Perayaan Kongsi Raya tingkat nasional di Malaysia sekarang diadakan di Teluk Danga, Johor dimana perayaan tersebut dihadiri 300,000 orang.[1] Sebuah lakuran terkait dari Kongsi Raya adalah kongsi puasa, merujuk kepada beberapa non-Muslim yang juga menerapkan puasa Musli tradisional saat Ramadhan.[2]
Seperti DeepaRaya, Kongsi Raya dikritik oleh beberapa Muslim konservatif karena dituduh menempatkan sebuah perayaan Muslim berpasangan dengan perayaan non-Muslim. Ini meliputi PAS, seorang partai politik oposisi besar, yang mengekspresikan bahwa praktik perayaan Kongsi Raya memberikan dampak buruk bagi aqidah Muslim.[3] Islam is the official religion of Malaysia.
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
Catatan dan referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "Johor's Danga Bay to be venue for `Kongsi Raya' celebrations", New Straits Times, December 12, 2003.
- ^ Razak, Dzulkifli (Oct. 22, 2006). "Troublesome kiasu affair", p. 35. New Sunday Times.
- ^ "PAS also doesn’t favour Kongsi Raya" Diarsipkan 2006-07-01 di Wayback Machine.. (June 16, 2006). Malaysia Today.
Referensi lain[sunting | sunting sumber]
- "Balik Kampung" Diarsipkan 2005-11-01 di Wayback Machine.. Retrieved Nov. 1, 2005.