Katedral Galway

Katedral Galway
Katedral Galway
Gereja Katedral Bunda Maria Diangkat ke Surga dan Santo Nikolas
	Katedral Galway
	Katedral Galway
	53°16′31″N 9°03′27″W / 53.27528°N 9.05750°WKoordinat: 53°16′31″N 9°03′27″W / 53.27528°N 9.05750°W
Lokasi	Gaol Road, Galway
Negara	Republik Irlandia
Denominasi	Gereja Katolik Roma
Situs web	galwaycathedral.ie
Sejarah
Tanggal konsekrasi	15 Agustus 1965
Arsitektur
Status	Katedral
Status fungsional	Aktif
Gaya	Renaissance Revival
Peletakan batu pertama	1958
Selesai	1965
Administrasi
Keuskupan	Keuskupan Galway, Kilmacduagh, dan Kilfenora
	;

Katedral Bunda Maria Diangkat ke Surga dan Santo Nikolas^[1] (bahasa Irlandia: Ard-Eaglais Mhaighdean na Deastógála agus Naomh Nioclás), umumnya dikenal sebagai Katedral Galway, adalah sebuah gereja katedral Katolik yang terletak di Galway, Irlandia,^[2] dan salah satu bangunan terbesar dan paling mengesankan di Galway.

Konstruksi dimulai pada tahun 1958 di lokasi penjara kota tua. Selesai dibangun pada tahun 1965, menjadikannya sebagai "katedral batu besar terakhir yang dibangun di Eropa".^[3]^[4] Katedral ini didedikasikan, bersama-sama, untuk Bunda Maria Diangkat ke Surga dan ke Santo Nikolas.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Sebuah kapel paroki dibangun sekitar tahun 1750 di Middle Street di Lower Abbeygate Street. Pada tahun 1821 kapel tersebut diganti dengan gereja batu kapur yang dibangun dengan gaya Gotik, dan didedikasikan untuk St Maria. Ketika Keuskupan Galway didirikan pada tahun 1831, St. Patrick menjadi pro-katedral. Setelah katedral dibuka pada tahun 1965, St. Patrick didekonsekrasi.^[5]

Pembukaan Katedral[sunting | sunting sumber]

Katedral Galway dibuka pada tanggal 15 Agustus 1965. Presiden Éamon de Valera menyalakan lilin tempat suci dan Kardinal Richard Cushing dari Boston menyampaikan khotbah 'Mengapa Membangun Katedral?'. Uskup Michael Browne, Uskup Galway, didampingi di altar oleh empat Uskup Agung.^[6]

Arsitektur[sunting | sunting sumber]

Arsitek katedral ini ialah John J. Robinson yang sebelumnya merancang banyak gereja di Dublin dan seluruh negeri. Arsitektur katedral mempunyai banyak pengaruh. Kubah dan pilarnya mencerminkan gaya Renaisans. Fitur lainnya, termasuk jendela mawar dan mosaik, menggemakan tradisi luas seni Kristen. Kubah katedral, pada ketinggian 44,2 meter (145 kaki), merupakan landmark terkenal di cakrawala kota.^[3]

Dibangun hampir seluruhnya dari batu kapur lokal, katedral ini dianggap sebagai bangunan publik batu terakhir di Irlandia.^[7]

Meski banyak yang berpendapat sebaiknya dibangun katedral bergaya tahun 1950-an, namun klien menginginkan bangunan bergaya tradisional. Selama wawancara kontroversial di Telefís Éireann's The Late Late Show pada tahun 1966, mahasiswa Trinity College Dublin Brian Trevaskis menyebut gedung itu sebagai "mengerikan keburukan".^[8]^[9] Baru-baru ini, hal itu dijelaskan dalam artikel Irish Times mengenai bangunan-bangunan Irlandia yang "jelek" sebagai "bangunan Frankenstein yang jongkok monster" dan "sebuah monumen bagi keangkuhan para sponsornya yang bertangan lembut".^[10]

Liturgi[sunting | sunting sumber]

Misa dirayakan setiap hari di katedral. Ada Misa Vigil Sabtu malam pada pukul 18.00, dan misa Minggu pada pukul 09.00 (i nGaeilge), pukul 10.30, 12.30, dan 18.00. Pada hari kerja dan hari raya, misa dirayakan pada pukul 11.00 dan 18.00.

Musik[sunting | sunting sumber]

Paduan Suara[sunting | sunting sumber]

Katedral telah menjadi rumah bagi paduan suara dewasa sejak bangunan itu diresmikan, yang berperan untuk menyediakan musik di semua upacara dan kebaktian besar serta pada Misa reguler hari Minggu pukul 10.30. Repertoar paduan suara mencakup musik dari abad ke-16 hingga ke-21, serta kidung Gregorian dan musik tradisional Irlandia.

Organ[sunting | sunting sumber]

Katedral organ pipa awalnya dibangun oleh firma Rushworth & Dreaper di Liverpool pada tahun 1966; itu direnovasi dan diperluas secara besar-besaran oleh pembuat organ Irlandia Trevor Crowe antara tahun 2006 dan 2007. Ini memiliki tiga manual dan 59 perhentian berbicara, dan digunakan secara teratur selama kebaktian serta dalam acara tahunan serangkaian konser musim panas. Katedral juga memiliki instrumen portabel yang lebih kecil, dengan satu manual dan empat stop. Ini digunakan dalam liturgi skala kecil di kapel samping katedral, serta dalam peran berkelanjutan dalam konser.^[11]