Dunia Tengah: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Jagawana (bicara | kontrib)
k kat
M. Adiputra (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5: Baris 5:


Secara etimologi, konon istilah Bumi-Tengah dipakai oleh Tolkien karena terpengaruh [[mitologi Norwegia]], yakni dari kata Miðgarðr, dialihbahasakan ke dalam [[bahasa Inggris]] menjadi [[Midgard]] (dunia para manusia) atau Middle-erde.
Secara etimologi, konon istilah Bumi-Tengah dipakai oleh Tolkien karena terpengaruh [[mitologi Norwegia]], yakni dari kata Miðgarðr, dialihbahasakan ke dalam [[bahasa Inggris]] menjadi [[Midgard]] (dunia para manusia) atau Middle-erde.

{{fiksi-stub}}
{{fiksi-stub}}

[[Kategori:The Lord of the Rings]]
[[Kategori:The Lord of the Rings]]
[[Kategori:Tempat-tempat di Bumi-Tengah]]

[[bg:Средна земя]]
[[bg:Средна земя]]
[[bs:Srednja Zemlja]]
[[bs:Srednja Zemlja]]

Revisi per 26 Februari 2007 12.40

Peta Bumi-Tengah di sebelah barat daya, karya J.R.R. Tolkien

Bumi-Tengah (Bahasa Inggris: Middle-Earth) adalah sebutan untuk suatu dunia dalam buku karya J.R.R. Tolkien yang berjudul The Lord of the Rings. Bumi tengah merupakan dunia yang dipenuhi berbagai macam ras, seperti: manusia, elf, dwarf, hobbit, orc, troll.

Bumi tengah merupakan bumi biasa yang berada dalam periode fiktif. Cerita yang terjadi di bumi tengah terbagi menjadi empat periode. Pada periode pertama sampai ketiga terjadi rentang sejarah yang sangat panjang, yakni sejarah Gondor, sejarah Para Raja Arnor, Para Raja Gondor, dan sejarah Rohan. Hal tersebut tidak diceritakan dalam film. Film The Lord of the Rings hanya menceritakan sebagian besar kejadian di Bumi-Tengah pada zaman ketiga, yakni pada masa terjadinya Perang Cincin.

Secara etimologi, konon istilah Bumi-Tengah dipakai oleh Tolkien karena terpengaruh mitologi Norwegia, yakni dari kata Miðgarðr, dialihbahasakan ke dalam bahasa Inggris menjadi Midgard (dunia para manusia) atau Middle-erde.