Ictaluridae
| Ictaluridae | |
|---|---|
| |
| Ictalurus punctatus | |
| Klasifikasi ilmiah | |
| Domain: | |
| Kerajaan: | |
| Filum: | |
| Kelas: | |
| Ordo: | |
| Superfamili: | |
| Famili: | Ictaluridae T. N. Gill, 1861
|
| Genus | |
|
Ameiurus | |
Ictaluridae adalah keluarga ikan berkumis asli Amerika Utara, di mana mereka merupakan sumber makanan penting dan terkadang dipancing untuk olah raga. Keluarga ini mencakup sekitar 51 spesies
Taksonomi[sunting | sunting sumber]
Keluarga Ictaluridae sangat didukung sebagai kelompok monofili.[1] Ia berkerabat dekat dengan keluarga Cranoglanididae. Kedua keluarga ini adalah taksa saudara dalam keluarga super Ictaluroidea.[1]
Meskipun famili ini mencakup tiga genus ikan berkumis buta, bawah tanah, troglobitik, Trogloglanis, Satan, dan Prietella, tidak satu pun dari ketiga genus ini berkerabat dekat. Sebaliknya Satan berkerabat dekat dengan Pylodictis, Prietella dengan Noturus, dan Trogloglanis mungkin berkerabat dekat dengan Ictalurus, meskipun mungkin tidak berkerabat dekat dengan ictaluridae lainnya.[2] Ameiurus adalah saudara dari klad yang dibentuk oleh Satan, Pylodictis, Noturus, dan Prietella.[3]
Anggota fosil tertua dari keluarga ini adalah Asstephus dari Formasi Sungai Hijau Eosen di Utah dan Wyoming.[4]
Distribusi & Habitat[sunting | sunting sumber]
Ictaluridae berasal dari Amerika Utara, dari Kanada bagian selatan hingga Guatemala.[5] Baik Ameiurus maupun Noturus cenderung ditemukan di sungai kecil dan kolam, tetapi juga dikenal di perairan yang lebih besar. Ictalurus punctatus, Ameiurus, dan Noturus adalah "pengumpan bawah" dengan pola makan yang sangat bervariasi termasuk pemulungan.
Deskripsi Fisik[sunting | sunting sumber]
Spesies Ictaluridae memiliki empat pasang sungut (biasa disebut "kumis" seperti yang ada pada ikan berkumis lain). Kulit mereka tidak memiliki sisik apapun. Sirip punggung dan sirip dada biasanya memiliki tulang belakang. Sirip punggung biasanya memiliki enam jari lunak. Lelangitnya ompong kecuali pada fosil genus Asstephus.[5] Genus Trogoglanis, Satan, dan Prietella mencakup empat spesies ikan berkumis buta.[5] Mereka mempunyai kemampuan menimbulkan sengatan yang menyakitkan dengan duri berbisa yang tertanam di siripnya.
Salah satu spesies terbesar adalah ikan Lele biru (Ictalurus furcatus) yang spesimennya ditemukan memiliki berat lebih dari 50 kg. Panjang maksimum pada ikan lele biru dan lele kepala datar adalah 160 cm.[5] Namun Ameiurus adalah ikan berkumia kecil yang pada saat dewasa sering kali memiliki berat kurang dari 0,5 kg, sedangkan Noturus secara umum jauh lebih kecil.
Hubungan dengan Manusia[sunting | sunting sumber]
Ikan berkumis Amerika Utara telah dikaitkan dengan cerita rakyat Amerika Serikat Selatan yang melebihi tempatnya sebagai ikan konsumsi belaka. Gambaran penangkapan ikan berkumis dengan tongkat di sungai kecil telah menjadi pemandangan di Amerika bagian selatan.
Di beberapa daerah Ameiurus dipandang sebagai buruan yang diinginkan, karena kualitas bertarungnya melebihi ukurannya. Di daerah lain, ia dipandang sebagai ikan pengganggu karena kualitasnya yang efisien dalam mencuri umpan.[butuh rujukan]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ a b Sullivan, JP; Lundberg JG; Hardman M (2006). "A phylogenetic analysis of the major groups of catfishes (Teleostei: Siluriformes) using rag1 and rag2 nuclear gene sequences". Mol. Phylogenet. Evol. 41 (3): 636–62. doi:10.1016/j.ympev.2006.05.044. PMID 16876440.
- ^ Langecker, Thomas G.; Longley, Glenn (1993). "Morphological Adaptations of the Texas Blind Catfishes Trogloglanis pattersoni and Satan eurystomus (Siluriformes: Ictaluridae) to Their Underground Environment". Copeia. 1993 (4): 976–986. doi:10.2307/1447075. JSTOR 1447075.
- ^ Walsh, Stephen J.; Gilbert, Carter R. (1995). "New Species of Troglobitic Catfish of the Genus Prietella (Siluriformes: Ictaluridae) from Northeastern México". Copeia. 1995 (4): 850–861. doi:10.2307/1447033. JSTOR 1447033.
- ^ Grande, Lance; Lundberg, John G. (1988-06-22). "Revision and redescription of the genus Astephus (Siluriformes: Ictaluridae) with a discussion of its phylogenetic relationships". Journal of Vertebrate Paleontology (dalam bahasa Inggris). 8 (2): 139–171. doi:10.1080/02724634.1988.10011694. ISSN 0272-4634.
- ^ a b c d Nelson, Joseph S. (2006). Fishes of the World. John Wiley & Sons, Inc. ISBN 0-471-25031-7.