Exists
Exists | |
|---|---|
| Informasi latar belakang | |
| Asal | Johor Bahru,  Johor, Malaysia |
| Genre | |
| Tahun aktif | 1991—sekarang |
| Label | Jojo's Production (1991—1994) BMG Music (1995—2000) NAR Records (2001—2007) ADA Exists (2008—sekarang) |
| Situs web | |
| Anggota | Mamat (vokal) Ezad (vokal) Along (lead) Ajai (keyboard) Musrad (bes) Ujang (dram) |
Exists adalah band pop rock terkenal Malaysia yang juga populer di Singapura dan Indonesia. Grup musik remaja asal Johor Bahru ini mulai melejit pada akhir tahun 1991[1] melalui album debut mereka yang diberi nama ADA. Dengan penjualan album pertama mereka yang mencapai 250.000 unit, dalam sekejap mereka telah mencapai puncak popularitas di industri musik lokal, bahkan lagu Untukmu Ibu telah membawa keberuntungan bagi mereka karena berhasil mencapai final. panggung Anugerah Juara Lagu ke-7. Grup ini juga telah memasuki tahap final Song Champion Award sebanyak empat kali pada tahun 1992, 1994, 2002 & 2003 dengan dua vokalis yang berbeda. Mereka memiliki delapan album studio dan lima album kompilasi sejak tahun 1991.
Sejarah & Perjalanan Karir[sunting | sunting sumber]
1991-1992 : Penampilan Awal[sunting | sunting sumber]
Grup Exist didirikan pada tahun 1991 di Johor Bahru, Johor oleh seorang manajer artis di perusahaan rekaman Jojo's Production saat itu, Mohd Johan bin Abd Aziz. Jojo's Production yang berpusat di Gedung Abu Kassim, Bandar Baru Uda saat itu merupakan nama besar yang telah melahirkan salah satu raksasa rock asal selatan Tanah Air, yaitu Mega sejak tahun 1989 selain digunakan untuk menyelenggarakan konser tur yang melibatkan Search & Mega.
Semua bermula saat Johan Aziz berkunjung ke rumah adik iparnya di Mersing pada Hari Raya Idul fitri. Di rumah itulah ia mendengar seseorang memainkan solo lagu Isabella dengan gitar elektrik karena saat itu lagu tersebut menimbulkan fenomena di Malaysia dan negara tetangga. Dari situlah Johan mengetahui bahwa yang bermain gitar tersebut adalah keponakannya, Azhrul Nasir (Along) yang saat itu masih berumur 12 tahun dan Johan telah meminta ijin kepada ayah Aaron untuk membawa serta tinggal bersamanya. di Johor Bahru untuk mendirikan sebuah band. Setahun kemudian, Aaron pindah ke Johor Bahru untuk melanjutkan sekolahnya di sana di bawah asuhan Johan.
Belakangan, Aaron dan Johan mulai berupaya mencari anggota lain untuk merampungkan berdirinya grup musik beranggotakan remaja tersebut. Hasilnya, mereka mendapatkan lima anggota berusia sepuluh tahun yaitu Musa Radhi@Musa (Bass, 19 tahun), Mohd Ali Kamarudin@Mamat (Vocal, 12 tahun) , Mohd Faizal Maas@Ajai (Keyboard, 16 tahun), Shah Nizam Abdul Halim@Shah (Gitar - pemimpin ke-2, 17 tahun) dan Saharudin Saniman @Ujang (Drum, 18 tahun). Awalnya mereka menamai grup ini dengan nama Axis yang berarti poros, namun karena jurnalis sebuah perusahaan penerbitan surat kabar salah menuliskan nama grup mereka sebagai Exist, mereka akhirnya memutuskan untuk tetap menggunakan nama ' “Exist” yang berarti “ada” dimana mereka ingin grup ini populer dan terus eksis selamanya.
Grup ini kemudian beberapa kali memulai sesi rekaman untuk album pertama di Lion's Studio, Singapura pada Mei 1991. Menariknya di album ini, Aaron dan Shah sepakat untuk membagi permainan gitar solo lagu-lagu Exist dengan Seiring bermain solo selama 6 dari 10 lagu yaitu Rahsia Pohon Cemara, Janji Bidadari, Sebelum Terlewat, Kerana Cinta, Kuman H.I.V dan Gema Muzik sementara Shah mengambilkan 3 buah lagu untuk ia mainkan secara solo yaitu Untukmu Ibu, Hidupan Fantasi dan Meniti Cita-Cita. Lagu mereka lainnya, Langkah Seiringan merupakan satu-satunya lagu Exist yang menggabungkan ide dan sentuhan dua solo gitar dari Seiring dan Shah.
Setelah sesi rekaman album pertama memakan waktu hampir 7 bulan, album pertama mereka yang bertajuk Exist' telah siap, distribusi BMG Pacific dan mulai dipasarkan pada bulan Desember 1991. Album ini memperkenalkan nama Exist ketika menjadi album hits dengan lagu Untukmu Ibu, Rasia Pohon Cemara dan Seiring Langkahan ' berhasil mencuri hati para penggemarnya dengan mencatatkan penjualan mengesankan sebanyak lebih dari 250.000 unit di Malaysia. Kesuksesan album pertama ini membuat mereka lolos mendapatkan penghargaan double platinum pada tahun 1992. Selain itu, lagu Untukmu Ibu berhasil mencapai tahap final. Juara Lagu '92.
1993-1994 : Pengunduran Diri Shah, Album Anugerah, Kontroversi & Pengunduran Diri Mamat[sunting | sunting sumber]
Di penghujung tahun 1992, Exist dikejutkan dengan pengunduran diri gitarisnya, Shah karena konflik antara dirinya dan manajemen. Kekalahan Shah meninggalkan grup dengan 5 anggota ketika mereka tampil di tahap akhir Juara Lagu 1992. Bersamaan dengan itu, mereka juga mulai melakukan rekaman untuk album studio kedua bertajuk Anugerah yang kemudian dipasarkan pada tahun 1993. melibatkan manajemen perusahaan rekaman, Album yang diproduseri oleh Mohamad Ali atau Mat Penang ini telah mengangkat nama Exist di belantika musik lokal dengan penjualan melebihi 100.000 unit di Malaysia. Lagu-lagu hits dalam album ini adalah Janji Padamu, Anugerah dan Nota Di Lautan Sepi. Lagu berjudul Terpaksa yang seluruhnya digubah oleh Saari Amri juga disertakan dalam album ini. Selain itu, lagu Anugerah yang diciptakan oleh Aaron dan liriknya ditulis oleh Baiduri juga berhasil lolos ke babak final Anugerah Juara Lagu 1994 untuk kategori Pop Rock.
Namun sikap serakah manajemen yang ingin mencari keuntungan tanpa memperhatikan keinginan artis rekaman semakin memicu ketidakpuasan di kalangan anggota Exist. Situasi semakin buruk ketika manajemen mulai mengarang cerita yang mengatakan bahwa pengadilan telah mengeluarkan perintah terhadap Exist dan pada saat yang sama telah mengajukan gugatan terhadap Exist di pengadilan. Namun, Exist yang merupakan klien dari Tn. Vallen (yang kemudian menjadi pengacara BMG) akhirnya berhasil memenangkan kasus tersebut dan mengakhiri kontrak mereka lebih awal tanpa harus membayar kompensasi kepada Jojo's Production.
Langkah berani Exist keluar dari Jojo's Production dan pindah ke BMG Music ternyata menjadi masalah baru ketika lagu-lagu yang mereka rekam sebelumnya tidak bisa dirilis sebagai album ketiga Exist. Situasi menjadi lebih kritis ketika sang vokalis, Mamat hengkang dari grup untuk bersolo karir setelah dibujuk oleh Jojo's Production untuk kembali sebagai artis mereka. Atas saran M. Nasir, mereka mencoba menggantikan Mamat dengan Joey sebagai vokalis baru namun gagal karena Joey sudah menandatangani kontrak sebagai artis rekaman untuk Luncai Emas yang merupakan perusahaan milik M. Nasir. Hal ini menyebabkan Exist mengadakan sesi audisi dalam upaya mereka mencari vokalis baru di Kuala Lumpur.
1995-2000 : Kehadiran Ezad & Puncak Karir[sunting | sunting sumber]
Pada saat yang sama, vokalis Mega grup yaitu Rahmad menjadi salah satu juri kompetisi RTM Star tingkat negara bagian Kedah pada tahun 1994. Saat kompetisi berlangsung, ia bertemu dengan seorang remaja bernama Mohd Rohaizad bin Mohd Lazim atau lebih dikenal dengan nama Ezad. Bakat luar biasa yang dimiliki remaja berusia 15 tahun tersebut rupanya menarik minat Rahmad yang kemudian berujung pada perkenalan Ezad dengan anggota Exist yang masih menguji bakat anak muda untuk menjadi vokalis baru. Setelah hampir setahun mengikuti audisi, mereka akhirnya dengan resmi memilih Ezad sebagai vokalis baru Exist dan memanggilnya untuk menandatangani kontrak dengan grup tersebut di Kuala Lumpur. Mereka kemudian masuk studio untuk memulai proses rekaman album studio ketiga Exist yang bertajuk Diammu Gunung Berapi pada tahun 1995.
Terpilihnya Ezad sebagai vokalis baru Exist ternyata tidak sia-sia ketika album tersebut meledak seperti gunung berapi dengan mencatatkan penjualan yang impresif meski Exist masih terbelit beberapa permasalahan, terutama menyangkut hak cipta beberapa lagu di album tersebut dengan rekaman sebelumnya. perusahaan selain tingkat penjualan yang relatif rendah lambat saat album ini dipasarkan. Yang lebih manisnya, album ketiga Exist yang dikemas ulang dengan judul Mencari Alasan untuk pasar Indonesia pada tahun 1996 juga meledak di sana dengan rekor 600.000 unit. Kehadiran Ezad ternyata memberikan pencerahan baru bagi Exist untuk terus menempa nama di industri musik tanah air dan menolak klaim sebagian pihak yang menilai popularitas Exist akan terkubur setelah mengalami pergantian vokalis.
Berawal dari album keempat berjudul Jangan Gentar pada tahun 1997, Exist berganti nama menjadi EXISTS dimana mereka menambahkan huruf "S" pada ejaannya nama grup seolah – olah sebagai tanda bahwa mereka ingin para penggemar sadar akan eksistensi Exists di industri musik Malaysia dengan kekuatan, tekad dan produksi album yang disukai oleh para penggemar. Namun saat albumnya diluncurkan, Ajai sudah keluar dari Exists untuk memulai karir solonya sebagai penyanyi, komposer dan music engineer di salah satu perusahaan rekaman Malaysia. Mundurnya Ajai tidak menyurutkan semangat Exists meski harus bergerak hanya dengan 4 orang dalam bandnya. Setahun setelahnya, Exists muncul dengan album kelima mereka yang berjudul Mutan pada tahun 1998 yang mana lagu hitsnya adalah Dirantai Digelangi Rindu ciptaan Eddie Hamid. Lagu tersebut berhasil lolos ke Separuh Akhir Muzik Muzik 14.
Setelah Exists istirahat dari produksi album apa pun, pada tahun 2000, mereka merilis album kompilasi Best of Exists yang berisi lagu-lagu hits dari album Exist hingga album Mutan. Album ini juga memuat dua lagu baru berjudul Bunga dan Tak Ku Biar. Lagu Bunga yang diciptakan oleh mendiang J.S. Kevin dan lirik oleh Musrad (Musa Exists) menerima respon yang luar biasa dan berlanjut ke Separuh Akhir Muzik Muzik 15. Album kompilasi ini merupakan album terakhir Exists di bawah label BMG Music sebelum keluar dari perusahaan pada tahun yang sama.
2001-2007 : Album Ada & Era Baru Exists[sunting | sunting sumber]
Setelah vakum selama dua tahun tanpa album studio baru, Exists akhirnya kembali dengan album baru bertajuk Ada pada tahun 2001. Kali ini, mereka menandatangani kontrak baru di bawah NAR Records dan album ini bisa dikatakan sebagai album studio terbaik untuk Exists sendiri. Album yang terjual lebih dari 80.000 unit ini populer dengan dua lagunya yakni Jesnita ciptaan Harun Ahmad dan Julia ciptaan Aaron atau nama pena G-nola. Kedua lagu tersebut berhasil masuk ke Separah Akhir Muzik Muzik 17. Sayangnya hanya lagu Julia yang berhasil mencapai tahap akhir.
Album studio ketujuh mereka, Seperti Dulu diproduksi sendiri oleh seluruh anggota Exists. Album ini memenangkan album Pop Rock Terbaik di Separuh Akhir Muzik Muzik 18, namun hanya lagu Percayakan Siti ciptaan G-nola & lirik oleh Loloq berhasil lolos ke tahap final Anugerah Juara Lagu 2003.
Pada tahun 2004, mereka mengeluarkan album studio kedelapan mereka berjudul Paragon dengan lagu hits Dengan Atau Tanpamu (ciptaan Munif Hijjaz), Hilang Dalam Ramai dan Kau Jadikan Tandanya. Pada tahun berikutnya, kemunculan Exists semakin terpuruk karena banyaknya bermunculan artis-artis baru pada masa itu. Meski demikian, mereka tidak mudah putus asa, bahkan mereka berusaha mempertahankan popularitasnya dengan merilis album kompilasi bertajuk Exists : Special Edition pada tahun 2006. Di dalam album ini juga terdapat lagu ciptaan Tam Spider yaitu Buat Kita (Kasih Seharum Mawar) dan lagu ini menjadi hits dan sering diputar di radio-radio saat itu.
Pada tahun 2007, mereka mengeluarkan album kompilasi yang berjudul Hits Rakaman Semula dimana album ini berisi lagu-lagu hits Exists yang direkam ulang dengan nafas baru. Album ini juga merupakan album pertama Exists yang diterbitkan di bawah label mereka sendiri, Ada Exists Sdn. Bhd.
2007-sekarang: Kontroversi, Penghapusan Vokalis & Exists Reunion[sunting | sunting sumber]
Perbedaan pendapat terkadang tidak bisa dihindari apalagi jika bergerak secara berkelompok. Kontroversi antar anggota Exists sudah berkepanjangan dan menyebabkan vokalis Ezad keluar dari grup. Exists kemudian memilih kembali Joey yang sudah menjadi aktor dan komedian untuk memenuhi proyek Exists.
Exists kemudian merilis album kompilasi berjudul Keunggulan' pada tahun 2008 yang berisi lagu-lagu hits grup tersebut dari tahun 1991 hingga 2006. Selain itu, album ini juga memuat 2 lagu lagu baru Joey yang adalah Aku Denganmu dan Cinta Terindah serta lagu baru yang dinyanyikan oleh Ezad bersama penyanyi Mimie Haris yaitu Di Sebalik Rahsia Cinta yang aslinya dinyanyikan oleh band Metropolitan. Namun masuknya Joey tak mampu mengembalikan kepopuleran band Exists, apalagi harus bersaing dengan grup indie yang kian merajai pasar musik lokal saat itu. Namun beberapa tahun kemudian, hubungan antara Exists dan mantan vokalisnya, Ezad kembali terjalin dan masing-masing dari mereka telah melupakan peristiwa kelam yang menghantui hidup mereka sepanjang karir mereka sebagai artis.
Pada tahun 2016, mereka mengadakan konser Throwback Exists yang berlangsung di Far East Square, Singapura. Kali ini Ezad ikut serta bersama, Ujang dan Musrad dalam konser tersebut dan penampilan mereka mendapat respon yang sangat positif dari para penggemar Exists disana.
Setelah serangkaian diskusi yang dilakukan, Exists akhirnya kembali untuk pertama kali bersama Ezad, Mamat, Ajai dan Shah di Meletop Era Award pada 21 April 2019. Kemunculan Exists bersama para mantan anggotanya ternyata bisa mengobati kerinduan para penggemarnya. kerinduan terhadap band rock yang sudah terbentuk sejak anggotanya masih berusia belasan tahun.
Penghargaan dan nominasi[sunting | sunting sumber]
| Tahun | Penghargaan | Kategori | catatan | Keputusan | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 2002 | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
| Anugerah Era 2002 | Carta Era | Jesnita (13 Minggu) |
|
