Banyuanyara, Sanrobone, Takalar

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Banyuanyara
Negara Indonesia
ProvinsiSulawesi Selatan
KabupatenTakalar
KecamatanSanrobone
Kode pos
92231
Kode Kemendagri73.05.08.2002


Banyuanyara adalah sebuah desa di Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Luas wilayah Desa Banyuanyara adalah 7,93 km2 dan berbatasan dengan desa lain di Kecamatan Sanrobone dan Kecamatan Mappakasunggu. Tingkat kepadatan penduduk di Desa Banyuanyara adalah 366 jiwa/km2 pada tahun 2008. Lahan di Desa Banyuanyara dimanfaatkan untuk budi daya perairan.

Wilayah administratif[sunting | sunting sumber]

Desa Banyuanyara adalah sebuah desa di Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.[1] Desa Banyuanyara menjadi salah satu desa di Kecamatan Sanrobone sejak kecamatan ini dibentuk sebagai pemekaran wilayah Kecamatan Mappakasunggu. Kecamatan Sanrobone sendiri dibentuk berdasarkan ketetapan pada Pasal 2 Peraturan Daerah Kabupaten Takalar Nomor 03 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kecamatan Sanrobone.[2] Luas Desa Banyuanyara adalah 7,93 km2. Ketinggian daratan di Desa Banyuanyara adalah 36 meter di atas permukaan laut. Bagian barat wilayah Desa Banyuanyara berbatasan dengan Desa Sanrobone. Bagian selatan Desa Banyuanyara berbatasan dengan Desa Soreang. Bagian timur Desa Banyuanyara berbatasan dengan Desa Pa'batangan dan Desa Patani. Sedangkan bagian utara Desa Banyuanyara berbatasan dengan Desa Paddinging.[3]

Penduduk[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2008, tingkat kepadatan penduduk di Desa Banyuanyara adalah 366 jiwa/km2.[4]

Tata guna lahan[sunting | sunting sumber]

Lahan di Desa Banyuanayara yang sebelumnya merupakan hutan bakau, sebagian besar telah diubah menjadi lahan budi daya perairan.[5]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Statistik Badan P2SDM Tahun 2019 (PDF). Kementerian Lingkungan Hidup dan kehutanan. 2019. hlm. 124. 
  2. ^ Bupati Takalar (27 April 2007). "Peraturan Daerah (PERDA) Kabupaten Takalar Nomor 03 Tahun 2007: Pembentukan Kecamatan Sanrobone". Database Peraturan JDIH BPK RI. Pasal 2 Ayat (1). Diakses tanggal 2023. 
  3. ^ Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional. "Profil Kampung Beru". Kampung Keluarga Berkualitas. Diakses tanggal 2023. 
  4. ^ Indetifikasi Desa di Dalam dan di Sekitar Kawasan Hutan 2009 (PDF). Jakarta: Departemen Kehutanan dan Badan Pusat Statistik. 2009. hlm. 102. 
  5. ^ Malik, A., Fensholt, R., dan Mertz, O. (31 Agustus 2015). "Economic Valuation of Mangroves for Comparison with Commercial Aquaculture in South Sulawesi, Indonesia". Forests. 6 (9). Poin nomor 2. Study Area. doi:10.3390/f6093028.