Atletik pada Pekan Olahraga Nasional 2016 – Lontar martil putra

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Atletik pada
Pekan Olahraga Nasional 2016

Lintasan
100 m putra putri
200 m putra putri
400 m putra putri
800 m putra putri
1500 m putra putri
5000 m putra putri
10.000 m putra putri
100 m gawang putri
110 m gawang putra
400 m gawang putra putri
3000 m h'rintang putra putri
10.000 m jalan cepat putra
4×100 m estafet putra putri
4×400 m estafet putra putri
Jalan raya
Maraton putra putri
20 km jalan cepat putra putri
Lapangan
Lompat tinggi putra putri
Lompat galah putra putri
Lompat jauh putra putri
Lompat jangkit putra putri
Tolak peluru putra putri
Lempar cakram putra putri
Lontar martil putra putri
Lempar lembing putra putri
Kombinasi
Saptalomba putri
Dasalomba putra

Lontar martil putra pada Pekan Olahraga Nasional XIX berlangsung di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dari tanggal 22 September 2016.[1]

Format pertandingan[sunting | sunting sumber]

Setiap atlet berhak untuk melakukan enam lontaran, atlet dengan lontaran terjauh berhak mendapatkan medali emas.

Jadwal[sunting | sunting sumber]

Seluruh waktu menggunakan Waktu Indonesia Barat (UTC+07:00)

Tanggal Waktu Babak
22 September 2016 08.00 Final

Rekor[sunting | sunting sumber]

Sebelum pertandingan dimulai, rekor yang ada adalah sebagai berikut:

Rekor dunia Yuriy Sedykh (Uni Soviet) 86,74 m 30 Agustus 1986 Stuttgart, Jerman Barat
Rekor asia Koji Murofushi (Jepang) 84,86 m 29 Juni 2003 Praha, Republik Ceska
Rekor asia tenggara Caleb Stuart (Filipina) 68,66 m 13 Maret 2015 Fullerton, Amerika Serikat
Rekor nasional Dudung Suhendi 55,96 m 2 Juli 2011 Jakarta, Indonesia
Rekor PON Ong Kok Hin (Sumatera Selatan) 52,16 m 9 Juli 2004 Palembang, Sumatera Selatan

Rekor yang tercipta di kompetisi:

Nomor Tanggal Babak Atlet Provinsi Hasil Rekor
Lontar martil putra 22 September 2016 Final Adriansyah Apandi  DKI Jakarta 52,28 m PON

Hasil pertandingan[sunting | sunting sumber]

Per Atlet Provinsi #1 #2 #3 #4 #5 #6 Hasil Catatan
Ardiansyah Apandi  DKI Jakarta 52,28 RP
Dudung Suhendi  Jawa Barat 51,14
Tri Suhartomo  Bangka Belitung 49,79
4 Denny Putra Yohannes Sianturi  Riau 49,43
5 Frans C De Boer  Papua 47,82
6 Kresno Setyo Nugroho  DKI Jakarta 46,36
7 Junaidi  Riau 46,18
8 Achmad Erbarkan  DKI Jakarta 40,94

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Technical Handbook Cabang Olahraga Atletik" (PDF). pon-peparnas2016jabar.go.id. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-09-16. Diakses tanggal 2016-10-04. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]