Anggrek uncal
Two-colored Cymbidium | |
---|---|
Cymbidium bicolor ssp. pubescens | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Klad: | Tracheophyta |
Klad: | Angiospermae |
Klad: | Monokotil |
Ordo: | |
Famili: | |
Subfamili: | |
Tribus: | Cymbidieae
|
Subtribus: | Cyrtopodiinae
|
Alliance: | Cymbidium
|
Genus: | |
Spesies: | C. bicolor
|
Nama binomial | |
Cymbidium bicolor (L.) Sw. (1799)
| |
Subspecies | |
|
Anggrek Uncal (Cymbidium bicolor) adalah tanaman bunga yang tersebar di Semenanjung Malaya, Kalimantan, Sumatra, Jawa, dan Sulawesi.[1] Tumbuhan ini termasuk dalam suku Orchidaceae.[1][2] Adapun anggrek ini termasuk anggrek epifit, yakni tumbuh merupun.[1] Batangnya berupa umbi semu dengan panjang sekitar 7 cm, sedang daunnnya berbentuk pita dengan panjang sekitar 45 cm, agak tebal.[1] Perbungaan pada tumbuhan ini muncul dari pangkal umbi semu yang mempunyai panjang sekitar 25 cm yang menggantung dan terdiri dari 6 sampai 13 bunga yang bergaris tengah dengan panjang sekitar 5 cm.[1] Bagian tengah pada daun kelopak dan mahkotanya berwarna ungu, sedangkan pinggirnya berwarna hijau pucat.[1] Kemudian taju samping bibir kekuning-kuningan dengan bintik-bintik coklat ungu, sedang taju tengah melengkung ke bawah mempunyai warna kuning pucat dengan noda-noda ungu.[1] Anggrek Uncal tumbuh di dataran rendah sampai dengan ketinggian 1.800 m dapl.[1] Kadang-kadang bunga ini dipelihara sebagai tanaman hias.[1] Untuk perbanyakan tumbuhan ini, cara utamanya adalah dengan pembagian rumpun.[1]