Germanwings Penerbangan 9525: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Farras (bicara | kontrib)
Peninjau
51.365 suntingan
update
Farras (bicara | kontrib)
Peninjau
51.365 suntingan
update
Baris 67: Baris 67:


Laporan awal menyatakan terdapat 146 penumpang di dalam pesawat ini, namun laporan selanjutnya menunjukkan bahwa jumlah penumpang dipastikan mencapai 144 orang dan 6 awak kabin, termasuk warga negara Turki, Belgia, Jerman, Belanda, dan Spanyol.<ref name="BBC live"/> Seorang perwakilan Germanwings mengumumkan bahwa kapten pesawat memiliki pengalaman terbang selama 10 tahun (6000 jam terbang)<ref name="avherald">{{cite web|title=Crash: Germanwings A320 near Barcelonnette on Mar 24th 2015, lost height and impacted terrain|url=http://avherald.com/h?article=483a5651|publisher=The Aviation Herald|accessdate=24 March 2015}}</ref> with Germanwings and [[Lufthansa]].<ref name="bbc"/>
Laporan awal menyatakan terdapat 146 penumpang di dalam pesawat ini, namun laporan selanjutnya menunjukkan bahwa jumlah penumpang dipastikan mencapai 144 orang dan 6 awak kabin, termasuk warga negara Turki, Belgia, Jerman, Belanda, dan Spanyol.<ref name="BBC live"/> Seorang perwakilan Germanwings mengumumkan bahwa kapten pesawat memiliki pengalaman terbang selama 10 tahun (6000 jam terbang)<ref name="avherald">{{cite web|title=Crash: Germanwings A320 near Barcelonnette on Mar 24th 2015, lost height and impacted terrain|url=http://avherald.com/h?article=483a5651|publisher=The Aviation Herald|accessdate=24 March 2015}}</ref> with Germanwings and [[Lufthansa]].<ref name="bbc"/>

==Tanggapan==
Presiden Perancis [[François Hollande]] mengeluarkan pernyataan resmi: "Keadaan mengenai kecelakaan yang belum diklarifikasi ini membuat kami menduga-duga bahwa tidak ada korban yang selamat."<ref>{{cite news |url=http://www.nytimes.com/2015/03/25/world/europe/germanwings-crash.html |title=Germanwings Flight Carrying 148 Crashes in Southern France |newspaper=The New York Times |date= |accessdate=24 March 2015 }}</ref> Ia menyebut peristiwa ini sebuah tragedi dan meminta solidaritas; ia juga telah menghubungi [[Kanselir Jerman]] [[Angela Merkel]].<ref name=BBC /> Perdana Menteri Perancis [[Manuel Valls]] mengatakan bahwa ia telah mengutus Menteri Dalam Negeri [[Bernard Cazeneuve]] ke tempat kejadian dan mendirikan pusat krisis kementerian untuk mengatur operasi tanggap kecelakaan.<ref name=BBC />

[[Raja Felipe VI]] dari Spanyol, yang saat itu sedang terbang ke [[Paris]] dalam [[kunjungan kenegaraan]] ke Perancis, mengumumkan bahwa ia akan memperpendek masa kunjungannya dan pulang ke Spanyol. "Setelah berbincang-bincang dengan Presiden Hollande dan [[Mariano Rajoy]], kami memutuskan untuk mempersingkat kunjungan kenegaraan kami ke Perancis dan melanjutkannya lagi di masa depan," katanya.<ref name="BBC live"/>

Kanselir Jerman Angela Merkel mengumumkan bahwa ia akan terbang ke lokasi kecelakaan pada hari Rabu. Ia mengatakan bahwa insiden ini membawa Jerman, Perancis, dan Spanyol ke masa-masa "berduka yang mendalam".<ref>{{cite web|url=http://www.itv.com/news/update/2015-03-24/angela-merkel-to-travel-to-germanwings-crash-site/ |title=Angela Merkel to travel to Germanwings crash site |publisher=ITV News |date=24 March 2015 |accessdate=24 March 2015}}</ref>

Kepala Eksekutif Lufthansa, {{link-interwiki|en=Carsten Spohr|lang=de}}, akan mengunjungi lokasi kecelakaan dan menyebut hari kecelakaan ini sebagai "hari kelam bagi Lufthansa".<ref name="auto"/>

Otoritas Penerbangan Sipil Perancis telah menetapkan zona larangan terbang sementara di kawasan sekitar lokasi kecelakaan.<ref>{{cite web|url=http://notaminfo.com/explain?id=400360/0 |title=Temporary flight restriction at accident area|publisher=Notaminfo.com |date=24 March 2015 |accessdate=24 March 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=http://oi60.tinypic.com/2u7vyvr.jpg |title=Image what shows temporary flight restiction area, accident location and flightpath from flightradar24.}}</ref>

==Investigasi==
[[Bureau d'Enquêtes et d'Analyses pour la Sécurité de l'Aviation Civile]] (BEA) dan [[Biro Federal Penyelidikan Kecelakaan Pesawat Udara Jerman]] (BFU) telah memulai investigasi terhadap kecelakaan ini. Pada tanggal 24 maret, BEA mengirim tujuh penyidik di lokasi kecelakaan, diiringi perwakilan [[Airbus]] dan [[CFM International]].<ref>{{cite web|title=Accident d'un Airbus A 320-211 immatriculé D-AIPX, vol GWI18G, survenu le 24 mars 2015 -- INFORMATION DU 24 MARS 2015|url=http://www.bea.aero/fr/enquetes/vol.gwi18g/vol.gwi18g.php|publisher=Bureau d'Enquêtes et d'Analyses pour la Sécurité de l'Aviation Civile|accessdate=24 March 2015|language=French|date=24 March 2015}}</ref>

Menteri Dalam Negeri Perancis, Bernard Cazeneuve, membenarkan bahwa salah satu kotak hitam pesawat sudah ditemukan oleh tim penyelamat.<ref>http://rt.com/news/243669-germanwings-flight-recorder-found/</ref><ref>{{cite web |title=Germanwings plane black box found as investigators reach crash site |work=theguardian.com |url=http://www.theguardian.com/world/2015/mar/24/germanwings-plane-black-box-found-as-investigators-reach-crash-site |date=24 Mar 2015 |accessdate=24 Mar 2015}}</ref>


==Lihat pula==
==Lihat pula==

Revisi per 24 Maret 2015 18.20

Germanwings Flight 9525
D-AIPX lepas landas dari Bandar Udara Barcelona, Mei 2014
Ringkasan peristiwa
Tanggal24 Maret 2015 (2015-03-24)
RingkasanSedang diselidiki
LokasiPrads-Haute-Bléone, Pegunungan Alpen Perancis[1]
44°16′48″N 6°26′20″E / 44.28000°N 6.43889°E / 44.28000; 6.43889Koordinat: 44°16′48″N 6°26′20″E / 44.28000°N 6.43889°E / 44.28000; 6.43889
Penumpang144[2]
Awak6 (2 pilots)[2][3]
Tewas150 (diduga)[4]
Selamat0 (diduga)
Jenis pesawatAirbus A320-211
OperatorGermanwings
RegistrasiD-AIPX
AsalBandar Udara El Prat Barcelona, Spanyol
TujuanBandar Udara Düsseldorf, Jerman

Germanwings Penerbangan 9525 (4U9525) adalah penerbangna penumpang internasinoal terjadwal dari Barcelona ke Düsseldorf yang dioperasikan oleh Germanwings, maskapai bertarif rendah milik Lufthansa. Pada tanggal 24 Maret 2015, pesawat yang menjalankan penerbangan ini, sebuah Airbus A320-211 dengan nomor registrasi D-AIPX, jatuh di komune Prads-Haute-Bléone, kurang lebih 30 km (19 mi) di timur laut Digne-les-Bains di Pegunungan Alpen Perancis, dan 100 kilometer (62 mi) sebelah utara kota Nice. Pesawat tersebut mengangkut 144 penumpang dan 6 awak kabin.[5][6][7]

Tempat kecelakaan berada di dalam wilayah Massif des Trois-Évêchés(fr) dan dekat dengan Cimet(fr), lokasi jatuhnya Air France Penerbangan 178 tahun 1953.

Kecelakaan

Jalur terbang

Penerbangan 9525 lepas landas dari landasan pacu 07R Bandar Udara El Prat Barcelona sekitar pukul 10:01 CET (09:01 UTC) dan direncanakan tiba di Bandar Udara Düsseldorf pada pukul 11:39 CET (10:39 UTC).[2][8]

Otoritas penerbangan sipil Perancis DGAC menyatakan pesawat ini berada dalam situasi darurat setelah mendadak turun dan kehilangan kontak radio.[9][10] Pesawat tersebut mencapai ketinggian jelajahnya, 380 (kurang lebih 38.000 ft [12.000 m]), tiga menit sebelum pesawat turun terkendali. Pesawat ini jatuh di antara Barcelonnette dan Prads-Haute-Bléone, Alpes-de-Haute-Provence, di komune Meolans-Revel.[11][butuh klarifikasi] Kontak radar hilang pukul 10:53; waktu itu, pesawat sedang berada di ketinggian 6.000 ft (1.800 m).[12]

Kepolisian dan Sécurité Civile mengirimkan helikopter untuk mencari bangkai pesawat.[13][14] Foto lokasi kejadian kemudian ditunjukkan dan pesawat tersebut dilaporkan mengalami disintegrasi; potongan bangkai pesawat terbesar seukuran mobil.[15] Menurut Perdana Menteri Perancis Manuel Valls, sebuah helikopter yang mendarat dekat lokasi kecelakaan mengonfirmasi bahwa tidak ada korban selamat.[16]

Pesawat

Pesawat yang terlibat kecelakaan ini adalah Airbus A320-200, nomor seri 147, nomor registrasi D-AIPX. Penerbangan pertamanya dilakukan pada tanggal 29 November 1990 dan dikirimkan ke Lufthansa tanggal 5 Februari 1991. Pesawat ini mulai digunakan Germanwings tahun 2003. Pesawat kemudian dikembalikan ke Lufthansa pada tahun 2004 dan dipindahkan kembali ke armada Germanwings pada 31 Januari 2014.[17][18]

Penumpang dan awak

Penumpang menurut kebangsaan[19]
Kebangsaan No.
 Germany 67[20]
 Spain 45[20]
 Turkey 39[21]
 Belgium 1[22]
 Netherlands 1[23]
Total 150

Awalnya dilaporkan bahwa sebagian besar penumpang adalah warga negara Jerman, namun pemerintah Spanyol kemudian melaporkan bahwa terdapat 45 warga Spanyol dan beberapa warga Turki di pesawat.[24][25] Germanwings menyatakan bahwa 67 warga Jerman mungkin ada di dalam pesawat,[4] termasuk 16 siswa dan dua guru dari Joseph-König-Gymnasium(de), Haltern, yang hendak pulang setelah melakukan pertukaran pelajar dengan Giola Institute di Llinars del Vallès.[26]

Laporan awal menyatakan terdapat 146 penumpang di dalam pesawat ini, namun laporan selanjutnya menunjukkan bahwa jumlah penumpang dipastikan mencapai 144 orang dan 6 awak kabin, termasuk warga negara Turki, Belgia, Jerman, Belanda, dan Spanyol.[19] Seorang perwakilan Germanwings mengumumkan bahwa kapten pesawat memiliki pengalaman terbang selama 10 tahun (6000 jam terbang)[27] with Germanwings and Lufthansa.[25]

Tanggapan

Presiden Perancis François Hollande mengeluarkan pernyataan resmi: "Keadaan mengenai kecelakaan yang belum diklarifikasi ini membuat kami menduga-duga bahwa tidak ada korban yang selamat."[28] Ia menyebut peristiwa ini sebuah tragedi dan meminta solidaritas; ia juga telah menghubungi Kanselir Jerman Angela Merkel.[6] Perdana Menteri Perancis Manuel Valls mengatakan bahwa ia telah mengutus Menteri Dalam Negeri Bernard Cazeneuve ke tempat kejadian dan mendirikan pusat krisis kementerian untuk mengatur operasi tanggap kecelakaan.[6]

Raja Felipe VI dari Spanyol, yang saat itu sedang terbang ke Paris dalam kunjungan kenegaraan ke Perancis, mengumumkan bahwa ia akan memperpendek masa kunjungannya dan pulang ke Spanyol. "Setelah berbincang-bincang dengan Presiden Hollande dan Mariano Rajoy, kami memutuskan untuk mempersingkat kunjungan kenegaraan kami ke Perancis dan melanjutkannya lagi di masa depan," katanya.[19]

Kanselir Jerman Angela Merkel mengumumkan bahwa ia akan terbang ke lokasi kecelakaan pada hari Rabu. Ia mengatakan bahwa insiden ini membawa Jerman, Perancis, dan Spanyol ke masa-masa "berduka yang mendalam".[29]

Kepala Eksekutif Lufthansa, Carsten Spohr, akan mengunjungi lokasi kecelakaan dan menyebut hari kecelakaan ini sebagai "hari kelam bagi Lufthansa".[11]

Otoritas Penerbangan Sipil Perancis telah menetapkan zona larangan terbang sementara di kawasan sekitar lokasi kecelakaan.[30][31]

Investigasi

Bureau d'Enquêtes et d'Analyses pour la Sécurité de l'Aviation Civile (BEA) dan Biro Federal Penyelidikan Kecelakaan Pesawat Udara Jerman (BFU) telah memulai investigasi terhadap kecelakaan ini. Pada tanggal 24 maret, BEA mengirim tujuh penyidik di lokasi kecelakaan, diiringi perwakilan Airbus dan CFM International.[32]

Menteri Dalam Negeri Perancis, Bernard Cazeneuve, membenarkan bahwa salah satu kotak hitam pesawat sudah ditemukan oleh tim penyelamat.[33][34]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Withnall, Adam (24 March 2015). "A320 crashes: Germanwings Flight down in southern France". The Independent. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  2. ^ a b c "Un Airbus A320 transportant 148 personnes s'écrase près de Digne-les-Bains". BFMTV. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  3. ^ 150 feared dead after plane crashes in French Alps. Al Jazeera. Retrieved 24 March 2015.
  4. ^ a b "Confirmed by Police". News 24. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  5. ^ "France plane crash: No survivors expected, French President says". CNN. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  6. ^ a b c "Germanwings airliner crashes in French Alps". BBC News. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  7. ^ "Germanwings plane crashes in France, up to 150 feared dead". Reuters. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  8. ^ "Germanwings (4U) #9525 ✈ 24-Mar-2015 ✈ LEBL / BCN - EDDL / DUS". FlightAware. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  9. ^ "Germanwings flight 4U9525 crashes in French Alps with 150 on board - live updates". The Guardian. 'The aircraft did not itself make a distress call but it was the combination of the loss of radio contact and the aircraft’s descent which led the controller to implement the distress phase,' a spokesman for the DGAC authority said. 
  10. ^ "Airbus crash latest coverage". BBC News. Contrary to previous reports, the crew did not send a distress signal, according to AFP. Civil aviation authorities told the agency: 'The crew did not send a Mayday. It was air traffic control that decided to declare the plane was in distress because there was no contact with the crew of the plane.'  line feed character di |quote= pada posisi 89 (bantuan)
  11. ^ a b "Germanwings Airbus crashes in French Alps, 150 dead". Reuters. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  12. ^ Hradecky, Simon. "Crash: Germanwings A320 near Barcelonnette on Mar 24th 2015, lost height and impacted terrain". The Aviation Herald. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  13. ^ "Plane crashes in French Alps, 150 feared dead". Grand Forks Herald. Reuters. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  14. ^ "Live news on Germanwings Airbus crash in France". Reuters. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  15. ^ "BREAKING Crash of an A320 in south of France - more details". Airlive. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  16. ^ "150 killed in French Alps aircrash". Echo. Press Association. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  17. ^ "4U9525 Accident description". Aviation Safety Network. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  18. ^ "D-AIPX Germanwings Airbus A320-211 - cn 147". Planespotters.net. Templat:RS
  19. ^ a b c "Airbus A320 Crash in France". BBC News. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  20. ^ a b "Live: Germanwings crash in Alps". Deutsche Welle. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  21. ^ "39 Turks among victims in Germanwings plane crash: Report". Hürriyet Daily News. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  22. ^ redactie. "Belg onder doden vliegtuigcrash". AD. 
  23. ^ "Zeker één Nederlandse dode bij crash Frankrijk". nos.nl. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  24. ^ "Germanwings plane crash: Airbus A320 crashes in remote ski area of southern France, 150 feared dead". Australia: ABC News. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  25. ^ a b "Alps plane crash: What we know". BBC News. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  26. ^ "Germanwings A320 Crash Victims Include 15 German Schoolchildren, Local Media Reports". International Business Times. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  27. ^ "Crash: Germanwings A320 near Barcelonnette on Mar 24th 2015, lost height and impacted terrain". The Aviation Herald. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  28. ^ "Germanwings Flight Carrying 148 Crashes in Southern France". The New York Times. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  29. ^ "Angela Merkel to travel to Germanwings crash site". ITV News. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  30. ^ "Temporary flight restriction at accident area". Notaminfo.com. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  31. ^ "Image what shows temporary flight restiction area, accident location and flightpath from flightradar24". 
  32. ^ "Accident d'un Airbus A 320-211 immatriculé D-AIPX, vol GWI18G, survenu le 24 mars 2015 -- INFORMATION DU 24 MARS 2015" (dalam bahasa French). Bureau d'Enquêtes et d'Analyses pour la Sécurité de l'Aviation Civile. 24 March 2015. Diakses tanggal 24 March 2015. 
  33. ^ http://rt.com/news/243669-germanwings-flight-recorder-found/
  34. ^ "Germanwings plane black box found as investigators reach crash site". theguardian.com. 24 Mar 2015. Diakses tanggal 24 Mar 2015. 

Pranala luar

Wikimedia Commons memiliki media mengenai Germanwings Flight 9525.
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Germanwings_Penerbangan_9525&oldid=8995136"