Batik Air Penerbangan 6171
 | |
| Ringkasan | |
|---|---|
| Tanggal | 17 April 2015 |
| Ringkasan | Mendarat darurat, setelah ancaman bom |
| Lokasi | Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Kota Makassar |
| Penumpang | 122 |
| Awak | 7 |
| Tewas | 0 |
| Selamat | 129 (semua) |
| Jenis pesawat | Airbus A320-214 |
| Operator | Batik Air |
| Registrasi | PK-LAG |
| Asal | Bandar Udara Pattimura, Kota Ambon |
| Tujuan | Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta |
Batik Air Penerbangan 6171 adalah pesawat Airbus A320-214 milik maskapai penerbangan Batik Air yang terbang dari Bandar Udara Pattimura, Kota Ambon menuju Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta yang mendapatkan ancaman bom via layanan pesan singkat dari orang yang tidak dikenal. Akibat ancaman ini penerbangan 6171 melakukan pendaratan darurat di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Kota Makassar[1][2][3]
Pesawat[sunting | sunting sumber]
Pesawat yang terlibat dalam insiden ini adalah Airbus A320-214, dengan nomor seri 6280 dan kode registrasi PK-LAG. Pesawat ini terbang perdana pada September 2014, dan dikirimkan ke Batik Air tanggal 27 Oktober 2014.[4]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "Teror bom di Batik Air via SMS ini bunyinya". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-18. Diakses tanggal 2015-04-18.
- ^ Batik Air mendarat karena ancaman bom, penerbangan di Makassar normal
- ^ Kronologi teror bom di Batik Air
- ^ "PK-LAG Batik Air Airbus A320-200 - cn 6280". Planespotters.net. 27 Oktober 2014. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-06. Diakses tanggal 24 April 2015.