Wikipedia:Warung Kopi (Bahasa)/Arsip (Nov-07)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Sansekerta vs Sanskerta

Ada perubahan besar-besaran "Sansekerta" ke "Sanskerta" tanpa ada diskusi terlebih dahulu. Jika tidak ada yang dapat memberikan dasar perubahan ini, akan saya kembalikan semua perubahannya. borgx(kirim pesan) 00:25, 6 November 2007 (UTC)

Menurut KBBI terbaru sih memang ejaan "Sanskerta" adalah yang baku. Kalau sumber-sumber lain saya belum tahu. Tapi pengguna:Firman Putra ini memang tidak membicarakannya terlebih dahulu dan tidak memberikan alasan pemindahan. Mungkin sebaiknya diberi tahu saja dia. Meursault2004ngobrol 07:27, 6 November 2007 (UTC)

Kadangkala KBBI itu juga acapkali tidak taat asas, karen itu saya lebih mendukung komunitas menggunakan kata Sansekerta (lebih karena terbiasa menggunakannya) dibandingkan dengan Sanskerta.--Beeyan 08:44, 6 November 2007 (UTC)

Setuju sama Beeyan, soal peluruhan "p" juga sebenarnya bermasalah - karena memang sebaiknya tidak diluruhkan semua (pukul rata) karena penggunaan P itu memang tertib yang lebih rumit (gue bagian yang menentang), jadi kitanya saja yang musti disiplin dan bukan berarti lalu dibuat lebih mudah untuk menyelesaikan masalah. Ini sudah dibahas hingga dua kali oleh dua penulis yang berbeda di majalah tempo di rubrik bahasa, yang menentang salah satunya Ayu Utami. Serenity 08:49, 6 November 2007 (UTC)
Peluruhan 'p' di mana Buk Sere? (Aye ngga baca tempo soale) Kembangraps 09:04, 6 November 2007 (UTC)

Maaf buat semua jika saya berbuat kekhilafan menurut kalian. Sesungguhnya saya hanya merujuk alasan perubahannya kepada Kamus Besar Bahasa Indonesia, terbitan Balai Pustaka. Di sana ia ditulis ada kata Sanskrit dan ada kata Sanskerta. Kata Sanskerta itulah yang telah dibakukan oleh pasukan penyusun Kamus itu yaitu diatur oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa (sekarang bernama Pusat Bahasa). Selain daripada ia jua, semenjak saya belajar di sekolah rendah hingga tinggi senantiasa saya peroleh kata Sanskerta dalam pada buku-buku pelajaran dibandingkan kata Sansekerta. Saya cuma mengikut kebakuan yang telah dibenarkan penggunaannya oleh pakar bahasa dan digunakan oleh khalayak ramai. Mengenai persoalan bahwa KBBI punyai kekeliruan dalam pada perbendaharaan kata yang dibakukan, saya akui itu salah satunya semisal kata silaturahim yang menurut KBBI penulisan yang baku yaitu silaturahmi. Saya tidak setuju sebab ketepatan dan kebenarannya yaitu kata silaturahim yang bermakna tali persaudaraan (merujuk pada umat Muslim). Sekali lagi saya mengucapkan maaf saya kepada kalian atas penyuntingan besar-besaran tanpa merujuk pada akhbar-akhbar, pustaka, dan bahan rujukan lain. Rujukan saya hanya terhad pada KBBI dan buku-buku pelajaran. Ini bukan suatu kecabaran bagi saya untuk menyunting suatu artikel demi kebenaran. Silakan kalian telaah lagi. Salam takzim. Firman Putra 11:57, 6 November 2007 (UTC)

(Konflik penyuntingan) Apa maksudnya (saudara Beeyan) KBBI tidak taat asas? bukannya KBBI-lah "asas" itu sendiri? mengenai sansekerta vs sanskerta, saya setuju dengan KBBI, karena KBBI itu Kamus Besar Bahasa Indonesia. Sebenarnya juga banyak perbedaan ejaan yang sejenis, biasanya terjadi karena ada dua atau lebih konsonan yang berdekatan misalnya Inggeris vs Inggris, Sumatera vs Sumatra, Perancis vs Prancis, sutera vs sutra, samudera vs samudra. saya tidak tahu yang mana yang benar. Arkwatem 11:58, 6 November 2007 (UTC)

Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Balai Pustaka, diatur oleh Pusat Bahasa, Depdiknas merupakan kamus satu-satunya yang menjadi rujukan yang tepercaya. Kekeliruan dalam penyusunan atau pencarian atau pemberian erti lema atau kata pada kamus itu boleh saja terjadi karena tiada gading yang tak retak maka itu perlu adanya kecaman dan saran yang bestari untuk penyempurnaannya. Meskipun demikian, kita tetap berpegang pada KBBI sebagai rujukan dalam menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Untuk persoalan Sumatera vs Sumatra, Perancis vs Prancis, sutera vs sutra, samudera vs samudra, dll itu sudah diatur dalam KBBI. Nyata benar bahwa kata yang baku yaitu Sumatra, Prancis, sutra, dan samudra, meskipun ada beberapa kata itu yang dibakukan secara tersirat di dalam KBBI. Jadi, mengenai Sansekerta vs Sanskerta, saya lebih cenderung menggunakan kata Sanskerta karena ia kata baku dalam bahasa Indonesia.Firman Putra 13:22, 6 November 2007 (UTC)
Untuk mencegah kesalahpahaman, saya hanya meluruskan saja bahwa ucapan maaf saya sebelumnya bukan pada saya berbuat kesalahan, melainkan kesalahan menurut kalian saja. Kesalahan yang saya akui yaitu saya langsung saja menyunting artikel secara besar-besaran tanpa meminta pendapat dari pelbagai pihak menyangkut perbedaan pendapat (kecuali dalam hal ini saya menyunting hanya pada beberapa artikel yang tidak menyangkut akibat yang besar, saya merasa tidak bersalah sama sekali). Jadi, mengenai Sansekerta dan Sanskerta. Saya tetap memilih Sanskerta karena ia menurut KBBI (menjadi pedoman) dan juga banyak buku pelajaran yang menulis kata itu dengan kata Sanskerta.Firman Putra 13:39, 6 November 2007 (UTC)


Menurut saya, Sansekerta boleh-boleh saja dipindahkan ke Sanskerta. Saya lihat di kitab Bhagawad Gita mengenai penulisan Sansekerta (menurut lafal) adalah संस्कृता (Saṅ(ng)skṛ(er/ri)tā(aa) atau Saṃ(ng)skṛ(er/ri)tā(aa)) (dengan titik pada huruf N / M dan R). Dalam alihaksara (pada jaman dulu, ketika sastra India diterjemahkan ke dalam bahasa Kawi), sering dilafalkan Sangsekerta. Menurut saya, tergantung lidah orang Indonesia. Menurut pedoman mengenai bahasa dalam kitab Bhagawad gita, huruf ṅ atau ṃ dalam kata Sanskerta itu diucapkan sengau, sebab jika dialihaksarakan ke dalam aksara Devanagari harus menggunakan aksara anuswara (dalam Devanagari, aksara anuswara diucapkan sengau), sedangkan ṛ itu diucapkan er atau ri, dalam aksara Devanagari disebut r vokal. Beberapa kata dari India telah mengalami modifikasi di Indonesia, seperti misalnya Gaṅ(ng)ga menjadi Gangga, Pṛ(rr)thvī menjadi Pertiwi.

Peringatan:
Memindahkan halaman Sansekerta ke Sanskerta akan menimbulkan dampak yang sangat besar, sebab ada banyak halaman menyangkut agama hindu yang telah terbiasa menggunakan istilah Sansekerta. Saya setuju saja kalau ada yang berkata bahwa KBBI itu tidak taat asas.

-- Adiputra बिचर -- 15:03, 8 November 2007 (UTC)

Empire

Apakah empire musti diterjemahkan menjadi kekaisaran? (Contoh: Kekaisaran Sassania). Bagaimana kalau kerajaan? wic2020bicara 01:18, 6 November 2007 (UTC)

Bung Wic2020, saya sendiri juga terkadang ragu dalam pemakaiannya. Penjelasan di en:Imperium (=kekaisaran, bhs. Indonesia) menyebutkan beberapa karakteristik kekaisaran, a.l.:
  1. kekuasaannya sangat luas, meliputi wilayah pusat kekuasaan & pinggiran
  2. wilayahnya terdiri dari masyarakat beberapa etnik/bahasa/adat
  3. hagemoni kekuasaan kemiliteran dikontrol satu etnik utama
Meskipun demikian hal tersebut juga tidak baku, misalnya karena ada yang disebut kekaisaran berdasarkan klaim penerus (kekuasaan Romawi) atau karena kebiasaan (contoh: Jepang) meskipun homogen penduduknya. Salam, Naval Scene 04:54, 6 November 2007 (UTC)
Menurut saya empire tidak harus selalu diterjemahkan menjadi kekaisaran, karena pengertian dalam bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris sedikit berbeda. Kalau memang kepala negaranya kaisar (atau ekivalen) baru diterjemahkan menjadi kekaisaran (misalnya Jepang, atau Rusia (dulu)). Tapi Sassania setahu saya dalam buku-buku sejarah Islam memang disebut Kekaisaran (atau Kisra). Arkwatem 05:56, 6 November 2007 (UTC)
Sassania kan besar wilayahnya jadi pantas disebut kekaisaran dan rajanya kan berpangkat kaisar. Kalau dalam pengertian klasik seorang kaisar adalah raja dari para raja. Di sisi lain Majapahit di en: disebut juga sebagai kekaisaran sementara di Indonesia selalu disebut kerajaan saja. Lalu Mataram Baru pun dalam literatur Belanda yang agak lama juga disebut kekaisaran dan setelah pecah Sunan Pakubuwana disebut "Kaisar dari Jawa" sementara yang lain-lain dianggap raja saja. Cuma saya heran mengapa tempo hari Kekaisaran Britania dipindahkan menjadi Imperium Britania? ~Mungkin mas Ivan pernah memberikan alasannya, cuma saya lupa :-) Meursault2004ngobrol 07:40, 6 November 2007 (UTC)

Soalnya pemimpinnya kan raja/ratu, bukan kaisar (kaisar wanita namanya apa ya?). Arkwatem 08:05, 6 November 2007 (UTC)

Victoria maksudnya? Dia itu Kaisar lho. Coba baca dari artikel tentang Ratu Victoria:
Jadi sebenarnya istilah Kekaisaran Britania sah saja. Meursault2004ngobrol 08:09, 6 November 2007 (UTC)

Gelarnya memang Kaisar India (en:British Raj), tapi ratu dari Britania Raya dan Irlandia. Arkwatem 08:14, 6 November 2007 (UTC)

Empress rasanya juga diterjemahkan ratu (Queen). Di en.wiki Empress dan Emperor digabung, interwikinya di id.wiki adalah Kaisar. Empress consort = permaisuri dan Empress regnant = ratu? bennylinkirim pesan 08:24, 6 November 2007 (UTC)


Iya memang benar tapi keseluruhan wilayahnya tetap disebut empire dan walau sebutannya raja dari Britania Raya dan Irlandia, ia merupakan kaisar dari seluruh wilayah kerajaannya. Seperti di Jerman, Raja Prusia adalah Kaisar Jerman. Namun di tanahnya sendiri tetap disebut raja. Meursault2004ngobrol 08:46, 6 November 2007 (UTC)

kalau menurut saya, sebutan negaranya tergantung pada pemimpinnya. jadi kalau contoh bung meursault: kerajaan prusia dan kekaisaran jerman, karena begitulah sebutan pemimpinnya. Victoria (atau raja/ratu lain) tidak disebut kaisar britania maka britania bukan kekaisaran. Di Inggris disebut Empire karena daerah kekuasaannya yang tidak terbatas di Britania saja, tapi kepala negaranya tetap King/Queen (misal Victoria, Queen of the United Kingdom of Great Britain and Ireland). Arkwatem 11:48, 6 November 2007 (UTC)

Bureaucratic feudalism

apa sih artinya Bureaucratic feudalism – komentar tanpa tanda tangan ini diberikan oleh 152.118.148.218 (bicara) 11:10, 6 November 2007 (UTC).

Rohaniwan

Rohaniwan/rohaniwati atau rohaniawan/wati? bennylinkirim pesan 09:14, 19 November 2007 (UTC)

Yang pertama setahuku yang benar. Kembangraps 18:15, 22 November 2007 (UTC)
Di KBBI hanya ada "rohaniwan", jadi mustinya yang pertama yang benar. sentausa 05:34, 26 November 2007 (UTC)

Enjin

Halo, kemarin sebuah artikel tentang teknologi di Kompas menggunakan kata enjin sebagai terjemahan engine. Saya ingin tanya, terjemahan itu benar atau tidak? --BlackKnight 23 November 2007

Harusnya mesin dong (machine) Saya tidak tahu padanannya apa, tapi enjin terlalu maksa. itu Kompas seperti biasanya penuh dengan penerjemah malas (<-- asal nuduh, saya ngaku) bennylinkirim pesan 13:33, 23 November 2007 (UTC)
Machines used to transform heat or other energy into mechanical energy are known as engines. Jadi bisa saja diterjemahkan jadi mesin. Itu cuma sinonim saja, dan bahasa Indonesia saat ini hanya punya satu kata untuk kedua kata yang dalam bahasa Inggris berbeda tersebut. bennylinkirim pesan 13:36, 23 November 2007 (UTC)
Hehehe.. ini kayaknya ikut-ikutan bahasa Malaysia yang menggunakan baik "mesin" maupun "injin". Bentar lagi bakal ada buah "epal" dan "oren" nih.Stephensuleeman 14:01, 23 November 2007 (UTC)

Kalau di KBBI bagaimana? Ada tidak "enjin"? Mohon bantuannya untuk yang punya --(^_^)BlackKnight (kirim pesan) 12:34, 24 November 2007 (UTC)

Di KBBI ada "enjin": mesin; pesawat (yg dijalankan dng uap dsb). sentausa 05:31, 26 November 2007 (UTC)

KBBI = Kamus Besar Bangsa pemalas menerjemahkan Indonesia - (bah!) di copyright pulak padahal dana risetnya dari pemerintah (yang notabene uang rakyat). Serenity 02:04, 27 November 2007 (UTC) Hehehe...kan kata guru bahasa Indonesia, penyerapan kata bisa melalui penerjemahan istilah maupun penyerapan utuh :-) sentausa 07:38, 28 November 2007 (UTC)

Oh, berarti bisa dipakai ya? Thx.--(^_^)BlackKnight (kirim pesan) 02:26, 28 November 2007 (UTC)

Negara bagian AS

Saya usul untuk mengganti sbb:

  • North Dakota-> Dakota Utara
  • South Dakota-> Dakota Selatan (karena keduanya dulu satu)
  • North Carolina-> Carolina Utara
  • South Carolina-> Carolina Selatan (karena keduanya dulu satu)
  • West Virgina-> Virgina Barat (karena dulunya satu dengan Virginia)

hal tersebut akan mempermudah pengurutan (kalau ikut Inggris, North dan South huruf depannya beda, kalau ikut sistem Indonesia, dua-duanya berawalan Carolina, atau Dakota, atau Virginia)

Saya tidak mempermasalahkan yang New York, New Jersey, maupun New Mexico, karena sejarahnya beda, dan pengurutannya tidak masalah. bennylinkirim pesan 05:48, 26 November 2007 (UTC)

Usul atau cuma pemberitahuan saja? borgx(kirim pesan) 01:14, 27 November 2007 (UTC)
Usul, berarti saya mengharapkan ada yang menentang ^^. Tapi ini bukan ide asli saya, saya sering baca artikel bahasa Indonesia di internet memakai istilah-istilah di atas. bennylinkirim pesan 01:20, 27 November 2007 (UTC)
Soalnya kalau sudah diganti secara sepihak tanpa menunggu tanggapan sekalipun itu namanya pemberitahuan. borgx(kirim pesan) 01:33, 27 November 2007 (UTC)
Oh, ok, kalo gitu saya yang salah karena membuat halaman baru (saya_tidak_memindah/mengganti apa-apa lho) dengan istilah-istilah tersebut. bennylinkirim pesan 01:49, 27 November 2007 (UTC)
Dan ini sebuah usulan, karena memang belum ada yang diubah. kalau setuju, maka baru mulai diubah. bennylinkirim pesan 02:05, 27 November 2007 (UTC)
Sekarang kacau nih. Ada Kategori:North Carolina ada artikel juga yang di Kategori:Carolina Utara dan Kategori:Kota di Carolina Utara. Anda itu sering melakukan perubahan drastis secara sepihak tanpa berkonsultasi terlebih dahulu. borgx(kirim pesan) 01:56, 27 November 2007 (UTC)

Itu kan kerjaannya bung Stephensuleeman. Dia sudah aku kasih tahu, nampaknya sewaktu dia menghapus, dia tidak lihat warung kopi ini dulu. bennylinkirim pesan 02:00, 27 November 2007 (UTC)

Oke, kalau gitu, mulai sekarang saya menyunting harus hubungi siapa dulu? Ayah saya? ibu saya? kakak-kakak saya semua? <- sarkas. Gini saja, kalau ada kesalahan, bilang ke saya, nanti saya perbaiki sendiri. Buat daftar apa saja yang kurang, trus bisa suruh saya yang rubah. mau dibatalin semua juga oke. bennylinkirim pesan 02:03, 27 November 2007 (UTC)

Sudah - sudah jangan ribut berdua, bawa-bawa keluarga lagi. Ini masalahnya apa sih? Benny mengusulkan sesuatu terus langsung diubah? Sementara sudah ada standar jadi yang jadi berantakan? Serenity 02:10, 27 November 2007 (UTC)

Jadi tanggapanku ini yang pertama ya? Pada intinya saya tidak setuju. Sebuah nama kota diubah karena di mempermudah pengurutan di Wikipedia? Kok alasannya tidak penting-penting amat? borgx(kirim pesan) 02:57, 27 November 2007 (UTC)
Itu bukanlah alasannya. Alasan utamanya panjang, jadi saya singkat saja di atas "(karena keduanya dulu satu)", untuk menarik perhatian orang dulu
Pola pembentukan bahasa Inggris dan Indo kan lain, jadi proses pengurutan secara otomatis mengikuti bahasa tersebut. Mengapa kita harus mengikuti pola Inggris? Saya berkata "(hal tersebut akan mempermudah pengurutan)" sebagai akibat saja, bukan sebab. Sebabnya adalah:
  • en:Dakota adalah suku Indian, lalu menjadi nama wilayah Dakota (en:Dakota Territory) yang kemudian terbagi menjadi dua (kayak Solo dan Yogya, Korea Utara dan Selatan), Dakota Utara dan Dakota Selatan. Carolina dan Virginia memiliki sejarah yang hampir sama. Beda halnya dengan New York yang sejak awal memang namanya itu (York yang asli ada jauh di Inggris), Rhode Island (mungkin orang yang lebih puritan dalam hal berbahasa akan mengindonesiakannya, saya tidak), New Jersey, New Mexico. Intinya, yang saya sebut belakangan tidak sama sejarahnya dengan Dakota, Carolina, dan Virginia.
  • Alasan yang lain: ini sejarahnya hampir sama kayak Korea Utara dan Korea Selatan (mungkin kalau kedua korea itu pakai bahasa Inggris sampai sekarang kita masih menyebut mereka dengan North dan South Korea).
  • Alasan yang lain: Chosŏn Minjujuŭi Inmin Konghwaguk->Korea Utara, Daehan Minguk->Korea Selatan, Hellás->Yunani, Suid-Afrika->Afrika Selatan, Norlin Airlann->Irlandia Utara, Westdeutschland->Jerman Barat, Deutsche Demokratische Republik->Jerman Timur. Masih banyak contoh lain.
  • Alasan yang lain: wikipedia Malaysia menggunakannya
  • Alasan yang lain: kita tidak punya padanan kata untuk Dakota, Carolina, maupun Virginia, tapi North, South, West, dan East adalah kata-kata asing (yang tidak sesuai dengan lidah Indonesia) yang telah diterjemahkan.
Intinya, bahasa Indonesia melakukannya (menterjemahkan nama asing) sepanjang waktu. ini bukan yang pertama dan yang jelas bukan yang terakhir.
  • Alasan untuk menolak hal ini: Karena orang Indo CINTA bahasa Inggris. Kan pake Inggris lebih keren. Bahkan para pemimpin kita pun masih kebingungan pakai bahasa Indonesia secara konsisten.
  • Alasan yang lain: Kompas (mewakili surat kabar yang lain) walaupun dalam beberapa artikel pakai Dakota Utara (mewakili kelima istilah di atas), namun belum konsisten, dan seringkali menggunakan bahasa Inggris. Tidak aneh. mereka juga cinta bahasa Inggris
  • Alasan yang lain: Bahasa Indonesia terus berubah, demikian pula dengan padanan penerjemahannya, New Guinea jadi Nugini, New Zealand jadi Selandia Baru. Greenland tidak diterjemahkan (di id.wiki), tapi Iceland jadi Islandia.
  • Alasan yang lain: Di id.wiki North Dakota (mewakili kelima istilah di atas) dibuat terlebih dahulu daripada Dakota Utara (yang tua menang, terlepas benar-salahnya, bukan?). Juga contoh-contoh yang lain.
Intinya, tidak berubah pun tidak apa-apa. Bahasa Indonesia kan tidak perlu malu pinjam kosakata di sana-sini.
Jadi, mohon dipertimbangkan hal-hal yang saya uraikan di atas, lalu silakan menyetujui/menolak (di sini saja, ndak perlu sampai pemungutan suara lagi) berdasarkan informasi di atas, walaupun jauh dari lengkap, dan bukannya karena saya yang mengusulkan. Lihat idenya, bukan pengusulnya ataupun bahasa terbatas yang digunakan oleh si pengusul. bennylinkirim pesan 08:27, 27 November 2007 (UTC)
Eh maaf saya mau memberi komentar singkat dan melintasi pembicaraan di atas semua ya. Dulu kan sudah pernah dibahas? (Tapi belum ketemu, lama carinya apalagi saya baru di warnet :-D) Malahan bung Stephensuleeman bilang masak " Del Norte County" di California dijadikan "Kabupaten Dari Utara"? Tapi di sisi lain kita punya Provinsi Dolnośląskie (Provinsi Silesia Hilir) tapi di sisi lain ada Provinsi Pomerania Barat untuk pembagian administratif di Polandia ... Nah ini bagaimana? Meursault2004ngobrol 10:37, 27 November 2007 (UTC)

BAGUS, kalo gitu sekalian dilurusin. Kebetulan gue juga lagi ngutak-ngatik peta yang di EN dan menamakan ulang beberapa - tapi terus mentok pas ketemu Crooked Island apakah jadi Pulau Crooked? atau Pulau Bengkok? Terus bagaimana penamaan yang lainnya yang jelas-jelas bahasa Inggrisnya menamakan nama si pulau tersebut dari bentuknya? Konsensus? Serenity 15:19, 27 November 2007 (UTC)

Memang alasan yang dikemukakan Bennylin masuk akal. Saya usul ini dibuatkan semacam kebijakan sehingga menghindari saling revert antar pengguna. Mau diterjemahkan atau tidak diterjemahkan saya terserah yang penting konsisten. Meursault, pembicaraan yang dulu itu yang mana? Kalau bisa tolong dicarikan. borgx(kirim pesan) 00:41, 28 November 2007 (UTC)
Ternyata diskusinya sudah lama banget :-) Di halaman ini. Meursault2004ngobrol 01:49, 28 November 2007 (UTC)
Trims. Sedikit pendapat lagi, saya pikir setiap nama tempat itu memiliki dua bagian, yaitu nama aslinya (dalam hal ini Dakota, Carolina, Virginia, dst) dan atribut yang ditempelkan pada nama tersebut (Utara, Pulau, Provinsi, dlsb). Menurut saya yang nama aslinya, kalau belum diterjemahkan, tidak usah kita yang menterjemahkan, kita tidak ada wewenang (karena dalam setiap nama terkandung sejarah; kita bisa saja mengusulkan nama seperti Bengkok untuk menggantikan Crooked, tapi bakal butuh sosialisasi), sementara atribut yang tertempel pada nama tersebut bolehlah kita terjemahkan. Tentu saja ada perkecualiannya. Nanti kalau sempat saya akan buatkan daftar nama-nama yang 'bermasalah'. bennylinkirim pesan 01:56, 28 November 2007 (UTC)

Wah, kalau tidak bisa dibikin lurus, berarti alternatifnya hanya dua. Diambil satu buku yang menjadi paduan (walaupun dalam buku tidak konsisten - dan berarti kita harus mengkonsisteni ketidak konsistenan) ATAU komunitas menamakan orang untuk memutuskan (ini malah lebih pusing lagi, a book that talks back) Serenity 01:57, 28 November 2007 (UTC)

maksudnya "menunjuk" orang? :-) --(^_^)BlackKnight (kirim pesan) 03:40, 28 November 2007 (UTC)

singkatan

ini kasus nya mirip dengan singkatan dalam bahasa inggris. untuk UN, kita pakai terjemahannya: PBB. sementara untuk ASEAN, tetap pakai ASEAN.--Ciko bicara 23:09, 4 Desember 2007 (UTC)

Untuk akronim, kasusnya tidak sama, ASEAN kan di lidah Indo tidak seperti kata asing, walaupun pengucapannya berbeda dengan bahasa Inggris (di indo dieja A-sé-an, kalau inggris pengejaannya hampir sama dengan Asian). bennylin (-_-)V 23:18, 4 Desember 2007 (UTC)
oh gitu ya? jadi batasan mana yg diterjemahkan dan mana yg tidak, adalah: enak diucapkan di lidah atau tidak? --Ciko bicara 23:23, 4 Desember 2007 (UTC)
Itu cuma pendapat saya aja... Pedomannya sih semuanya kalau bisa diindonesiakan (kecuali nama baku) bennylin (-_-)V 23:24, 4 Desember 2007 (UTC)

Daftar

Selanjutnya mungkin bisa dilihat dan didiskusikan di Wikipedia:Pedoman pemberian nama artikel/Daftar nama sebenarnya yang perlu pembakuan (-_-)V bennylin 404 04:39, 16 Desember 2007 (UTC)

World climate conference in Bali (December 3rd -14th)

First, I hope this is the right place to post. I´m afraid I do not (yet) understand any Indonesian, so please move to a better place if this is wrong.

Now, what I really want to say: Greetings! I am an active Wikinews User. I have applied and recieved accreditation for the UNFCCC in Bali :)! Unfortunately, there is no Indonesian Wikinews. So I thought maybe I should post here, to say that I am going to the conference. If anybody is interested in what I am doing, or would like to help me, please go to a subpage of my Wikinews account (which is where I´ll be collecting all the infos and plans I have), and leave a message there . Thank you for reading! Regards 211.58.101.179 01:13, 27 November 2007 (UTC) this was me Sean Heron 12:06, 27 November 2007 (UTC)

I think there are some Indonesian Wikipedians who are going to the conference. Meursault2004ngobrol 01:35, 27 November 2007 (UTC)

Hold on, I will be there for official purposes NOT for wikinews. But if you just want to have a round up, yeah sure, let's meet. Serenity 01:42, 27 November 2007 (UTC)

Ah, good to know :) ! What are you going to be doing there then ? Are you going as a representative of Wikipedia, or as part of your work ? Regards Sean Heron 12:06, 27 November 2007 (UTC) ( I registered an account now)
Hi Sean euh - I am work-work-work. All wiki stuff set aside for the above date. How many of you coming from wikinews? Serenity 15:17, 27 November 2007 (UTC)

Just me I´m afraid. It is a good bit out of most peoples way :D. I will be traveling in Indonesia after the conference, so I am not going just for it.

I thought it would be for work, that you are there. May I ask what your work is ? In catering (cooking), or with an NGO, as part of the Indonesian government, or something entirly different ? No matter what your doing, I think I´d very much like to meet up, if only because I could do with some help and tips as I speak no Indonesian. Regards Sean Heron 03:00, 28 November 2007 (UTC)

Sean I see what I can do - click my name and use the left bar for "surat-e" to drop me an email and give me your contact. I would advice that you use a local cellular number to communicate in Bali (or other places in Indonesia). Indonesia use a GSM frequency 900/1800/1900, yet I'm not sure about renting cell phone in Bali - I guess some do provide - but judging from the amount of people coming to Bali, I don't think the odd would be good. Serenity 03:26, 28 November 2007 (UTC)

Perguruan tinggi atau universitas

Pertama-tama, apakah ini sudah pernah dibahas? Kalau sudah, ini tidak perlu dianggap.

Kalau belum, saya cuma mau tanya sebaiknya pengkategorian itu Universitas menurut negara atau Perguruan tinggi menurut negara. Coba lihat artikel Perguruan tinggi yang mengatakan "Dalam arti luas, perguruan tinggi bisa dikatakan merupakan bagian struktural dari universitas." Jadi Universitas cakupannya lebih luas dari perguruan tinggi dong? (walaupun kalimat selanjutnya mengatakan "Di Indonesia, perguruan tinggi dapat berbentuk akademi, politeknik, sekolah tinggi, institut, dan universitas.") Perguruan tinggi di halaman artikel tersebut dialihbahasakan menjadi college, padahal di beberapa negara yang menggunakan istilah itu (seperti AS), college hanya menunjuk pada jenjang pendidikan 2 tahun (yang tamatannya memegang gelar diploma) yang jelas berbeda dengan universitas (4 tahun).

Kalau perguruan tinggi dianggap lebih luas daripada universitas, maka artikel perguruan tinggi perlu disusun ulang dan jangan cantumkan istilah inggris college.

Kalau Universitas dianggap lebih luas cakupannya, maka perlu pengkategorian ulang total (saya menawarkan diri membantu, biar tidak dianggap cuma sekedar mencari-cari)

bennylinkirim pesan 09:26, 27 November 2007 (UTC)

Kalau begitu lebih baik perguruan tinggi dan pengalihannya dimatikan. Eh College itu kan disini seharusnya jadi akademi kan? Kalau tidak sanding dengan makna college di en kata gue sang akademi cukup cair bila masalahnya hanya tahun kelulusan menjadi akademi 2 tahun, 3 tahun atau 4 tahun? You think? Serenity 15:22, 27 November 2007 (UTC)

Bikin

kata "Bikin" (buat) apakah bahasa Indonesia yang baku atau bahasa Jakarta? bennylinkirim pesan 09:26, 27 November 2007 (UTC)

Jakartians Serenity 15:20, 27 November 2007 (UTC)
Menurut KBBI, "bikin" itu bahasa percakapan, alias tidak baku. sentausa 07:42, 28 November 2007 (UTC)

Bilang

Bagaimana dengan bilang (bicara, aktif)? apakah itu bahasa Indo atau Jawa? bennylin(-_-)V 05:33, 29 November 2007 (UTC)

Dalam bahasa Jawa tidak ada kata "bilang". Meursault2004ngobrol 06:22, 29 November 2007 (UTC)
Hm... saya selalu pakai (dan mendengar) kata itu tuh... atau Jawanisme ya? eg. "Sini-o, tak bilangi dhisik." bennylin(-_-)V 06:29, 29 November 2007 (UTC)
Kata KBBI lagi, bilang (berkata; mengatakan) termasuk ragam bahasa percakapan. Ada juga "membilang" (mengatakan), "membilangi" (memberi tahu), dan "membilangkan" (mengatakan; memberitahukan) yang semuanya juga ragam bahasa percakapan. sentausa 07:16, 29 November 2007 (UTC)
Ya memang gejala Jawanisme :-) Meursault2004ngobrol 04:31, 2 Desember 2007 (UTC)
Mas Bennylin, "tak bilangin dhisik" tu ga ada dlm percakapan org jawa asli, mungkin yang anda maksud "tak kandani dhisik" or "tak omongi dhisik" (bahasa jawa ngoko) NoiX180 04:36, 2 Desember 2007 (UTC)
Makanya, gejala-gejala Jawanisme itu kan perpaduan antara bahasa Jawa dan Indonesia. 50:50 :D bennylin (-_-)V 04:42, 2 Desember 2007 (UTC)