Wikipedia:Warung Kopi (Bahasa)/Arsip/April 2015

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Perdana Menteri atau Menteri Besar?[sunting sumber]

Disalin dari HP artikel Perdana Menteri Skotlandia karena tak ada yang menanggapi:

Kepala pemerintahan di negara konstituen Britania Raya (Irlandia Utara, Skotlandia, dan Wales) mendapat gelar "First Minister", sebagai pembeda dengan kepala pemerintahan di tingkat pusat, yakni Perdana Menteri ("Prime Minister") Britania Raya. Gelar ini perlu dibedakan, sebab kepala pemerintahan di tingkat negara konstituen secara hierarkis lebih rendah daripada kepala pemerintahan tingkat pusat. Merujuk pembedaan dalam bahasa Inggris tersebut, tidakkah lebih tepat jika terjemahan "First Minister" diubah menjadi "Menteri Besar" untuk mencegah kerancuan yang sama dalam bahasa Indonesia? Harian Kompas, misalnya, menggunakan gelar Menteri Besar bagi kepala pemerintahan Skotlandia dan "Perdana Menteri" untuk kepala pemerintahan Britania Raya.

Cc: Farras, Mimihitam, Dikaalnas

--Stefano Tampubolon (bicara)

Mungkin komentar saya tidak relevan dengan judul usulan. Tapi saya sekadar (bukan sekedar) mengingatkan kepada kita semua, beberapa kata yang sering salah kita tuliskan karena pengaruh bahasa Inggris yang menggunakan pola M-D (diterangkan-menerangkan):
Salah Betul
perdana mentri mentri perdana
banyak terimakasih terimakasih banyak
pertama kali kali pertama
kembali terpilih terpilih kembali

Dan masih banyak lagi. Salam. – Andriana Suke pada 6 April 2015 - 01:12 WIB

Saya rasa lebih tepat disebut Menteri Pertama hal ini merujuk pada penggunaan istilah tersebut oleh sejumlah situs berita online. Berikut hasilnya jika dilakukan pencarian di Google: Hasil Pencarian Menteri Pertama Skotlandia Lukman Tomayahu | Bicara 8 April 2015 06.54 (UTC)[balas]
Kata Menteri Pertama memang sepadan dengan Perdana Menteri (sumber:KBBI). Namun, istilah Ment(e)ri Perdana itu apakah memiliki rujukan yang bonafide? -- Adiputra बिचर -- 8 April 2015 13.43 (UTC)[balas]
Permasalahan pada topik ini adalah mencari pembeda istilah Prime Minister dengan First Minister yang dalam artikel Wikipedia diterjemahkan dengan nama Perdana Menteri untuk kedua istilah tersebut. Nah menurut saya lebih tepat First Minister diterjemahkan menjadi Menteri Pertama merujuk pada KBBI dan terjemahan dari kata First itu sendiri. Menteri Besar saya rasa kurang tepat karena tidak disebutkan dalam KBBI. Jadi untuk membedakannya untuk Prime Minister = Perdana Menteri dan First Minister = Menteri Pertama.
Sementara untuk istilah Mentri Perdana saya kira rujukan utama adalah KBBI yang telah jelas menyebut Perdana Menteri bukan Mentri Perdana.Salam Lukman Tomayahu | Bicara 9 April 2015 01.24 (UTC)[balas]
Andai saja saya punya kuasa untuk mengamandemen KBBI, maka Perdana Mentri akan saya ubah menjadi Mentri Perdana. Dan menurut saya, Wikipedia yang sudah punya nama besar ini semestinya punya andil ikut merevolusi kesalahan-kesalahan yang dianggap lumrah, baik yang dilakukan oleh khalayak umum maupun institusi pemegang kebijakan masalah bahasa. Jika perlu, Wikipedia bahasa Indonesia mengajukan petisi terkait hal-hal yang kurang mengena di dalam konten KBBI itu sendiri. Terimakasih. Salam. – Andriana Suke, 9 April 2015 - 08:40 WIB
Jika ingin turut serta merevisi KBBI, maka bergabunglah dalam redaksinya.[1] -- Adiputra बिचर -- 9 April 2015 13.36 (UTC)[balas]

Bullying[sunting sumber]

Saya mau usul, bagaimana kalau artikel penindasan diganti judulnya menjadi "perundungan"? Mengingat artikel ini diterjemahkan dari kalimat "bullying" dalam bahasa Inggris, dan kata "penindasan" saya rasa kurang sepadan maknanya. Menurut KBBI, penindasan, dari kata tindas, bermakna [1] menindih (menghimpit, menekan) kuat-kuat atau dng barang yg berat [2] memperlakukan dng sewenang-wenang (dng lalim, dng kekerasan); menggencet; memperkuda (memeras dsb) [3] memadamkan (pemberontakan dsb) menguasai dng paksa; memerangi (memberantas dsb) dng kekerasan. Sedangkan kata "rundung" menurut KBBI bermakna "mengganggu; mengusik terus-menerus; menyusahkan". Kalau menurut saya lebih tepat menggunakan kata "perundungan" ketimbang "penindasan" karena maknanya lebih mendekati. Media-media nasional seperti Kompas umumnya juga menggunakan kata "perundungan". Misalnya ini dan ini. Salam Karmachameleon (bicara) 5 April 2015 15.44 (UTC)[balas]

Saya juga senang merujuk kepada Harian Kompas karena harian ini lebih taat bahasa. – Andriana Suke pada 5 April 2015 - 23:01 WIB
Menurut saya, kata bullying lebih baik diterjemahkan jadi intimidasi, kata itu mungkin bisa lebih halus daripada penindasan. Para editor, pengurus, atau pengguna lain bisa memantaunya. Terima kasih. --IreneTandry (bicara) 8 Mei 2015 03.18 (UTC)[balas]
Menurut saya, "intimidasi" lebih merujuk kepada pengertian "ancaman". Jadi, memang lebih tepat "perundungan". Andriana Suke (bicara) {{gnt:Waktuttd|+7|WIB}} 8 Mei 2015 jam 10:55 WIB
Dalam KBBI diberikan contoh penggunaan kata "merundung": anak itu merundung ayahnya, meminta dibelikan sepeda baru. Makna kata merundung di sini sudah tepat, karena sama dengan mengganggu; mengusik terus-menerus; menyusahkan (dengan kata lain, membuat ayahnya jengkel). Tapi, saya tidak merasa tepat bila kalimat tersebut diterjemahkan menjadi the child bullied his father […]. Menimbang kata bullying yang berarti an act of intimidating a weaker person to do something, especially such repeated coercion. -- Adiputra बिचर -- 21 Mei 2015 12.55 (UTC)[balas]