Terima Kasih Emak, Terima Kasih Abah

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Terima Kasih Emak, Terima Kasih Abah
SutradaraDedi Setiadi
ProduserFX Rudy Gunawan
Imran Hasibuan
SkenarioArchie Hekagery
CeritaDedi Setiadi
Berdasarkan
Pemeran
  • Adi Kurdi
  • Novia Kolopaking
  • Dimas Aditya
  • T. Rifnu Wikana
  • Ferry Salim
  • Cut Ashifa
  • Wina Zulfiana
Penata musikAndhika Triyadi
SinematograferMarno Jawir
PenyuntingRico Scott
Perusahaan
produksi
Tanggal rilis
  • 13 Mei 2021 (2021-05-13) (Indonesia)
Negara Indonesia
BahasaIndonesia
Pendapatan
kotor
Rp 1,5 miliar

Terima Kasih Emak, Terima Kasih Abah merupakan film Indonesia bertema keluarga diadaptasi dari novel berjudul sama karya penulis FX Rudy Gunawan Film ini. para pemeran dari sinetron keluarga populer pada era 1990-an, Keluarga Cemara. Sinema pun diarahkan sutradara yang sama.Sineas Dedi Setiadi kembali menyatukan pemeran Abah dan Emak yang ikonik, Adi Kurdi, dan Novia Kolopaking. Sementara, anak-anak Abah dan Emak bernama Iis (Ceria Hade), Rara (Anisa Fujianti), dan Gigi (Pudji Lestari), serta anak angkat Ceria (Cut Ashifa).[1]

Meski nama-nama itu memiliki kemiripan dengan versi sinetron, Anas menegaskan bahwa Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah tidak ada hubungannya dengan Keluarga Cemara. Sinema memiliki cerita yang berdiri sendiri karena kisahnya diadaptasi dari novel lain.

Pasalnya, lisensi kekayaan intelektual Keluarga Cemara sudah dimiliki Visinema Pictures yang menggarap versi layar lebarnya. Kesamaan yang ada ialah Teta Movie juga mengusung tema dan semangat keluarga.

Anas menjelaskan, Teta Movie menonjolkan reuni pemeran yang diharapkan bisa mengobati kerinduan masyarakat. Menurut dia, apapun dengan unsur nostalgia selalu menarik disimak serta menjadi pengalaman berkesan yang penuh kenangan.[2]

Film ini tayang di bioskop Indonesia mulai 13 Mei 2021.

Sinopsis[sunting | sunting sumber]

Film ini mengisahkan suka-duka kehidupan keluarga Abah (Adi Kurdi) dan Emak (Novia Kolopaking). Cucunya Abah dan Emak, yaitu Nurani (Novia Syahrani) ingin sekali ulangtahunnya dirayakan.

Untuk itu Nurani, dibantu adiknya bernama Budi (Azka Dimas) yang rela berjualan gorengan keliling terminal dan keluar masuk kampung. Ibu mereka, Iis (Ceria Hade), yang buruh pabrik garmen, juga harus bekerja lembur demi mendapatkan uang tambahan.

Sementara itu dua putri Abah dan Emak lainnya, Rara (Annisa Fujianti) dan Gigi (Pudji Lestari), juga mengalami masalah. Rara cemburu terhadap tingkah suaminya, Pras (Dimas Aditya). Sedangkan Gigi berpacaran dengan Donny (Rizky Aditya) yang masih beristri.

Di tengah berbagai masalah keluarga itu, Ceria (Cut Ashifa), anak angkat di keluarga Abah-Emak, ingin menjadi youtuber terkenal. Malah mengalami berbagai masalah yang membuat miris Abah-Emak.

Puncaknya, Abah yang berniat membantu nafkah keluarga, justru mengalami kecelakaan dikarenakan penglihatan yang memburuk. Meski begitu, berkat kesabaran Emak serta kekuatan kasih-sayang, berbagai kemelut itu berhasil diatasi keluarga Abah-Emak.[3]

Pemeran[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah Bukan Keluarga Cemara". Republika Online. 2020-03-05. Diakses tanggal 2020-09-15. 
  2. ^ "Sinopsis Terima Kasih Emak, Terima Kasih Abah yang Rilis 16 April". tirto.id. Diakses tanggal 2020-09-15. 
  3. ^ Widiarini, Anisa. "'Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah' Sajikan Potret Kemelut Keluarga - VIVA". VIVA.co.id. Diakses tanggal 2020-09-15.