Sengketa Partai Demokrat 2021

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Pada 1 Februari 2021, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menyelenggarakan rapat pimpinan khusus bersama para petinggi partai karena menduga adanya upaya merebut paksa Partai Demokrat oleh pejabat kepresidenan yang didukung beberapa menteri. Ia mengaku mengetahui itu dari sejumlah kesaksian yang didengarnya. Namun, ia memilih mengedepankan praduga tak bersalah dan langsung menyurati Presiden Joko Widodo.[1] Agus menyebut upaya itu dilakukan oleh enam orang, dengan lima orang di antaranya merupakan anggota Partai Demokrat.[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Berutu, Sachril Agustin (1 Februari 2021). "AHY: Ada Gerakan Ambil Alih PD, Diduga Libatkan Pejabat Lingkaran Jokowi". Detik. Diakses tanggal 1 Februari 2021. 
  2. ^ "AHY Ungkap Modus 'Kudeta' Partai Demokrat: Ganti Paksa Ketum Lewat KLB". Detik. 1 Februari 2021.