Senam aerobik
Induk organisasi | Fédération Internationale de Gymnastique |
---|---|
Pertama kali dipertandingkan | Amerika Serikat, tahun 1980' |
Karakteristik | |
Gender campuran | Ya |
Kategori | Olahraga senam |
Keberadaan | |
Negara atau wilayah | Dunia |
Olimpiade | Tidak |
Pekan Olahraga Dunia | 1997–2021 |
Secara harfiah, aerobik berasal dari kata 'aero' yang artinya oksigen. Senam ini dimaknai sebagai senam yang berkaitan dengan penggunaan oksigen. Dalam pengertian lainnya, senam aerobik adalah serangkaian gerakan beriringan dengan irama musik dalam durasi waktu tertentu.
Senam aerobik atau aerobik adalah senam dengan rangkaian gerakan yang terpola maupun tidak terpola diserta dengan irama musik yang memiliki ketentuan ritmis, kesinambungan, dan durasi tertentu. Gerakan senam aerobik memerlukan penggunaan oksigen yang tepat dan dilakukan secara cepat.[1]
Pemenuhan kebutuhan oksigen di dalam senam aeorbik dilakukan dengan kecepatan dalam menempuh waktu. Ciri utama dari senam aerobik ialah tubuh dapat digunakan untuk senam selama 20 sampai 30 menit dalam sekali kegiatan senam. Selain itu, gerakan di dalam senam aerobik cukup unik sehingga dilakukan berulang-ulang kali.[2]
Unsur penyusun senam aerobik meliputi tingkat kesulitan, pola gerakan berintensitas tinggi, serta elemen musik. Senam aerobik dapat juga digunakan sebagai latihan rutin berirama yang dapat meningkatkan kebugaran pada manusia. Melalui senam aerobik, manusia dapat melakukan kegiatan fisik yang bersifat ritmis dan terus menerus dengan memadukan beberapa gerakan. Berbagai aktivitas yang termasuk latihan aerobik, seperti senam lantai, jalan cepat, berenang, berlari, bersepeda, zumba, kick boxing, dan lompat tali.
Penggunaan musik dalam senam aerobik ditujukan sebagai motivasi dan pengaturan waktu latihan.
Pelaksanaan di Indonesia
[sunting | sunting sumber]Senam aerobik di Indonesia berada di bawah naungan Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PERSANI). Senam aerobik menjadi salah satu cabang olahraga tetap dalam Pekan Olahraga Nasional.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Pomatahu 2015, hlm. 2-3.
- ^ Pomatahu 2015, hlm. 3.
Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]- Pomatahu. A. R. (2015). Senam Aerobik (Mosesahi) Untuk Kesehatan Paru (PDF). Gorontalo: Ideas Publishing.