Sempur-hujan Grauer
| Sempur-hujan Grauer
| |
|---|---|
| Pseudocalyptomena graueri | |
 | |
| Status konservasi | |
 | |
| Rentan | |
| IUCN | 22698719 |
| Taksonomi | |
| Kerajaan | Animalia |
| Filum | Chordata |
| Kelas | Aves |
| Ordo | Passeriformes |
| Famili | Eurylaimidae |
| Genus | Pseudocalyptomena |
| Spesies | Pseudocalyptomena graueri Rothschild, 1909 |
Sempur-hujan Grauer ( Pseudocalyptomena graueri ), juga dikenal sebagai madi-hijau Afrika, adalah spesies burung dalam keluarga Eurylaimidae, dan bersifat monotipe dalam genus Pseudocalyptomena . [3] Namanya memperingati ahli zoologi Jerman Rudolf Grauer yang mengumpulkan spesimen sejarah alam di Kongo Belgia . [4]
Keterangan[sunting | sunting sumber]
Warnanya hijau cerah dengan tenggorokan dan lubang angin biru serta paruh kecil, tidak seperti spesies paruh lebar lainnya. Burung dewasa mempunyai mahkota bergaris hitam halus dan garis mata hitam sempit.
Habitat dan jangkauan[sunting | sunting sumber]
Tumbuh di hutan pegunungan tropis lembab, dan endemik di Pegunungan Albertine Rift di Republik Demokratik Kongo dan Uganda . Di Uganda, ia merupakan penghuni langka pada ketinggian 2.100 hingga 2.200 meter di Hutan Bwindi yang Tidak Dapat Ditembus . [5] Kepadatannya mungkin kurang dari satu individu per km 2 .
Diet[sunting | sunting sumber]
Sempur-hujan Grauer memakan biji dan buah, bunga dan kuncup bunga, serta beberapa invertebrata.
Status[sunting | sunting sumber]
Spesies ini langka, namun saat ini hanya dilindungi di sebagian wilayah jelajahnya. Hewan ini terancam oleh penggundulan hutan dan degradasi habitat, terutama karena sebarannya yang diketahui saat ini tumpang tindih dengan wilayah yang pernah mengalami gelombang masuknya populasi manusia secara besar-besaran pada masa lalu. Ia telah diklasifikasikan sebagai rentan oleh IUCN .
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ BirdLife International (2016). "Pseudocalyptomena graueri". 2016: e.T22698719A93699841. doi:10.2305/IUCN.UK.2016-3.RLTS.T22698719A93699841.en.
- ^ Rothschild, H. (1909). "Description of a new bird from Africa". Ibis. 51 (4): 690–691. doi:10.1111/j.1474-919x.1909.tb05277.x.
- ^ Thomas M. Brooks; John D. Pilgrim; Ana S. L. Rodrigues; Gustavo A. B. Da Fonseca (2005). "Conservation status and geographic distribution of avian evolutionary history". Dalam Andy Purvis; John L. Gittleman; Thomas Brooks. Phylogeny and Conservation. Conservation Biology. 8. Cambridge University Press. hlm. 267–294. ISBN 978-0-521-82502-3.
- ^ Beolens, Bo; Watkins, Michael (2003). Whose Bird? Men and Women Commemorated in the Common Names of Birds. London: Christopher Helm. hlm. 94.
- ^ Britton, P. L., ed. (1980). Birds of East Africa: their habitat, status and distribution. Nairobi: East Africa Natural History Society. hlm. 112.