Lompat ke isi

Pariwisata di Malaysia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Malaysia adalah sebuah negara di Asia Tenggara, terletak sebagian di semenanjung daratan Asia dan sebagian pada sepertiga bagian utara pulau Kalimantan. Malaysia Barat berbagi perbatasan dengan Thailand, yang dihubungkan oleh jalan lintas dan jembatan (Malaysia-Singapore Second Link) ke negara pulau Singapura, dan memiliki garis pantai di Laut Tiongkok Selatan dan Selat Malaka. Malaysia Timur (Kalimantan) berbatasan dengan Brunei dan Indonesia.

Dalam upaya untuk diversifikasi ekonomi dan membuat ekonomi Malaysia kurang bergantung pada ekspor pemerintah telah mendorong untuk meningkatkan pariwisata di Malaysia. Sebagai hasilnya, pariwisata telah menjadi sumber pendapatan terbesar ketiga Malaysia dari pendapatan dari valuta asing,[1] dan menyumbang 7% dari perekonomian Malaysia pada 2005.[2] Pada 2011, Malaysia berada di urutan ke-9 di antara negara-negara yang paling sering dikunjungi di dunia, setelah Jerman.

Kebijakan pemerintah

[sunting | sunting sumber]

Kedatangan turis pada tahun 2010

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2010, Malaysia mencatat 24.6 juta turis yang tiba.[3][4]

Peringkat Negara Pengunjung Pertumbuhan
1  Singapura 13,042,004 2.4
2  Indonesia 2,506,509 7.04
3  Thailand 1,458,678 0.6
4  Tiongkok 1,130,261 10.8
5  Brunei 1,124,406 5.9
6  India 690,849 17.1
7  Australia 580,695 8.9
8  Filipina 486,790 8.8
9  Britania Raya 429,965 -1.2
10  Jepang 415,881 5.1

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Munan, Heidi. Malaysia. New York: Benchmark Books, 2002. pp. 28.
  2. ^ "M'sia is ninth most visited in the world in UNWTO list". The Star. February 7, 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-02-18. Diakses tanggal 2008-02-17. 
  3. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-02-18. Diakses tanggal 2021-10-25. 
  4. ^ "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2012-08-21. Diakses tanggal 2013-02-12. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]