Tunggir-putih isabel
| Tunggir-putih isabel
| |
|---|---|
| Oenanthe isabellina | |
_male,_non-breeding.jpg) bird showing black tail | |
| Status konservasi | |
 | |
| Risiko rendah | |
| IUCN | 22710333 |
| Taksonomi | |
| Kerajaan | Animalia |
| Filum | Chordata |
| Kelas | Aves |
| Ordo | Passeriformes |
| Famili | Muscicapidae |
| Genus | Oenanthe |
| Spesies | Oenanthe isabellina (Temminck, 1829) |
| Tata nama | |
| Protonim | Saxicola isabellina |
| Distribusi | |
| Endemik | Little Rann of Kutch dan Desert National Park |
Oenanthe isabellina atau tunggir-putih isabel adalah sebuah burung pengicau kecil yang sebelumnya digolongkan sebagai anggota keluarga Turdidae. Burung ini adalah burung pemakan serangga yang bermigrasi. Habitatnya adalah padang rumput dan pedesaan terbuka dan berkembang biak di Rusia selatan dan Asia Tengah hingga Pakistan utara, musim dingin di Afrika dan India barat laut. Ini adalah gelandangan yang sangat langka di Eropa Barat.
Dalam pewarnaannya menyerupai tunggir-putih Utara betina tetapi lebih besar pada 15-16,5 sentimeter (5,9-6,5 in) panjangnya, lebih tegak dan lebih berwarna kuning kecoklatan, dan memiliki lebih banyak hitam pada ekornya. Istilah isabelline mengacu pada pewarnaan seperti perkamen. Aksila dan penutup sayap berwarna putih, sedangkan pada burung biasa mereka berbintik-bintik abu-abu. Jenis kelaminnya serupa.
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ BirdLife International (2012). "Oenanthe isabellina". Diakses tanggal 26 November 2013.
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
 | Artikel bertopik burung ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |