Daftar metode penyiksaan
(Dialihkan dari Metode penyiksaan)
 | Artikel atau sebagian dari artikel ini mungkin diterjemahkan dari Daftar metode penyiksaan di en.wikipedia.org. Isinya masih belum akurat, karena bagian yang diterjemahkan masih perlu diperhalus dan disempurnakan. Jika Anda menguasai bahasa aslinya, harap pertimbangkan untuk menelusuri referensinya dan menyempurnakan terjemahan ini. Anda juga dapat ikut bergotong royong pada ProyekWiki Perbaikan Terjemahan. (Pesan ini dapat dihapus jika terjemahan dirasa sudah cukup tepat. Lihat pula: panduan penerjemahan artikel) |
Daftar metode dan perangkat penyiksaan meliputi:
Metode penyiksaan psikologis[sunting | sunting sumber]
- Menjadi sasaran interogasi untuk waktu yang lama
- Pemerasan
- Penggarukan papan tulis kapur
- Penyiksaan air ala Tiongkok
- Fragmentasi Ego
- Eksploitasi fobia; misalnya, eksekusi tiruan, meninggalkan orang dengan arachnofobia di ruangan yang penuh dengan laba-laba
- Memaksa telanjang
- Ketidakberdayaan yang diajarkan
- Penyiksaan musik
- Penyiksaan farmakologis
- Deprivasi sensorik
- Kurang tidur
- Ancaman untuk dibuat cacat permanen dan parah
- Penyiksaan menggelitik
- Papan air
- Parade penyambutan (penyiksaan)
- Penyiksaan ruangan putih[1]
Metode penyiksaan fisik[sunting | sunting sumber]
- Pembutaan dengan cahaya
- Merebus
- Blood Eagle (Penggunaannya diperdebatkan)
- Mematahkan tulang
- Penyiksaan dengan bambu (Penggunaannya diperdebatkan)
- Pengecapan
- Minyak jarak
- Pengebirian
- Penyiksaan air ala Tiongkok
- Penyiksaan sel dingin[butuh klarifikasi]
- Penggarukan
- Penyaliban
- Crushing
- Cutting
- Disembowelment
- Dismemberment
- Dehydration
- Denailing
- Disfigurement
- Drowning
- Dry-boarding
- Dunking
- Enemas
- Emasculation
- Flagellation
- Flaying
- Foot roasting
- Foot whipping (a.k.a. bastinado)
- Force-feeding
- Garotte/strangling
- Genital mutilation/forced circumcision
- Hamstringing
- Impalement
- Jetliner position
- Keelhauling
- Kneecapping
- Menial
- Mutilation
- Noise (see Sound entry)
- Necklacing
- Oubliette
- Oxygen deprivation
- Palestinian Chair[2][3]
- Parrilla (torture)
- Pitchcapping
- Pliers
- Pressure points
- Rape
- Rat torture
- Riding the Rail
- Sawing
- Scalping
- Scaphism
- Shrimp tie / ebi-zeme
- Sensory overload
- Sexual assault
- Shinbone crusher
- Sleep deprivation
- Sound (extremely high volumes, dynamic range, low frequency, high pitched noise, intended to interfere with rest, cognition and concentration)
- Starvation
- Stoning
- Strappado/squassation (also known as "reverse hanging" and "Palestinian hanging")
- Stress positions
- Ta'liq hanging from a metal bar
- Tarring and feathering
- Thumbscrew
- Tickle torture
- Tooth extraction
- Walling
- Waist chop
- Water cure
- Waterboarding
- Welcome parade (torture)
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ "'White Torture' Is A Sensory Deprivation Method That Erases All Sense Of Reality". Ranker (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-04-27.
- ^ "'It Was Torture': An Abu Ghraib Interrogator Acknowledges 'Horrible Mistakes'". National Public Radio. NPR, National Public Radio, US. Apr 4, 2016.
- ^ "Ex-Abu Ghraib Interrogator: Israelis Trained U.S. to Use "Palestinian Chair" Torture Device". Democracy Now!. Democracy Now!. Apr 7, 2016. Diakses tanggal 9 April 2019.