Louis Figuier

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Louis Figuier.
Louis Figuier.

Louis Figuier (1819-1894) adalah seorang ilmuwan dan penulis Prancis. Dia adalah keponakan Pierre-Oscar Figuier dan menjadi Profesor kimia di L'Ecole de pharmacie Montpellier. Dia menjadi Doktor dalam bidang kedokteran pada taun 1841, agrégé dalam farmakologi, kimia (1844-1853) dan fisika serta meraih gelar PhD pada tahun 1850. Figuier diangkat sebagai profesor di L'Ecole de Pharmacie Paris setelah meninggalkan Montpellier. Dalam penelitiannya, dia bertentangan dengan Claude Bernard; karena pertentangan ini, dia mengabaikan penelitiannya dan lebih melibatkan diri dalam sains populer. Dia menyunting dan menerbitkan buku tahunan dari tahun 1857 sampai tahun 1894 — L'Année scientifique et industrielle (atau Exposé annuel des travaux) — yang di dalamnya dia mengumpulkan inventaris penemuan ilmiah pada tahun yang bersangkutan (dilakukan sampai dia meninggal pada tahun 1914). Dia menulis banyak sekali karya yang sukes: Les Grandes inventions anciennes et modernes (1861), Le Savant du foyer (1862), La Terre avant le déluge (1863) dengan ilustrasi oleh Édouard Riou, La Terre et les mers (1864), Les Merveilles de la science (1867-1891).

Diepngaruhi oleh Geological Evidences of the Antiquity of Man karya Charles Lyell pada tahun 1863, edisi kedua dari La Terre avant le déluge pada tahun 1867 tidak lagi menyertakan Taman Eden yang ditampilkan pada edisi pertama, tetapi menampilkan ilustrasi dramatasi mengenai pria dan wanita purba yang mengenakan kulit binatang dan membawa-bawa kapak batu.[1]

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Browne 2002, hlm. 218, 515.

Karya utana[sunting | sunting sumber]

  • La terre avant le deluge, 1863, edisi kedua 1867
  • The Vegetable World, 1867
  • The Ocean World, 1868
  • The Insect World, 1868
  • Reptiles and Birds, 1869
  • Primitive Man, 1871
  • "Les Merveilles De La Science, Ou Description Populaire Des Inventions Modernes," (The wonders of science or a popular description of modern inventions), 1891