Logo Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Logo Kementerian Perhubungan
Republik Indonesia
Detail
PemangkuKementerian Perhubungan Republik Indonesia
Digunakan sejak1984
MottoKeselamatan dan Pelayanan Prima merupakan Prioritas Kinerja Kami
Elemen lain
  • Bulatan Bumi
  • Roda bergigi
  • Jangkar
  • Burung Garuda
PenggunaanLogo Kementerian

Logo Kementerian Perhubungan Republik Indonesia adalah simbol resmi yang mewakili Kementerian Perhubungan Republik Indonesia, sebuah lembaga pemerintah yang bertanggung jawab atas pengembangan dan pengelolaan sektor transportasi di Indonesia. Logo ini memiliki makna dan desain yang menggambarkan visi, misi, serta nilai-nilai yang diemban oleh Kementerian Perhubungan dalam menjalankan tugasnya.

Dalam logo ini, terdapat elemen-elemen yang melambangkan berbagai aspek dari sektor transportasi, seperti darat, laut, udara, dan juga konektivitas antarwilayah. Desainnya juga mencerminkan semangat kemajuan, keselamatan, dan pelayanan yang menjadi fokus utama Kementerian Perhubungan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan mobilitas masyarakat Indonesia.

Syamsu Alhadi adalah orang yang membuat logo Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 1984 Kementerian Perhubungan Republik Indonesia mengadakan Lomba Cipta Lambang & Logo Perhubungan oleh +/-500 yang diikuti oleh pegawai Departemen Perhubungan, lalu dimenangkan oleh Syamsu Alhadi yang saat itu sebagai staf pegawai di Biro Keuangan Departemen Perhubungan, Syamsu Alhadi belajar mendesain logo dari seorang temannya dari Matahari Advertising yang bernama Tri Harto.

Awalnya Tri Harto memberikan ide kepada Syamsu Alhadi yaitu logo berupa belahan dunia dan dibawahnya terdapat burung merpati, pada saat itu BUMN yang terkenal adalah Garuda Indonesia sehingga menginspirasi Syamsu Alhadi untuk mengganti burung merpati dengan Burung Garuda lalu dikombinasikan dengan bentuk jangkar dan Roda Gerigi yang masing-masing menggambarkan mantra di Kementerian Perhubungan.

Pada awal pembuatan garis pada logo pada mulanya berwarna hitam, yang menurut penciptanya warna hitam melambangkan keabadian. Warna garis diubah oleh Bpk. Haryanto Dhanutirto, Menteri Perhubungan tahun 1993 - 1998, menjadi kuning emas yang melambangkan keagungan dan kemuliaan.


Deskripsi[sunting | sunting sumber]

Garis Lingkaran[sunting | sunting sumber]

Merepresentasikan layanan perhubungan yang tidak pernah terputus 24 jam

Bulatan bumi[sunting | sunting sumber]

Bulatan bumi berarti lingkup pelayanan jasa Perhubungan

Burung Garuda[sunting | sunting sumber]

Burung Garuda berarti matra Perhubungan Udara

Jangkar[sunting | sunting sumber]

Jangkar berarti matra Perhubungan Laut

Roda bergigi[sunting | sunting sumber]

Roda bergigi berarti matra Perhubungan Darat

Biru dan Kuning[sunting | sunting sumber]

Warna logo terdiri dari warna biru berarti kedamaian dan kuning berarti keagungan.

[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 37 Tahun 1994

Lihat Pula[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]