Kepompong
Kepompong atau pupa (bahasa Latin: pupa, 'boneka') adalah salah satu stadium kehidupan serangga yang mengalami metamorfosis. Fase ini hanya didapati pada serangga yang mengalami metamorfosis lengkap, yaitu yang meliputi empat tahap; embrio, larva, pupa, dan dewasa. Pada stadium ini struktur tubuh dewasa serangga mulai terbentuk dan struktur tubuh larva lenyap. Kepompong umumnya inaktif dan tidak dapat bergerak (sesil). Kepompong umumnya terbungkus dalam lapisan pelindung seperti kokon (misalnya kepompong ulat sutra), sarang (misalnya lebah), atau cangkang[1] dan sering kali menggunakan kamuflase untuk mengecoh pemangsa.
Kepompong berbagai jenis serangga memiliki nama yang dapat berbeda-beda, misalnya disebut krisalis untuk Lepidoptera, yaitu untuk kupu-kupu dan ngengat.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]