Kekaisaran Wadai
Tampilan
Kekaisaran Wadai | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1635–1909 | |||||||||
Ouaddai dan negara lainnya pada tahun 1750. | |||||||||
Ibu kota | Abeche | ||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Maban | ||||||||
Agama | Islam (resmi 1635) | ||||||||
Pemerintahan | Monarki | ||||||||
Kolak (Sultan) | |||||||||
• 1603-1637 | Abd al-Karim | ||||||||
• 1902-1909 | Muhammad Doud Mourrah | ||||||||
Era Sejarah | Periode awal era modern | ||||||||
• Didirikan | 1635 | ||||||||
• Dibubarkan | 1909 | ||||||||
| |||||||||
Kekaisaran Ouaddai (1635–1912, juga Kekaisaran Wadai) awalnya sebuah kerajaan non-Muslim, yang terletak di sebelah timur Danau Chad di Chad saat ini. Negara ini berdiri pada abad keenam belas sebagai pecahan dari Kesultanan Darfur (di Sudan saat ini) ke timur laut Kerajaan Baguirmi.