Katsudon

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Katsudon

Katsudon (カツ丼) adalah makanan Jepang, semangkuk nasi yang di atasnya diberikan potongan daging babi goreng, telur, sayuran, dan bumbu.

Hidangan ini berasal dari kata bahasa Jepang, tonkatsu untuk potongan daging babi dan donburi untuk hidangan semangkuk nasi.

Katsudon telah menjadi tradisi bagi siswa-siswa di Jepang untuk memakannya pada malam hari sebelum ujian atau ujian masuk sekolah. Makanan ini pada dasarnya dimakan untuk merayakan kemenangan, hal ini disebabkan oleh kata "katsu" yang merupakan homofon dari kata kerja katsu, yang berarti "menang" atau "pemenang". Katsudon juga menjadi terkenal dalam film polisi Jepang: banyak orang berpikir bahwa tersangka akan berbicara dengan jujur dengan air mata ketika mereka makan katsudon dan bertanya, "Apakah Anda pernah berpikir bagaimana ibu Anda merasa akan hal ini?" Bahkan saat ini, lelucon "kita harus makan katsudon ketika sedang menginterogasi" menjadi hal yang populer dalam film-film Jepang.[1]

Variasi[sunting | sunting sumber]

Variasi katsudon termasuk di dalamnya adalah saus katsudon (dengan saus Worcestershire), demi katsudon (dengan demi-glace dan sering kali dengan kacang hijau, khususnya dari Okayama), shio-katsudon (dengan garam, variasi lainnya dari Okayama), shōyu-dare katsudon (dengan kecap, gaya Niigata), dan miso-katsudon (menjadi favorit di Nagoya). Daging sapi (gyū-katsu) dan ayam (oyakodon) dapat menjadi pengganti daging babi. Kari Jepang adalah variasi dengan saus kari, bukan telur biasa.[2]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]