Operon

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Operon

Di dalam ilmu mengenai genetika terdapat unit fungsional yang mengatur ekspresi suatu gen dari sebuah promotor, unit fungsional ini dikenal dengan nama operon.[1] Operon ini bersifat inducible yang dapat berfungsi jika dalam keadaan yang berlimpah.[1] Konsep ini ditemukan oleh Francois Jacob dan Jaques Monod pada tahun 1961 di Pasteur Institute, Paris.[1] Konsep operon ini pertama kali ditemukan pada prokariot saja[2] Namun, di awal tahun 1990-an pertama kali ditemukan pada operon juga dapat ditemukan pada eukariot.[2]

operon ini mayoritas ditemukan pada hampir semua jenis prokariot, sedangkan pada eukariot ditemukan pada organisme tingkat rendah, seperti pada lalat buah [2]

Terdapat beberapa jenis operon dan fungsinya masing-masing contoh beberapa operon yang telah ditemukan adalah sebagai berikut[1]

Referensi=[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d e f g Cambell Reece-Mirchell. 2002. Biologi [terjemahan]. Jakarta: Erlangga
  2. ^ a b c (Inggris) S. Sakar. 2001. The Biology and History of Molecular Biology: New Perspectives. Londok (UK): Kluwer Aacademic Publisher
  3. ^ (Inggris)Stanley Casimir Howell. 2008. Application of Nuclear Magnetic Resonance Spectroscopy to the Structure Determination of the Integral Membrane Proteins of the Mer operon [thesis]. San Diego: University of California.
  4. ^ a b c (Inggris) Thomas Mitchell Schmidt, Moselio Schaechter. 2012. Topics in Ecological and Environmental Microbiology. Oxford (UK): Academic Press.