Sumur Jenderal Yamashita di Penjara Johor Bahru: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
artikel baru
 
artikel baru
Baris 1: Baris 1:
[[Image:260px-General_yamashita_well.jpg|right|thumb|260px|Sumur Jendral Yamashita di [[Penjara Johor Bahru]].]]
[[Image:260px-General_yamashita_well.jpg|right|thumb|260px|Sumur Jendral Yamashita di [[Penjara Johor Bahru]].]]
'''Sumur Jendral Yamashita''' ini dibangun pada tahun [[1883]], semasa membangun [[penjara Johor Bahru]], sebagai sumber air untuk pesalah yang ditahan. Mengikut cerita kakitangan penjara lama, pada zaman pendudukan Jepang, sumur ini digunakan sebagai tempat pelaksanaan hukuman pancung keatas pesalah oleh Jendral [[Tomoyuki Yamashita]].
'''Sumur Jendral Yamashita''' ini dibangun pada tahun [[1883]], semasa membangun [[penjara Johor Bahru]], sebagai sumber air untuk [[narapidana]] yang ditahan. Mengikut cerita kakitangan penjara lama, pada zaman pendudukan Jepang, sumur ini digunakan sebagai tempat pelaksanaan hukuman pancung keatas pesalah oleh Jendral [[Tomoyuki Yamashita]].


Dipercayai sumur ini [[angker]] dan beberapa kakitangan penjara Johor Bahru dan penghuni penjara mengalami peristiwa-peristiwa yang menakutkan, seperti pernah terjumpa sumur mengeluarkan api pada waktu malam, melihat [[makhluk]] besar sedang berdiri di atas sumur tanpa kepala dan [[The Ring|wanita berambut panjang]] merasuk anggota penjara masuk ke dalam sumur, dan berbagai cerita misteri lagi.
Dipercayai sumur ini [[angker]] dan beberapa kakitangan penjara Johor Bahru dan penghuni penjara mengalami peristiwa-peristiwa yang menakutkan, seperti pernah terjumpa sumur mengeluarkan api pada waktu malam, melihat [[makhluk]] besar sedang berdiri di atas sumur tanpa kepala dan [[The Ring|wanita berambut panjang]] merasuk anggota penjara masuk ke dalam sumur, dan berbagai cerita misteri lagi.

Revisi per 9 September 2005 07.56

Sumur Jendral Yamashita di Penjara Johor Bahru.

Sumur Jendral Yamashita ini dibangun pada tahun 1883, semasa membangun penjara Johor Bahru, sebagai sumber air untuk narapidana yang ditahan. Mengikut cerita kakitangan penjara lama, pada zaman pendudukan Jepang, sumur ini digunakan sebagai tempat pelaksanaan hukuman pancung keatas pesalah oleh Jendral Tomoyuki Yamashita.

Dipercayai sumur ini angker dan beberapa kakitangan penjara Johor Bahru dan penghuni penjara mengalami peristiwa-peristiwa yang menakutkan, seperti pernah terjumpa sumur mengeluarkan api pada waktu malam, melihat makhluk besar sedang berdiri di atas sumur tanpa kepala dan wanita berambut panjang merasuk anggota penjara masuk ke dalam sumur, dan berbagai cerita misteri lagi.