Pasir, Mijen, Demak: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 20: Baris 20:


==Administratif==
==Administratif==
Setiap orang yang lewat jalan Mijen - Wedung tak akan tahu kalau di pertengahan jalan antara Kecamatan Mijen - Kecamatan Wedung terdapat sebuah desa yang bernama DESA PASIR.
====Dusun====

Desa Pasir terdiri dari 3 dusun, yaitu:
Ini dikarenakan Desa Pasir memang berlokasi di seberang tanggul Kali Wulan yang menjulang tinggi sehingga tidak kelihatan dari jalan raya.

Ini juga menyebabkan orang lebih mengasumsikan jika Desa Pasir itu sama dengan Ujung Pasir, padahal itu adalah sama sekali tidak benar. Desa Pasir berkecamatan Mijen, dan sedangkan Ujung Pasir berkecamatan Wedung.

Desa Pasir ini sejak dulu dikenal sebagai daerah pemasok bawang merah untuk daerah Demak dan sekitarnya. Sehingga setiap tahunnya dari desa ini dihasilkan puluhan ton bawang merah yang dipasarkan ke berbagai daerah, bahkan ada juga yang dibawa ke luar Jawa Tengah.

Dari desa Pasir inilah kemudian budidaya bawang merah berkembang ke desa desa lainnya sehingga menambah jumlah produksi bawang di Kabupaten Demak .

Jika kita berkunjung ke desa ini, kita akan menjumpai bawang-bawang merah yang ditata rapi di depan rumah warga sebagai cara untuk menyimpan agar lebih awet jika akan diperlukan.

Bawang-bawang merah tersebut selain untuk persediaan bibit yang akan ditanam kemudian, juga dijual bagi yang membutuhkan yang selanjutnya dipasarkan ke pasar-pasar tradisional.


====RT/RW====
====RT/RW====

Revisi per 10 Agustus 2014 05.00

Pasir
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenDemak
KecamatanMijen
Kode pos
59583
Kode Kemendagri33.21.10.2006
Luas-
Jumlah penduduk±12.000
Kepadatan-

Pasir adalah desa di kecamatan Mijen, Demak, Jawa Tengah, Indonesia.

Geografis

Pasir merupakan desa paling barat di kecamatan Mijen. Sebelah utara berbatasan dengan Desa Rejosari, sebelah timur berbatasan dengan Desa Ngelokulon, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Bantengmati sedangkan sebelah barat berbatasan dengan Desa Jetak dan Desa Tempel, Kecamatan Wedung, Demak.

Administratif

Setiap orang yang lewat jalan Mijen - Wedung tak akan tahu kalau di pertengahan jalan antara Kecamatan Mijen - Kecamatan Wedung terdapat sebuah desa yang bernama DESA PASIR.

Ini dikarenakan Desa Pasir memang berlokasi di seberang tanggul Kali Wulan yang menjulang tinggi sehingga tidak kelihatan dari jalan raya.

Ini juga menyebabkan orang lebih mengasumsikan jika Desa Pasir itu sama dengan Ujung Pasir, padahal itu adalah sama sekali tidak benar. Desa Pasir berkecamatan Mijen, dan sedangkan Ujung Pasir berkecamatan Wedung.

Desa Pasir ini sejak dulu dikenal sebagai daerah pemasok bawang merah untuk daerah Demak dan sekitarnya. Sehingga setiap tahunnya dari desa ini dihasilkan puluhan ton bawang merah yang dipasarkan ke berbagai daerah, bahkan ada juga yang dibawa ke luar Jawa Tengah.

Dari desa Pasir inilah kemudian budidaya bawang merah berkembang ke desa desa lainnya sehingga menambah jumlah produksi bawang di Kabupaten Demak .

Jika kita berkunjung ke desa ini, kita akan menjumpai bawang-bawang merah yang ditata rapi di depan rumah warga sebagai cara untuk menyimpan agar lebih awet jika akan diperlukan.

Bawang-bawang merah tersebut selain untuk persediaan bibit yang akan ditanam kemudian, juga dijual bagi yang membutuhkan yang selanjutnya dipasarkan ke pasar-pasar tradisional.

RT/RW

Desa Pasir terdiri dari 3 RW, dan 30 RT, yaitu:

  • RW 01 = RT 1 sampai RT. 10
  • RW 02 = RT 11 sampai RT 20
  • RW 03 = RT 21 sampai RT 30

Pemdes Pasir

Struktur pemdes Pasir periode 2008-2013:

  • Kepala Desa = Bambang Priyono
  • Sekretaris (Carik) = -
  • Bendahara = -
  • Tata Usaha = -
  • Modin = -
  • Ketua BUMDes = -
  • Komandan Hansip = -
  • Ladu = -
  • Bayan = -
  • Kamituwo = -

Potensi

Desa ini menghasilkan Padi, bawang merah, dan cabai merah.