Sirkuit listrik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
VolkovBot (bicara | kontrib)
k r2.7.2) (bot Menambah: et:Vooluahel
MastiBot (bicara | kontrib)
k r2.7.3) (Robot: Mengubah et:Vooluahel menjadi et:Elektriahel
Baris 26: Baris 26:
[[eo:Elektra cirkvito]]
[[eo:Elektra cirkvito]]
[[es:Circuito]]
[[es:Circuito]]
[[et:Vooluahel]]
[[et:Elektriahel]]
[[eu:Zirkuitu elektriko]]
[[eu:Zirkuitu elektriko]]
[[fa:مدار الکتریکی]]
[[fa:مدار الکتریکی]]

Revisi per 5 Maret 2013 05.23

Sirkuit listrik atau rangkaian listrik (Inggris: electrical circuit) adalah sambungan dari bermacam-macam elemen listrik pasif seperti resistor, kapasitor, induktor, transformator, sumber tegangan, sumber arus, dan saklar (switch). Istilah sirkuit listrik sedikit dibedakan dari jaringan listrik (electrical network atau electrical distribution network), di mana jaringan listrik membahas penggunaan sirkuit listrik dalam skop yang lebih luas seperti dalam jaringan distribusi pembangkit listrik dari generator pembangkit sampai pada pelanggan listrik di masing-masing rumah. Sebetulnya kedua macam rangkaian ini menggunakan prinsip dasar yang sama, hanya dalam jaringan listrik dibahas mengenai jalur transmisi yaitu mengenai sifat kabel pada frekuensi tinggi.

Sirkuit listrik ini sering dibahas dan dianalisis dalam tiga macam respons (tanggap waktu): respons-nya terhadap arus atau tegangan DC (Direct Current, atau arus batrei misalnya), respons-nya terhadap arus atau tegangan AC (Alternating Current, seperti arus PLN misalnya), dan respons-nya terhadap waktu transien. Listrik arus DC sering dikenal juga sebagai listrik arus searah, dan listrik arus AC diartikan juga sebagai listrik arus bolak-balik. Beberapa hukum listrik yang biasa dipakai dalam analisis sirkuit listrik ini adalah: