Daun bawang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib) k memindahkan Bawang daun ke Daun bawang: dibedakan dengan bawang daun |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 28: | Baris 28: | ||
[[Kategori:Bahan makanan]] |
[[Kategori:Bahan makanan]] |
||
[[da:Forårsløg]] |
|||
[[de:Lauchzwiebel]] |
|||
[[en:Scallion]] |
[[en:Scallion]] |
||
[[fr:Ciboule]] |
|||
[[nl:Stengelui]] |
|||
[[ms:Daun bawang]] |
|||
[[ja:ネギ]] |
|||
[[pt:Cebolinha-verde]] |
|||
[[sv:Salladslök]] |
|||
[[tr:Yeşil soğan]] |
|||
[[zh:葱]] |
Revisi per 17 November 2008 15.37
Scallion | |
---|---|
A bunch of scallions | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Divisi: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: |
Daun bawang merupakan jenis sayuran dari kelompok bawang yang banyak digunakan dalam masakan. Dalam seni masak Indonesia, daun bawang bisa ditemukan misalnya dalam martabak telur, sebagai bagian dari sop, atau sebagai bumbu tabur seperti pada soto.
Daun bawang sebenarnya istilah umum yang dapat terdiri dari spesies yang berbeda. Jenis yang paling umum dijumpai adalah bawang daun (Allium fistulosum). Jenis lainnya adalah A. ascalonicum, yang masih sejenis dengan bawang merah. Kadang-kadang bawang prei juga disebut sebagai daun bawang.