Gen Halilintar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 32: Baris 32:
Ibu Gen, [[Lenggogeni Faruk]], lahir di [[Kota Pekanbaru]] pada 29 Oktober 1972 dari pasangan Umar Faruk bin Haji Muhd Zein dan Yulfia binti Azhari bin Abbas. Kedua orang tua Lenggogeni berasal dari [[Payakumbuh]], Sumatra Barat. Umar merupakan tamatan Farmasi ITB dan menikahi Yulfia di Bandung. Setelah menikah, pasangan ini sempat tinggal di Palembang sebelum pindah ke Dumai. Di Dumai, Umar bekerja di Medical Department Caltex, sementara istrinya melahirkan Lenggogeni sebagai anak ketiga dari lima bersaudara.
Ibu Gen, [[Lenggogeni Faruk]], lahir di [[Kota Pekanbaru]] pada 29 Oktober 1972 dari pasangan Umar Faruk bin Haji Muhd Zein dan Yulfia binti Azhari bin Abbas. Kedua orang tua Lenggogeni berasal dari [[Payakumbuh]], Sumatra Barat. Umar merupakan tamatan Farmasi ITB dan menikahi Yulfia di Bandung. Setelah menikah, pasangan ini sempat tinggal di Palembang sebelum pindah ke Dumai. Di Dumai, Umar bekerja di Medical Department Caltex, sementara istrinya melahirkan Lenggogeni sebagai anak ketiga dari lima bersaudara.


Pasangan Halilintar dan Lenggogeni menikah pada Januari 1993 di Jakarta. Mereka bertemu sebagai sesama mahasiswa [[Universitas Indonesia]]. Halilintar merupakan mahasiswa Fakultas Teknik UI, sementara Lenggogeni merupakan mahasiswa Fakultas Ekonomi UI. Saat menikah, Halilintar berusia 24 tahun, sedangkan Lenggogeni berusia 20 tahun.<ref>https://travel.kompas.com/read/2016/01/23/162100427/Terkuak.Kunci.Sukses.Pasutri.Keliling.Dunia.Bersama.11.Anak?page=2</ref><ref>{{Cite web |url=https://nova.grid.id/read/07582157/gen-halilintar-bahagia-dilamar-sang-idola-2?page=all |title=Salinan arsip |access-date=2019-05-10 |archive-date=2019-05-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190510101902/https://nova.grid.id/read/07582157/gen-halilintar-bahagia-dilamar-sang-idola-2%3Fpage%3Dall |dead-url=yes }}</ref> Menjelang dua tahun pernikahan, pasangan ini melahirkan anak pertama mereka, [[Atta Halilintar|Muhammad Attamimi Halilintar]] pada 20 November 1994 dan awal [[1999]] dengan filler [[SCTV]] NgeTop!.
Pasangan Halilintar dan Lenggogeni menikah pada Januari 1993 di Jakarta. Mereka bertemu sebagai sesama mahasiswa [[Universitas Indonesia]]. Halilintar merupakan mahasiswa Fakultas Teknik UI, sementara Lenggogeni merupakan mahasiswa Fakultas Ekonomi UI. Saat menikah, Halilintar berusia 24 tahun, sedangkan Lenggogeni berusia 20 tahun.<ref>https://travel.kompas.com/read/2016/01/23/162100427/Terkuak.Kunci.Sukses.Pasutri.Keliling.Dunia.Bersama.11.Anak?page=2</ref><ref>{{Cite web |url=https://nova.grid.id/read/07582157/gen-halilintar-bahagia-dilamar-sang-idola-2?page=all |title=Salinan arsip |access-date=2019-05-10 |archive-date=2019-05-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190510101902/https://nova.grid.id/read/07582157/gen-halilintar-bahagia-dilamar-sang-idola-2%3Fpage%3Dall |dead-url=yes }}</ref> Menjelang dua tahun pernikahan, pasangan ini melahirkan anak pertama mereka, [[Atta Halilintar|Muhammad Attamimi Halilintar]] pada 20 November 1994.


== Anggota keluarga ==
== Anggota keluarga ==

Revisi per 19 April 2021 02.51

Gen Halilintar
Informasi pribadi
LahirGen Halilintar
NegaraIndonesia Indonesia
PekerjaanYouTuber
Selebriti internet
Motivator
Pengusaha
Pengelana
Situs webAkun YouTube Utama yang Resmi
Akun YouTube Kedua yang Resmi
Situs Web Resmi
Informasi YouTube
PembuatGen Halilintar
Tahun aktif2014–sekarang
Genreblog video
horor
mukbang
nyanyian
permainan
motivasi
bisnis
edukasi
komedian
tantangan
tips
Pelanggan16,400,000
(20 Juni 2020)
Total tayang2,848,050,000
(20 Juni 2020)
100.000 pelanggan
1.000.000 pelanggan
10.000.000 pelanggan

Gen Halilintar adalah julukan untuk keluarga Indonesia yang dibentuk oleh pasangan Halilintar Anofial Asmid (ayah) dan Lenggogeni Faruk (ibu) dengan sebelas orang anak mereka. Keluarga berdarah Minangkabau ini menjadi terkenal setelah sang ibu menulis buku yang berjudul Kesebelasan Gen Halilintar: My Family My Team pada awal 2015. Buku yang banyak diminati publik ini bercerita tentang pasangan orang tua yang berprofesi sebagai pengusaha dan melakukan perjalanan bisnis keliling dunia ke 120 negara dengan memboyong anak-anak mereka tanpa didampingi asisten atau pembantu.[1][2][3]

Profil

Ayah Gen, Halilintar Anofial Asmid, lahir di Kota Dumai pada 13 Oktober 1968 dari pasangan Asmid bin Datuk Syamsuddin Malako Kayo dan Nurdini binti Zainuddin, keluarga perantau Minang asal Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Asmid berasal dari Padang Tarok, Baso, Agam dan bekerja di Accounting Department Caltex, sementara Nurdini berasal dari IV Angkek, Agam dan merupakan lulusan Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas. Setelah menikah di Padang, pasangan ini merantau ke Dumai dan melahirkan Halilintar sebagai anak pertama dari enam bersaudara.[4]

Ibu Gen, Lenggogeni Faruk, lahir di Kota Pekanbaru pada 29 Oktober 1972 dari pasangan Umar Faruk bin Haji Muhd Zein dan Yulfia binti Azhari bin Abbas. Kedua orang tua Lenggogeni berasal dari Payakumbuh, Sumatra Barat. Umar merupakan tamatan Farmasi ITB dan menikahi Yulfia di Bandung. Setelah menikah, pasangan ini sempat tinggal di Palembang sebelum pindah ke Dumai. Di Dumai, Umar bekerja di Medical Department Caltex, sementara istrinya melahirkan Lenggogeni sebagai anak ketiga dari lima bersaudara.

Pasangan Halilintar dan Lenggogeni menikah pada Januari 1993 di Jakarta. Mereka bertemu sebagai sesama mahasiswa Universitas Indonesia. Halilintar merupakan mahasiswa Fakultas Teknik UI, sementara Lenggogeni merupakan mahasiswa Fakultas Ekonomi UI. Saat menikah, Halilintar berusia 24 tahun, sedangkan Lenggogeni berusia 20 tahun.[5][6] Menjelang dua tahun pernikahan, pasangan ini melahirkan anak pertama mereka, Muhammad Attamimi Halilintar pada 20 November 1994.

Anggota keluarga

Karya

  • Kesebelasan Gen Halilintar: My Family My Team, Gen Halilintar Media, 2015
  • Kesebelasan Gen Halilintar: Uzbekistan Negara Sahabat, Gen Halilintar Media, 2016
  • Kesebelasan Gen Halilintar: My Brother My Builder Malaysia My Second Home, Gen Halilintar Media, 2018
  • Gen + Halilintar = 11 Kids - The Gen Halilintar My Family My Team, Gen Halilintar Media, 2018
  • Halilintar The Father, Gen Halilintar Media, 2020

Album

  • Ramadhan Bulan Turun Mesin (Juni 2015)
  • Happy Birthday Happy Grateful (Februari 2016)
  • Rasulullah We Love You (Juli 2016)
  • Thank You Mommy (Juli 2016)
  • You Are So Amazing (Juni 2017)
  • Ramadhan (Juni 2017)
  • Mengapa (September 2017)
  • Live Your Life (November 2017)
  • My Daddy Told Me - Part 1 (Oktober 2018)
  • My Daddy Told Me - Part 2 (November 2018)
  • Ziggy Zagga (Februari 2019)
  • Dunia menangis (Agustus 2020)

Referensi

  1. ^ "Inspirasi - Lenggogeni Faruk, Ibu 'Generasi Halilintar'" Republika, 19-05-2015. Diakses 31-05-2015.
  2. ^ "Kesebelasan Gen Halilintar Bukan Generasi Biasa" Diarsipkan 2015-06-22 di Wayback Machine. Wanita Indonesia, 06-04-2015. Diakses 31-05-2015.
  3. ^ https://www.pikiran-rakyat.com/showbiz/2015/05/31/halilintar-bangga-punya-11-anak-yang-mandiri
  4. ^ Lenggogeni, Faruk (2018). Kesebelasan Gen Halilintar: My Brother My Builder, Malaysia My Second Home. Gen Halilintar Media. ISBN 978-602-72143-2-3. 
  5. ^ https://travel.kompas.com/read/2016/01/23/162100427/Terkuak.Kunci.Sukses.Pasutri.Keliling.Dunia.Bersama.11.Anak?page=2
  6. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-10. Diakses tanggal 2019-05-10. 

Pranala luar