Pengemisan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Mengemis''' adalah hal yang dilakukan oleh seseorang yang membutuhkan [[uang]], [[makanan]], tempat tinggal atau hal lainnya dari orang yang mereka temui dengan meminta. Umumnya di kota besar sering terlihat pengemis meminta uang, makanan atau benda lainnya. Pengemis sering meminta dengan menggunakan gelas, kotak kecil, topi atau benda lainnya yang dapat dimasukan uang dan kadang-kadang menggunakan pesan seperti, "Tolong, aku tidak punya rumah" atau "Tolonglah korban bencana alam ini".
'''Mengemis''' adalah hal yang dilakukan oleh seseorang yang membutuhkan [[uang]], [[makanan]], tempat tinggal atau hal lainnya dari orang yang mereka temui dengan meminta. Umumnya di kota besar sering terlihat pengemis meminta uang, makanan atau benda lainnya. Pengemis sering meminta dengan menggunakan gelas, kotak kecil, topi atau benda lainnya yang dapat dimasukan uang dan kadang-kadang menggunakan pesan seperti, "Tolong, aku tidak punya rumah" atau "Tolonglah korban bencana alam ini".


Mengemis dilakukan [[Bhagawan|para bhagawan]] sebagai perwujudan betapa. Kekayaan materi adalah unsur bumi, sehingga membuat badan kita terikat oleh gaya tarik bumi atau gravitasi. [[Dematerial]] adalah cara untuk melepaskan keterikatan manusia terhadap unsur bumi dan mengemis menjadi salah satu cara untuk tetap melanjutkan kehidupan.
Mengemis dilakukan [[Bhagawan|para bhagawan]] sebagai perwujudan betapa. Kekayaan materi adalah unsur bumi, sehingga membuat badan kita terikat oleh gaya tarik bumi atau gravitasi. Zuhud adalah cara untuk melepaskan keterikatan manusia terhadap unsur bumi dan mengemis menjadi salah satu cara untuk tetap melanjutkan kehidupan.


== Asal kata ==
== Asal kata ==

Revisi per 11 Januari 2021 03.27

Mengemis adalah hal yang dilakukan oleh seseorang yang membutuhkan uang, makanan, tempat tinggal atau hal lainnya dari orang yang mereka temui dengan meminta. Umumnya di kota besar sering terlihat pengemis meminta uang, makanan atau benda lainnya. Pengemis sering meminta dengan menggunakan gelas, kotak kecil, topi atau benda lainnya yang dapat dimasukan uang dan kadang-kadang menggunakan pesan seperti, "Tolong, aku tidak punya rumah" atau "Tolonglah korban bencana alam ini".

Mengemis dilakukan para bhagawan sebagai perwujudan betapa. Kekayaan materi adalah unsur bumi, sehingga membuat badan kita terikat oleh gaya tarik bumi atau gravitasi. Zuhud adalah cara untuk melepaskan keterikatan manusia terhadap unsur bumi dan mengemis menjadi salah satu cara untuk tetap melanjutkan kehidupan.

Asal kata

Kata mengemis berasal dari bahasa Jawa ꦏꦼꦩꦶꦱ꧀ Kemis yang berarti hari Kamis. Istilah ini bermula dari kebiasaan raja Jawa yang memberi sedekah kepada rakyat jelata pada hari Kamis.[1]

Lihat pula

  1. ^ Saputra, Angga. "Begini Asal - Usul Kata Pengemis atau Ngemis". WinNetNews (dalam bahasa Indonesia). Diakses tanggal 2020-01-17. 

Referensi

  • Born Losers: A History of Failure in America, by Scott A. Sandage (Harvard University Press, 2005).